DEVIL ON
╬
Semenjak hari di mana winter tidak bisa menghindar dari Karina terpaksa dia terobos aja bodoamat dia sudah tidak peduli Karina mau menyapanya atau tidak maupun seakan-akan mereka tidak saling kenal sekalipun winter udah capek banget.
Sayangnya itu tidak sesuai dengan apa yang ia mau pasalnya Tiffany Huang dosen mereka itu menyuruh mereka kerja kelompok bersama untuk sebuah materi yang sudah dosen mereka bagi
"Kelompok terakhir, - Karina Jung-Lee Yuna- dan Kim Winter, oke itu nama² yang sudah ibu tentukan" kata Miss Hwang
Winter ingin sekali berteriak kencang saat ini, mengapa dari sekian banyak orang yang ada harus ada Karina? Ah winter ingin menghilang saja
Berbeda dengan winter yang tampak frustasi sedangkan Karina juga tampak kaget karena mendengar nama winter yang satu kelompok dengannya mata Karina melirik sekilas winter yang sedang memegang kepalanya entah pusing atau apa dia juga tidak tahu.
"Sudah jelas bukan" ujar Miss Hwang
"Yes Miss" jawab mereka bersama
Tiffany sudah tidak perlu menjelaskan panjang lebar lagi karena di pertemuan kemarin mereka sudah membahas ini dan ia yakin kalau mahasiswa nya itu pasti bisa menyelesaikan dengan baik
"Silahkan cari teman kelompok kalian dan duduk bersama ibu ingin menjelaskan satu tambahan materi lagi untuk kalian" jelas Miss Hwang
Mereka bergerak untuk mencari teman kelompok mereka masing-masing Lia berpisah tempat dengan Karina karena berbeda kelompok sedangkan Yuna duduk di tempat Lia yang ada di samping Karina otomatis tinggal satu orang lagi, yaitu winter
"Permisi, boleh gue duduk di sini" tanya winter yang sudah berdiri di depan
"Oh winter ayo duduk duduk" antuasias Yuna yang menyambut winter untuk duduk di sebelahnya
Jadi Yuna kini berada di tengah-tengah winrina yang hanya berdiam saja, ck seperti batu saja.
"Gue sama winter udah pasti saling kenal tapi Lo sama Karina belum jadi kalian berdua kenalan dulu" kata Yuna pada winrina yang saling pandang
"Ayoo masa satu kelompok gak tau teman nya gimana sih itu namanya tidak kompak" jelas Yuna lagi
Winter menghela nafasnya pelan dia harus mengalah. Tanpa di duga perkataan winter membuat Karina mendongkak untuk menatapnya
"Hai udah lama gak ketemu, apa kabar kak" Ucap winter yang menjulurkan tangannya pada Karina
Jantung Karina hampir copot kalau dia mempunyai penyakit jantung sudah di pastikan dia akan pingsan disini Karina tidak pernah menduga kalau winter akan menanyakan hal seperti itu.
"B-baik kok" kata Karina gugup dan menjabat tangan winter
Untuk pertama kalinya setelah sekian lama Karina memberanikan diri menatap wajah winter yang sudah lama tidak ia lihat semenjak ia lulus sekolah, mereka berdua bahkan tidak sadar kalau tangan mereka masih saling berpegangan
Kalian pikir winter baik baik saja? Oh tentu tidak!. Winter stay cool walaupun hati udah jedskjeduk
Sedangkan Yuna mengedipkan matanya beberapa kali dia tidak menyangka kalau Winter dan Karina saling mengenal satu sama lain
"Ekhemm! Tangan woi tangan" Kata Yuna yang melirik tangan winrina
Winrina sama² salting malu karena baru sadar kalau Yuna ada di tengah² mereka berdua sedangkan winter sudah lebih dulu
KAMU SEDANG MEMBACA
Devil On - [SEASON II]
Teen FictionWinter Kim seorang anak muda yang diam-diam menghanyutkan karena sifatnya. bagaimana jika Winter harus sedikit berjuang mendapatkan sang puan yang lebih tua setahun darinya. "Jangan mimpi Lo!!" ~Karina Jung "Tekad mewujudkan mimpi. Mimpi membina kel...