Kookie side story {4}

39 12 0
                                    

(⁠人⁠*⁠'⁠∀⁠`
.
.
.
.
.
.

Hampir setahun berlalu dan semua telah berjalan seperti biasa, semua telah baik baik saja

Kookie sudah menunjukkan sikap lebih baik dari beberapa bulan sebelumnya, masa masa itu Kookie masih sering murung dan mengurung diri di kamar

Tapi diantara banyak orang di sekitarnya hanya Jungkook yang menunjukkan sikap biasa sejak pemberontakan Kookie dulu, sekarang semuanya telah bersikap sama dengan Taehyung, entah apa jadinya Kookie tanpa dukungan dari sang Papa selama setahun terakhir ini

Taejung menjauhinya, tidak mau mengajaknya berbicara dan Vante sudah tidak pernah berkunjung ke Mansion lagi

Mereka juga sering berkumpul keluarga di luar rumah tanpa mengajak Kookie





"Benarkan?... Syukurlah... Akhirnya!"

Kookie dan Taejung penasaran pada sang Papa yang terlihat bahagia setelah mendengar telfon

"Ada apa Papa?..Dan itu telfon dari siapa?"tanya Taejung mendekati posisi sang papa

"Ini telfon dari Ayah dan juga hyung mu dari rumah sakit... Cucu Papa perempuan Tae...!"

"Benarkah Papa...?"
Jungkook mengangguk bahagia
"Akhirnya aku akan menjadi seorang paman... Ayo kita pergi Papa!"

Taejung dengan antusias mengajak Jungkook bergegas bersiap untuk menjenguk Jungwon yang telah melahirkan keturunan keluarga mereka

Kookie terdiam di sofa, matanya tergenang air matanya saat TV di hadapannya tengah menampilkan acara komedi, tangan nya bahkan tidak sanggup menahan bobot sebuah remote TV


"Umm Taejung... Papa di rumah saja"Jungkook paham suasana hati sang putri

Taejung pun paham dan menurut pada sang Papa, dia pergi sendiri untuk menyusul ke rumah sakit

Jungkook sangat menyayangi dan selalu memaafkan semua kesalahan putri nya ini, dia menjadi garda terdepan dalam kehidupan putri nya ini. semoga putri nya segera sadar dan merelakan semuanya
Jungkook mendekat dan merengkuh Kookie mencoba menjadikan suasana hati sang putri menjadi lebih baik

"Papa.... malam ini tidur bersama ku ya...? Peluk aku dan cerita kan dongeng yang berakhir bahagia dan melegakan hati!"

"Apapun untuk putri kecil cantik Papa!"







(⁠*⁠^⁠3⁠^⁠)⁠/⁠~⁠♡TBC...

Bonito Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang