DEVIL ON
╬
Hari berganti hari dan bulan berganti bulan terus berganti waktu berlalu begitu cepat sehingga tidak di sangka kalau mereka sudah ada di akhir semester.
Sama-sama tidak mempunyai waktu untuk bersama atau sekedar bertemu Winter dan Karina kini mereka berdua tengah sibuk dengan kuliah akhir mereka diamana Winter tengah mengerjakan Skripsinya dia sengaja agar selesai dengan cepat karena yang dia ingin hanyalah satu yaitu bisa lulus bersama kekasihnya.
Sudah pukul tiga dini hari tengah tapi musim dingin masih berhadapan dengan leptop kesayangannya Winter melepas kacamata lalu mengucek matanya yang sudah sedikit mengantuk.
"ah laper lagi" gumam Winter
Dia berjalan keluar dari kamar menuju dapur sampai di dapur Winter melihat laci atas ternyata ada mie instan saja ah lebih baik dia masak untuk mengganjal perutnya yang sudah keroncongan.
Hanya butuh beberapa menit untuk memasak Winter lalu berjalan kembali menuju kamar dengan mangkok yang sudah berisi mie yang sudah di masak. Sampai di meja Winter membereskan meja yang terlihat berantakan itu.
Mie itu terlihat masih panas tapi dia tidak peduli dan langsung memakannya begitu saja.
"Ah ah panas panas" ucap Winter mengipas ngipas mulutnya yang mengeluarkan asap dia lalu mengambil air dan segera minum dengan cepat
Panas tapi tetap di lanjutin makan orang dia udah laper banget hajar ajalah.
Selesai makan dia lanjut lagi sama perkejaan nya yang tertunda tadi entahlah mungkin dia akan sampai matahari terbit lagi.
..
Pagi harinya dengan kantung mata yang cukup kentara Winter berjalan menuju ruangan dosen hari ini dia ada jadwal Konsul bersama mentornya."Win"
Yang punya nama berhenti sebentar melihat siapa yang memanggilnya.
"Lo mau ke sana kan" tanya nya setelah sampai di samping musim dingin
"Iya kak" angkuk Winter
"Sama gue juga jadi mending barengan" kata sinb yang adalah kakak tingkatnya winter mengangkuk lagi mereka lalu berjalan bersamaan
"Lo keliatan capek tuh matanya Lo udah kek panda tebal amat"
Winter terkekeh pelan "kembarnya kali"
Sinb ikut terkekeh "segitunya ya pengen sama² terus sama ayang smape bela-belain lulus bareng" lanjutnya Sinb tau hubungan nya dengan Karina yang juga adalah adek tingkat nya.
"Ya gitu deh kak kan enak biar bisa foto wisuda bareng hehe"
"ck bucin banget ni bocah"
"lah Oia kak sinb jomblo kan" ledek Winter
"Wahh bocah sialan"
Mereka berdua asik bercanda eh malah tau-tau nya udah sampai di depan pintu mentor mereka masing²
"Semangat kak awas di tolak lagi nanti bisa jadi penunggu fakultas gak lulus lulus" kata Winter
"Gue bakar ni kampus kalau gak lulusin gue" amuk sinb Winter tertawa lagi
Bisa di bilang Winter cukup akrab dengan kakak tingkat nya itu karena sinb pernah mengulang satu mata kuliah di kelasnya jadi mereka dekat sejak itu yang Winter tau kak sinb ini walaupun dingin nya 11 12 sama kayak dia tapi kak tingkat lebih itu berani melawan dosen mereka atau seringkali adu bacot eh sampai sekarang gak lulus lulus juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Devil On - [SEASON II]
Teen FictionWinter Kim seorang anak muda yang diam-diam menghanyutkan karena sifatnya. bagaimana jika Winter harus sedikit berjuang mendapatkan sang puan yang lebih tua setahun darinya. "Jangan mimpi Lo!!" ~Karina Jung "Tekad mewujudkan mimpi. Mimpi membina kel...