19-Perjodohan Konyol

265 22 1
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 🙏
Bismillahirrahmanirrahim 🦋

Salam 6 Agama❤️
Bagaimana kabar kalian semua? Semoga baik-baik aja ya.
Cerita keduaku, semoga kalian suka>3 Jangan lupa tinggalkan jejak kalian 📌

⚠️TYPO BERTEBARAN⚠️
Kalau ada typo komen ya bund

⚠️TYPO BERTEBARAN⚠️Kalau ada typo komen ya bund

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

><

Vera keluar dari kamarnya setelah cukup dia membersihkan diri. Kini dia mengenakan set piyama yang cukup bagus dengan motif bunga yang elegan membuat dirinya lebih tampak cantik. Tak lupa dirinya juga memakai jilbab bergo warna hitam yang terpasang di kepalanya. Saat berjalan menuruni tangga Vera sedikit kagum pada sosok laki-laki yang akhir-akhir ini mengejarnya. Namun rasa kagum itu ia tepis jauh-jauh.

Astaghfirullah maafkan hamba Ya Allah, jangan sampai gue bener-bener suka sama pak Alvaro. Gue gak mau sama yang lebih tua, batinnya sambil mengusap dada pelan.

Setelah dirinya tiba di ruang keluarga, Vera duduk tepat di sebelah Umminya, yang bernama Yanti.

"Jadi gimana ini jeng?" tanya Azizah membuat Vera yang tadi menunduk memposisikan kepalanya untuk menatap Azizah.

"Apanya jeng?" tanya Yanti balik.

Azizah melirik kecil-kecil ke Alvaro yang duduk di sebelahnya. "Ini loh jeng!"

"Ohh itu," ucap Yanti sambil tersenyum kecil saat mengetahui yang dimaksud Azizah.

"Kalian berdua ini gak ada malu-malu nya emang. Liat Vera dia kebingungan liat tingkah laku kalian berdua!" Goda Dzulfikar pada istrinya dan Yanti.

Yusuf berdehem berusaha mencairkan suasana. "Jadi gimana ini, mulai dari mana ngomongnya?" Tanyanya dengan kekehan yang cukup keras.

Vera yang tak tahu harus ngomong apa hanya diam. Karena memang dirinya tidak tahu apa yang sedang dibahas oleh para orang tua itu sekarang.

Yanti pun mengelus pundak anaknya membuat Vera bingung. "Jadi gini Ver-," jedanya.

"Kok perasaan Vera gak enak sih," sahut Vera tanpa sadar membuat Alvaro tersenyum tipis. Memang Alvaro sudah tahu apa yang sebenarnya akan di bicarakan hari ini.

"Tunggu selesai Ummi mu bicara Vera," ingat Yusuf membuat Vera tersenyum kikuk.

"Iya Abi, maaf," ucapnya.

"Jadi gini Ver, Abi sama Ummi sudah sepakat buat jodohin kamu sama anaknya sahabat baik Ummi sama Abi, sahabat baiknya itu ya ini Tante Azizah sama Om Dzulfikar." Ucap Yanti membuat Vera bungkam.

"Iya Nak Vera. Kita semua sudah setuju buat jodohin kamu sama Alvaro, tinggal menunggu jawaban dari kamu saja," ujar Azizah dengan tenang. "Tante sama Om Dzulfikar sudah kenal Vera dari kecil, kamu sudah saya anggap seperti anak saya sendiri Ver." Lanjutnya.

Guruku, Kekasih Halalku [ON GONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang