S C H O O L 2 0 2 2 (End✓)

T I G A B E L A S

"Selamat pagi."

Lea setengah berlari mengejar langkah besar Reyhan.

"Kuenya udah kamu makan?"

"Udah."

"Gimana rasanya?"

"Enak."

"Itu mama aku sendiri yang buat."

"Hm."

"Semalam kamu ke mana sama Mawar?"

Pertanyaan itu tidak dijawab oleh Reyhan.

"Harusnya aku ngasih tau kamu kemarin di sekolah kalau kemarin aku ulang tahun. Tapi aku lupa."

"Kamu gak ada ngucapin ulang tahun padaku?"

"Selamat ulang tahun."

"Hehe... makasih."

"Kira-kira semalam Reyhan sama Mawar pergi ke mana, ya?" batin Lea penasaran.

"Selamat pagi Momo," sapa Lea ketika sudah tiba di kelas.

"Pagi juga, Lea."

Tiba-tiba Satya menghampiri meja Lea dan memberikan sebuah kotak kecil terikat pita.

"Selamat ulang tahun, Lea."

"Makasih Satya. Kok kamu tau?"

"Aku tau dari, Momo."

"Semalam pas aku pulang dari rumah kamu aku ketemu Satya di jalan Lea." Momo menjelaskan.

"Ohh gitu. Btw makasih ya, Satya Kadonya. aku jadi gak enak nih."

"Yaelah Le, apaan sih ngerasa gak enak gitu. Semoga lo suka ya sama isinya."

"Boleh aku buka sekarang?"

"Silahkan."

Leapun bergegas membuka kotak kecil pemberian Satya barusan. Lea tersenyum melihat isi kotak tersebut.

"Jepitan?"

"Bagus, kan Le? itu gue pilih sendiri loh."

"Iya bagus aku suka. Sekali lagi makasih, ya, Satya."

"Sama-sama, syukur deh kalau lo suka."

Satya kembali ke mejanya dan Lea tengah mencoba jepitan tersebut.

"Bagus gak, Mo?" Lea memperlihatkan jepit yang terpasang di rambutnya.

"Bagus."

"Aku pake aja deh sekarang."

"Reyhan ngasih kado kamu apa?" tanya Momo pelan.

Lea menggelengkan kepalanya. "Nggak ngasih apa-apa."

"Tapi dia tau, kan, kalau kemarin kamu ulang tahun?"

"Pas aku ke rumahnya Reyhan lagi gak ada, dia lagi keluar sama Mawar."

"Mawar lagi Mawar lagi. Aku jadi penasaran ada hubungan apa di antara mereka."

Tak terasa jam istirahat sudah tiba. Ketika Lea dan Momo tengah mencari meja yang kosong di kantin, Mata Lea langsung menemukan di mana Reyhan berada.

"Ayo, Mo."

Momo hanya mengikuti Lea dari belakang.

"Hai," sapa Lea pada Reyhan dan Satya.

Lea langsung duduk di samping Reyhan dan Momo duduk di samping Satya.

"Jepitnya langsung kamu pake, Le?" pertanyaan Satya membuat Reyhan menoleh dan melihat jepit di rambut Lea.