Metanoia [ Hiatus ]

12 ✧ Cosplay Upin Ipin

"Sekedar cowo aneh yang memiliki banyak mimpi untuk membuatmu tetap aman dan tersenyum."

-Areo Cakrawala-

•••

12  ✧ Cosplay Upin Ipin

••••

"Iya gila kaya lo," ucap lelaki itu enteng seraya duduk sebentar untuk mengumpulkan tenaganya, menunggu hujan sedikit reda agar bisa ia terjang.

Acha tak mempedulikannya dan menatap air hujan yang turun membasahi bumi, ia suka hujan tapi tidak petir yang terus menyahut-nyahut di atas sana, ia sedikit takut, suara petir itu mengingatkan ia dengan sedikit kejadian di masa lalu, sedikit samar-samar namun selalu membekas dengan indah di hati Acha.

"Ssshhh" ringis lelaki itu saat merasakan ngilu di sudut bibirnya yang sedikit pecah, nyatanya ringisan kecil itu mampu membuyarkan lamunan Acha dan langsung membuat gadis itu menatap ke arahnya.

"Lemah banget sih lo Ar, cowo kok lemah," hina Acha pada Areo disambut tekukan bibir ke bawah oleh Areo.

"Nyakitin banget sih perkataan lo za, cewe kok ngomong kasar, simulasi potong lidah ya za?" balas Areo mengikuti gaya bicara Acha.

Acha menatap nya sinis, selalu menyebalkan, ia pun menatap kembali ke arah langit, masih hujan namun petir sudah mulai berhenti.

Terdengar suara adzan di sela-sela derasnya hujan, ah ternyata sudah Maghrib, bagaimana ini, jika ia pulang tanpa membeli buku yang papanya suruh, pasti papanya itu akan marah. Tapi kalau nerobos hujan ya bisa sih tapi masalahnya naik apa, yakali lari rumahnya masih sangat jauh dari sini.

Areo menatap ke sekeliling, jalanan ini sangatlah sepi karena rumor di sini angker jadi tidak akan ada orang yang lewat kemari kecuali kalau gabut, kaya Acha misalnya.

Ah padahal, tidak tau aja dia kalau Acha lagi....

"Lo bawa payung ga?" tanya Acha memecah keheningan di antara mereka berdua.

"Bawa diri doang"

"Dasar miskin!"

"Dasar nyebelin!"

"heh! gue ya yang harusnya ngomong gitu ke lo!" Acha terlampau sebal dengan jawaban Areo.

dirinya memasukkan tasnya ke jok motor miliknya dan berjalan mendekati Areo hendak memukul lelaki ini.

Namun, tangan nya terhenti karena Areo memeganginya, Areo tersenyum manis saat mendapatkan ide "Kita pulang pakai itu aja!" tunjuk Areo ke arah pohon pisang di pojok ruko.

Acha mengikuti arah tunjuk Areo, "Ha? pulang? pohon pisang? maksud lo?" mulut gadis itu sedikit terbuka, terkejut yang pasti dan tidak paham dengan maksud Areo.

Tangan Acha yang masih di pegang oleh Areo membuat Areo semakin mudah menarik Acha mendekat ke arah pohon pisang itu.

"Bukan pohon pisang za, tapi daunnya."

"What?! lo mau ngajakin gue cosplay kaya Upin Ipin?" Acha terkejut saat paham dengan yang Areo maksud.

Mengingat beberapa hari yang lalu saat di markas para anggotanya itu menyalakan tv dan menontonnya dengan serius yang ternyata sedang menayangkan dua bocah botak itu.

"Cuman ada ini za buat kita pulang, gue ga mau hujan-hujanan ntar lo sakit, lagian kalau lo mau sih, kalau ga mau ya gapapa, btw sekedar info disini tuh angker," ujar Areo seraya mengambil satu daun pisang yang paling besar diantara yang lain.

Acha bergidik ngeri, seberani apapun dia, dia tuh tipe cewe yang gampang takut dengan hal-hal mistis. Apalagi sekarang sudah masuk waktu Maghrib, kalau kata orang dulu mah banyak 'mereka' yang lagi keluar.

"Terus motor gue?" akhirnya gadis ini memilih ikut saja dengan Areo. toh, sejauh ini yang ia tau Areo itu manusia jadi ia tidak akan di culik oleh setan.

"Tinggal aja di sini, ntar kita balik kalau hujan nya reda, asal tuh kunci lo bawa ya motor lo aman."

Acha langsung berbalik dan berlari ke arah motornya untuk mengambil tasnya dan kunci motornya dan segera pergi ke arah Areo.

"Let's go kita jalan!" Areo langsung menarik tangan Acha membuatnya sedikit menempel ke arah Areo, Acha yang tau pun hendak menjauh namun areo malah memegang pundaknya "Diem, kalau ga mau basah kuyup."

Areo dan Acha pun akhirnya berjalan menggunakan selembar daun pisang sebagai atap berlindung dari air hujan, untung saja hujan nya tidak terlalu deras jadi memudahkan mereka untuk melewatinya dengan santuy.

"Nyanyi kaya Upin Ipin cha! cepet!" suruh Areo yang di balas pukulan kecil di dada lelaki itu. "Lo gila Ar! cowo paling gila yang pernah gue temui!"

"Tapi, gila-gila gini bikin lu seneng kan?"

deg!

•••

how's your day guys?

happy or bad?

gapapa ya, kalau hari ini bad insyaallah besok bakalan ada pelangi yang bikin kamu happy 🤗

•••

See you next chapter...