1. Jamal vs Juan

18.5K 3.3K 806
                                    

"Kalo nggak ada lo, gue kalo bosen ngapain?"

- Happy Reading -


•••

Entah sudah berapa kali Jamal bolak-balik ruang tamu dan masih saja menjumpai buntelan-buntelan pemalas di ruang tamunya. Sedari pulang sekolah sampai sekarang sudah jam 7 malam, ketiganya masih saja gulang-guling di karpet berbulu dengan banyaknya sampah berserakan dan botol minum yang sama-sama saling gulang-guling seperti pemiliknya.

"Kalian ini nggak ada niatan pulang?" tanya Jamal sambil berkacak pinggang.

"Pulang kemana, Om? Kalo pulang ke rahmatullah Bapak saya udah nyobain," balas Starla.

Jamal menghela nafasnya, tidak tega rasanya melawan anak yatiem. "Pulang ke rumah masing-masing."

"Oh, Om ngusir kita?" Juan balik bertanya.

"Udah dari tadi juga maksudnya ngusir, kalian aja yang nggak peka."

Juan melirik jam di pergelangan tangannya, "baru jam 7 Om, bentar lagi ditawarin makan sama Siti Eonni."

Jamal mendelik tak terima, "pede jreng sekali anda ini."

"Iya dong, Siti Eonni kan baik, nggak kaya Om Jamal."

"JAMAAAL." teriakan nyaring spek petasan gandeng itu langsung terdengar jelas dari arah dapur, siapa lagi pelakunya kalau bukan Siti Eonni kesayangan anak-anak.

"Kenapa, Baginda Ratu?" Jamal membungkukkan badannya begitu sang istri berdiri tepat didepanya, dengan sebelah tangan berkacak pinggang dan satu tangan lagi memegang spatula. Kalau sudah begini, raut wajah garangnya benar-benar mengalahkan emak tiri rapunzel.

"Kenapa, kenapa, disuruh manggil anak-anak buat makan malam malah cosplay jadi Sadam Permana---"

"Interupsi, saudaraku." Jamal menempelkan telapak tangannya tepat di bibir Siti agar perempuan itu berhenti mengomelinya.

Hal itu sontak membuat Siti tak segan-segan menggaplok tangan suaminya dengan spatula yang sedang ia pegang.

"Tangan lo bau terasi, Jamal!"

Jamal menciumi kedua tangannya sendiri, "enggak, anjir, tangan gue wangi, Sit. Ini kalo war tiket konser pasti gue hoki terus."

Jangan heran dengan panggilan keduanya yang kadang lo-gue, kadang juga aku-kamu. Jamal dan Siti adalah pasangan yang termasuk ke dalam kategori nikah muda. Sampai saat ini umur mereka belum juga menginjak kepala 4, maka dari itu keduanya menganggap anak dan teman-teman anaknya adalah bestie juga untuk mereka.

"Jangankan war tiket konser, rebutan minyak aja dulu cuma dapet satu," cibir istrinya.

"Bukan cuma dapet satu, tapi itu emang maksimal beli satu, padahal aku udah bawa uang segepok. Beli sama Indodesembernya sekalian juga mam--"

"Diam, saudaraku," potong Naren dengan kedua tangan yang dibentangkan tepat didepan wajah Bapaknya. "Bayar LKS Naren aja masih nyicil, tidak perlu belagu."

"Minimal skil satu dulu, Na," sahut Starla.

"Hobi banget langsung ulti." Juan berdiri dari duduknya, membereskan barang-barangnya yang berserakan di ruang tamu rumah Naren.

NARENDRA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang