(20) MSMH : Cemburu

160 13 0
                                    

Sesusah itukah pencet vote?? Maaf baru sempat update

Jadi tau kan alasan Arro berubah kek diawal, ya karena dia tersinggung sama sikapnya Kessya. Gitu-gitu juga, Arro pingin punya anak.

•••

Arro pulang keapart setelah mengantar pacarnya pulang. Selain tenaganya, uangnya juga terkuras banyak.

Arro tidak sengaja melihat seseorang yang sangat dia kenali turun dari motor. Kalau itu ojek online sih Arro biasa saja tapi dia yakin kalau orang itu bukan tukang ojek.

"Eh kamu udah pulang?"

"Lo pulang sama siapa?"

"Oh itu sama temen, kamu pasti udah laper bentar ya aku masak dulu."

Kessya masuk kekamar, membersihkan badannya dan berganti pakaian dengan baju yang lebih santai. Wanita itu mengiris beberapa cabai, daun bawang, dan sedikit bawang bombay. Ia mengambil dua telur dari kulkas, kali ini Kessya hanya akan menggoreng telur supaya cepat.

Selesai menggoreng telur, ia lanjut memanaskan sayur yang ia buat tadi pagi. Nggak papa lah ya, daripada makan nggak ada sayurnya. Kessya akan merasa aneh kalau makan tanpa sayur.

Kessya menyiapkan makanan yang ia masak dimeja makan lalu memanggil Arro agar cepat kedapur.

"Maaf ya, aku cuma masak ini doang. Selain buru-buru aku juga udah terlanjur capek jadinya males masak."

"Kalo capek, kenapa lo nggak dirumah aja. Nggak usah kerja, nanti uang bulanan gue tambahin."

Kessya menggeleng, "menjadi guru itu cita-citaku sejak kecil, aku nggak mau berhenti sebelum mencapainya."

"Lo bukannya punya usaha juga ya? Apa nggak repot?"

"Repot sih, tapi aku dibantu sama temen jadi nggak repot-repot banget."

Keduanya berdoa lalu memakan makanan itu dengan tenang. Selesai makan, Kessya mencuci piring sedangkan Arro mengerjakan pekerjaan yang diberikan papanya diruang tamu. Arro bolak-balik melihat laptop dan ipad nya, dia tidak hanya kerja tapi mengerjakan tugas kuliahnya juga.

Kessya sudah selesai mencuci piring. "Kamu mau aku buatin kopi nggak?"

"Boleh deh, kopi item ya gulanya dikit aja."

"Iya, tunggu sebentar."

Setelah memberikan segelas kopi hitam dan setoples biskuit, Kessya kembali kebelakang untuk mengambil keranjang baju yang sudah kering.

"Kamu keberatan nggak kalo aku nyetrika disini?" Tanya Kessya, wanita itu ingin menyetrika sambil menonton televisi.

"Silahkan."

Kessya sudah bosan dengan acara televisi yang kebanyakan menyiarkan masalah rumah tangga para artis apalagi banyak berita perceraian, ia jadi tidak nyaman menontonnya. Tadi Kessya sempat menonton acara musik dan untungnya saja Arro memakai airpods jadi tidak terlalu mengganggu.

"Aku sepuluh kamu sebelas, kamu selingkuh aku balas. Kamu sebelas aku dua belas, kamu tak jelas aku lepas," gumam Kessya.

Entah kenapa lagu itu jadi terngiang-ngiang dikepalanya. Arro yang sudah melepas airpodsnya langsung menegang mendengar nyanyian Kessya, walaupun lirih tapi dia tetap mendengarnya. Laki-laki itu mengira kalau istrinya sudah tau kalau dia selingkuh.

"Lo mau bales selingkuh?"

Kessya menoleh kebelakang, "ha? Kamu ngomong apa?"

"Nggak, lupain aja."

Kessya menggerutu kesal, ia cepat-cepat merampungkan setrikaannya karena ingin meng-istirahatkan tubuhnya.

•••

My Student My Husband | JaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang