7. MASA LALU

12 6 0
                                    

HAPPY READING!!
.
.
.
.

Waktu sudah  menunjukkan pukul 15.00, aku pun langsung bergegas menuju cafe, karena hari ini aku ada janji dengan angkasa, aku berjalan menuju cafe, karena cafe nya juga cukup dekat jadi aku memutuskan untuk berjalan saja.

Kurang dari 10 menit aku pun sampai, lalu aku langsung saja memasuki cafe itu, aku duduk di dekat kaca juga dekat pintu.

Tak lama aku sampai angkasa pun sampai, setelah selesai memarkir motor nya itu dia langsung berjalan menuju pintu masuk cafe, dari luar dia sudah melihat ku lalu dia langsung masuk ke dalam cafe dan  langsung  menghampiri ku lalu angkasa pun duduk.

Setelah duduk angkasa mulai bertanya padaku "Hai sayang apa kabar?"

"Eh hai, aku baik sa" jawab ku.

"Udah nunggu lama ya? Maaf ya" ucap angkasa.

"Enggak kok aku baru nyampe"

"Ada apa? kok kamu tiba-tiba ngajak aku ke cafe" tanya angkasa bingung.

Ya wajar sih dia nanya gitu karena selama pacaran aku gak pernah ngajak dia ke cafe.

"Aku mau ngobrol aja sama kamu" jawab ku dengan muka datar.

Kini wajah angkasa terlihat sangat takut, aku seperti melihat rasa takut di diri dia.

"Kamu kenapa?" Tanyaku.

"A-aku? aku gapapa" jawabnya gugup.

"Boleh aku tanya?" Tanyaku lagi.

"Boleh, tanya apa?"

"Kamu sayang sama aku?"

"Kok kamu nanya gitu, ya pasti sayang lah, masa iya aku gak sayang"

Sayang? tapi kenapa lu selingkuh bego.

"Ada hubungan apa kamu sana Anita?" Tanpa ragu aku bertanya seperti itu.

"Hah Anita, kenapa jadi ke Anita sayang, ada apa sama dia?" Saat menjawab itu muka dia terlihat me merah.

Gak ada apa-apa kok sama Anita, tapi ada apa-apa sama kalian berdua. Gumam ku dalam hati.

"Gapapa, aku nanya aja, gak boleh?" Ucap ku polos.

"Aku sama Anita gak ada hubungan apa-apa, kita cuman partner belajar aja" ucap dia dengan penuh kebohongan.

Mungkin maksud angkasa Partner seumur hidup kali ya?

"Oh, cuman partner belajar!" tegas ku.

"I-iya" jawab dia gugup.

"Kamu gak mau jujur sama aku? aku siap kok dengerin semuanya" ucap ku yang membuat angkasa semakin bingung.

"Jujur apa sayang? aku gak ada rahasia sama kamu, kamu kenapa?"

Gak ada rahasia? mas nya gila atau lupa ingatan?

"Boleh aku ngomong?" Tanyaku.

"Boleh"

"Dari 1 bulan yang lalu, aku hilangkan, sebenernya aku ngehindar dari kamu, aku males ketemu kamu, bahkan aku udah muak, dari 1 bulan yang lalu kamu punya hubungan kan sama teman deket aku dan dia adalah Anita, aku tau kok, jangan anggap aku bodoh angkasa, aku gak sebodoh yang kamu pikirin, kenapa kamu boong sa, kenapa kamu gak jujur, aku pernah bilang kan kalo kamu udah gak ada rasa sama aku, tinggal aja aku dan aku pun juga bakal ninggalin kamu, bukan kaya gini caranya, kalo kaya gini caranya kamu sama aja ngebunuh aku secara perlahan" ucap ku dengan santai, namun rasanya sangat sesak.

ANTARA BANDUNG, AKU, KAMU DAN KITATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang