Sekarang, Renjun sedang berada di sebuah Minimarket untuk membeli Cemilan. Mumpung Renjun sedang sendiri, Doyoung dan orang tua nya sedang pergi ke luar negri. Jadi Renjun tenang, damai. Walau ada Rasa kangen untuk Bercanda bersama Doyoung. Tapi dia harus sabar, karena tujuan Doyoung ke luar negri adalah untuk membantu orang tua nya. Saat ini kantor orang tua Renjun sedang dalam tidak baik-baik saja. Karena Renjun belum terlalu paham tentang perkantoran, Jadi baba sama bunda nya Renjun ngajak Doyoung yang udah ngerti tentang perbisnisan dan perkantoran.
Renjun yang sedang di minimarket pun duduk di depan minimarket. Ia tidak tahu harus apa, Renjun sangat bosan. Ingin mengajak Jaemin main, tapi ia sedang keluar kota bersama keluarga nya. Ingin mengajak Felix dan hyunjin main. Mereka sedang sakit karena main hujan hujanan seharian.
Renjun pun akhir nya memutuskan untuk pergi ke taman. Ia ingin berjalan, karena udara sore ini cukup sejuk menurut Renjun.
Sambil membawa beberapa cemilan, Renjun pun berjalan ke arah taman yang tidak terlalu jauh.
Saat melewati salah satu gedung apartemen, Renjun tidak sengaja bertabrakan dengan seorang lelaki. Lelaki itu berpakaian serba hitam putih. Jaket yang berwarna hitam, baju kaos berwarna putih, celana Jeans yang berwarna hitam, dan sepatu berwarna hitam putih. Ia juga memakai topi hitam.
'Ini orang mau ngapain buset item putih gini?' Batin renjun.
"Eh kalo jalan hati hati dong mas"
"Eh maaf dek gak liat" Orang itu yang tadi nya nunduk pun mendongakan kepala nya.
"Loh? Ka haechan? Lo ngapain buru-buru tadi udah kaya di kejar orang"
"Loh lo? G-gak kok, gua gapapa. Cuma mau jalan-jalan sore aja"
"Ohh, Yaudah gua duluan ya" Renjun pun pergi dari sana. Sebelum itu tangan nya di tahan oleh haechan.
"Ren"
"Astaga! Ck! Lo kalo mau manggil kaga usah narik tangan gua juga dong, kaget kan. Ngapa?"
Haechan melepaskan genggaman nya.
"Sorry . Lo mau ke mana?" tanya nya
"Kepo banget?"
"Gua cuma nanya, lo mau kemana. Gua ikut kalo boleh, gua gak ada temen buat jalan sore"
Renjun terdiam sebentar.
"Ke taman"
"Jalan?"
"Banyak tanya deh lo, lo gak liat gue Jalan?"
"Gak capek?"
"Gak lah, udah lah buruan ikut kaga?"
"Iya"
Mereka berdua pun berjalan ke taman, tak lama mereka sampai.
Mereka berdua pun duduk di rerumputan.
"Mau?"
"Apa?" tanya haechan
"Ini" Renjun memberikan haechan plastik yang berisi cemilan.
"Plastik?"
"iya! Plastik! Makan nih plastik"
"Lah? Ohh ada isi nya? Sorry gua kira plastik doang"
"Hm"
Tak lama hujan pun turun.
"Yahh ujan, ayo neduh dulu" Ajak Renjun.
"Sini aja lah dulu, kalo mau neduh lo aja, gua mau main hujan"
"Apa si udah gede masih main ujan, ayo buru, keburu deras"
KAMU SEDANG MEMBACA
kating #Hyuckren
Teen Fiction"Jika langit punya mentari untuk dirindukan, maka aku punya kamu untuk diperjuangkan." -Hc haechan : dom renjun : sub #bahasa Non-baku 30 Agustus 2022