[🌻]Sudah 1 bulan sejak pertama kali Jungkook dirawat dirumah sakit. Namun dokter Vin juga belum menemukan solusi untuk penyakit Jungkook.
Namun selama sebulan itu, Taehyung benar benar tidak pernah meninggalkan Jungkook sebentarpun. Bahkan dia berkerja dari rumah sakit.
Dia tidak mau Jungkook hilang dari pandangannya.Berbeda dari bulan lalu, Jungkook tidak lagi memakai tali tali medis yang melilit tubuhnya. Dia hanya memakai infus.
Pagi ini Taehyung akan membantu Jungkook untuk mandi. Dia menuntun Jungkook untuk menuju kamar mandi dan membaringkannya di bathtub.
"Chagiaa" Panggil Taehyung sembari mencuci rambut Jungkook.
"Eung?" Sahut Jungkook.
"Aku sangat ingin melahapmu Sekarang."
"Kau sudah gila?!" Tanya Jungkook dengan wajah yang memerah. Taehyung menahan tawanya melihat reaksi Jungkook.
"Aku tidak akan melakukan itu, Aku akan menunggu" Balas Taehyung.
Taehyung kembali mengusap dan menggosok rambut Jungkook. Tak lupa dia mencucinya dengan shower. Itu sangat nyaman.
Setelah selesai Taehyung mengelap tubuh Jungkook dan memakaikannya handuk kimono kelinci.
Selesai mandi Taehyung menuntun Jungkook duduk disofa, Tak lupa mengantung infusnya di tiang infus.
Jungkook menatap troli disampingnya.Dan beralih menatap Taehyung sembari menahan tawanya. " Aku tau aku menyukai susu pisang, Tapi kau membeli susu pisang sebanyak ini?" Tanyanya tidak percaya.
"Kau bahkan membeli semua rasa" Ucap Jungkook menggelengkan kepalanya."Aku akan membeli apapun yang kau sukai chagia" Ucap Taehyung sembari mengoles roti Jungkook dengan selai.
"Aku tidak percaya pria ini" gumam Jungkook sembari menusuk susu pisangnya.
Jungkook merebahkan dirinya dipaha Taehyung. Sembari mengisap susu pisang Jungkook bergumam." Aku tidak percaya kita berkencan dirumah sakit."
KAMU SEDANG MEMBACA
Benefits -Taekook [END]
FanfictionJeon Jungkook Adalah anak Tunggal Dari Perusahaan Jeon Grub. Karena keributan yang terjadi dirumahnya, membuatnya Menjadi kehilangan arah.