My Student My Husband | Jaemin

(05) MSMH : Suami istri

Kalau suka vote, kalau tidak out!

Please, jangan sinders...

⚠️

Kessya dan Jafarro sudah resmi menjadi suami istri. Jafarro mengusap wajahnya kasar saat dia mulai mengingat kejadian semalam. Saat ini keduanya sudah berada di kamar Kessya. Jafarro duduk ditepi ranjang, sedangkan si pemilik kamar sedang berada dikamar mandi.

"Malu banget gue anjir!"

Tak lama kemudian, Kessya keluar dari kamar mandi sudah memakai piama satin warna krem. Semenjak kejadian kemarin, wajah Kessya selalu datar saat menatap Jafarro. Ya, Jafarro akui kalau ini salahnya tapi Kessya juga salah karena wanita itu menghampirinya disaat dia mabuk.

Kessya langsung turun kebawah, dan Jafarro kekamar mandi.

"Suami mu mana kak?"

"Mandi mah."

"Kok gak ditungguin sih, kan kamu harusnya turun sama suami mu."

"Aku mau bantu mamah masak."

Sudah waktunya makan malam, tapi Jafarro masih berada dikamar Kessya. Dia sebenarnya takut, takut tidak diterima dikeluarga ini. Jafarro punya masa lalu yang kurang baik karena keluarga, makanya dia selalu merasa cemas jika berhadapan dengan keluarga, apalagi ini keluarga dari wanita yang dia nikahi karena kesalah pahaman.

Pintu kamar dibuka oleh Kessya, wajahnya datar membuat Jafarro semakin cemas.

"Turun, makan!"

Jafarro hanya bisa mengangguk.

"Ayo nak Jafarro makan, kamu mau lauk apa? Udang?" Jafarro menggeleng.

"Alergi ya?" Jafarro mengangguk.

Mamahnya Kessya tertawa pelan melihat ekspresi mantunya itu. Lucu dan tampan sekali wajahnya, pasti nanti kalau punya anak, anaknya cantik dan tampan.

"Kak ambilin suami mu lauk dong, jangan diam aja."

Dengan perasaan kesal, Kesaya tetap mengambilkan lauk untuk Jafarro.

"Kak Jafarro, kita belum kenalan. Aku Kai, adik bungsunya kak Kessya."

"Panggil Arro aja, jangan Jafarro."

"Oke. Kak Arro."

Malam harinya, saat akan tidur Jafarro sudah mengambil satu bantal karena dia akan tidur disofa.

"Mau kemana?" Tanya Kessya.

"Tidur disofa."

"Sofa bukan tempat untuk tidur."

"Terus gue tidur dimana?"

Kessya tak menanggapi, ia langsung tiduran diranjang setelah mematikan lampu kamar. Jafarro berjalan pelan menuju sisi ranjang yang kosong lalu merebahkan tubuhnya disana. Malam itu, mereka tidur saling memunggungi.

•••

Pulang sekolah, Jafarro disuruh kekantor papanya. Ada yang ingin papanya bicarakan pada Jafarro tentang pekerjaan.

"Kamu sudah berkeluarga, dan seharusnya kamu punya penghasilan sendiri. Nggak mungkinkan kamu makan pakai uang istrimu."

"Iya pa."

"Papa akan kasih kamu modal 500 juta, kamu gunakan dengan baik terserah kamu mau usaha apa yang penting jangan bar atau tempat-tempat semacamnya."

"Iya pa."

"Kamu akan tinggal dirumah mertuamu sampai kapan?"

"Nggak tau pa, mamah mertua Arro bilang kalo Arro bisa tinggal sampai Arro bisa bangun rumah sendiri."