Time After Time

Holiday (1)

Kembali berkumpul rasanya sangat bahagia, begitulah yang dirasakan Ali saat ini, sudah satu bulan ia berkumpul kembali dengan keluarga kecilnya, yaitu istri dan putra tercintanya, semuanya berjalan seperti dahulu apalagi dengan kehadiran Arka membuat Ali semakin betah untuk tinggal dirumahnya

setiap pulang kantor ia akan mengajak anaknya bermain dan istrinya akan mempersiapkan makan malam sambil menunggunya dihalaman belakang, bahagia sekali bukan, dan kini sore pun telah tiba, jam sudah menunjukkan pkul 5 sore dan Ali baru tiba di rumahnya habis pulang kantor, dia dengan segera berjalan menuju pintu dan membukannya

" Aku pulang " teriaknya dan segera menuju ruang tengah setelah menutup pintu dan setibanya di ruang tengah dia menemukan istrinya tengah tertidur di sofa sementara putranya sedang asyik bermain di dalam boxnya, 'pasi dia kelelahan ' batin Ali, tersenyum dan mendekati box putranya dan Arka langsung tertawa keras saat melihat daddy nya

" Hay jagoan " sapa Ali tersenyum dan menggendong Arka membuat Arka semakin tertawa senang,

" Hmm kamu wangi sekali jagoan " ujar Ali mencium pipi Arka dan duduk di sofa tempat Prilly tertidur,

" Bangun sayang " ujar Ali mengguncang pelan bahu prilly membuat prilly mengeliat dan membuka matanya mendapati Ali dan Arka tengah tersenyum kepadanya, dia balas tersenyum tapi tak juga bangun dari posisi tidurnya, Ali meletakkan Arka diatas perut prilly dengan posisi tengkurap, membuat Arka tertawa lagi, prily mengelus kepala anaknya itu yang memilih merebahkan kepalanya, Ali menunduk mencium kepala Arka dan berpindah mencium bibir prilly,

" Aku mandi dulu, tunggu saja disini " ucapnya yang diangguki oleh Prilly, Ali menyambar tas kerjanya dan bergegas menuju kamarnya yang berada di atas, sementara prilly menunggu Ali sambil mengelus kepala anaknya yang berada diatas perutnya membuat Arka tertidur

sekitar 20 menit Ali turun dengan pakaian santainya dan kembali duduk di tempatnya yang semula, dia melihat Arka tertidur lelap membuat bibirnya manyun kedepan membuat Ali sangat gemas dan ingin menciumnya tapi tertahan ketika prily bersuara

" Jangan menganggunya li dia baru saja bisa tidur setelah seharian bermain " tegur prilly menurunkan niat Ali, dia mengangguk dan mengambil Arka dengan hati-hati dan meletakkannya didalam box dan mendekati prilly kembali, dia mengelus pipi istrinya itu

" Besok aku mau mengajak mu liburan " jelas Ali membuat prilly senang

" Benarkah? di mana ?" ucap prilly antusias dan bangkit dari tidurannya sekarang dia duduk dengan jarak begitu dekat dengan Ali

" Iyyah aku serius sayang, tapi tempatnya kurasa ini sebuah rahasia " jelas Ali membuat prilly yang tadinya tersenyum bagai matahri seketika meredup mendengar kata 'Rahasia'

" Lah kok rahasia sih " sungutnya membuat Ali mendengus geli melihat istrinya yang tidak punya rasa sabar sedikit

" Yah rahasia sayang " ucapnya dengan kerlingan membuat prilly cemberut memanyunkan bibirnya, segera saja Ali mengecup bibir menggoda itu,

" Jangan cemberut sayang " ucap Ali mencium kening prilly membuat prilly tersipu dengan wajah merah padam membuat Ali terkekeh, prilly mengambil bantal sofa dan memukul lengan Ali dengan gemas

____

Pagi hari pun tiba, Ali tengah memasukkan koper bawaanya kedalam mobil sementara prilly tengah mengurusi kebiasaan Arka jika pagi hari, setelah selesai memasukkan koper dalam mobil Ali segera masuk dan menuju kamarnya melihat Prilly sedang memakaikan Arka pakaiannya

" Sudah selesai ?" tanya Ali ketika melihat prilly mengemasi peralatan bayi Arka, prilly mengangguk dan menggendong astra sementara Ali mengambil tas peralatan Arka, dan merekapun turun kebawah dan segera menuju tempat liburan mereka yang dirahasiakan oleh Ali

perjalanan jauh membuat prilly tertidur begitu juga dengan Arka yang sangat damai tertidur di kursi khususnya di bagian tengah, Ali masih fokus menyetir saat mobilnya memasuki sebuah pemukiman yang begitu asri, dia membelokkan mobilnya menuju lataran yang sedikit tinggi disana terdapat sebuh villa terbuat dari kayu, Ali memberhentikan mobilnya tepat di depan pintu dia melihat kearah prilly yang masih nyenyak, dia memegang oundak pilly dan mengguncangnya pelan

" Bangun sayang, kita sudah sampai " ucap Ali membuat prilly mengeliat dan perlahan membuka matanya melihat Ali yang tersenyum kearahnya

" Kita sudah sampai yah " ujar prilly membenahi pakiannya, Ali keluar dan membukakan pintu disisi prilly dan manrik tangan istrinya itu membuat prilly keluar dari mobil, udara dingin dan sejuk menerpa kulit prilly angin yang bertiup membuat rambutnya beterbangan kebelakang,

" WOW " ujarnya berjalan kedepan melihat rumah penduduk dari atas sini dia merentangkan kedua tangannya menutup matanya menghirup udara dan menghembuskanya begitu berulang kali, karna kapan lagi dia bisa menghirup udara segar seperti ini' pikirnya

" Aku sangat suka tempat ini " ucapnya berbalik menatap Ali tersenyum senang, Ali mengangguk dan berjalan menghampiri prilly dia berdiri disampingnya dan memeluk pinggang prilly dari samping

" Yah aku juga sangat menyukai tempat ini, lebih baik kita segera masuk nanti sore kita jalan " ucap Ali yang diangguki oleh prilly, prilly segera mengambil Arka dari kursinya dan menggendongnya dengan hati-hati takut ia terbangun dan Ali mengambil koper di bagasi dan merekapun segera masuk,

siangnya itu mereka hanya menghabiskan waktu untuk beristirahat sejenak sebelum Ali membawa istri dan anaknya itu jalan-jalan.

****

Tbc

baru bisa update lagiii, ini juga ngak di edit yah klau nemu banyak typo