Bonito

{23}

Koridor penuh oleh siswa yang berbondong bondong ingin segera sampai kediaman untuk melepas penat setelah seharian bersekolah

Mingi bukanlah anak SMP lagi, dengan berat hati Mingi menerima untuk mulai menjalani kehidupan berat anak SMA yang waktu habis belajar nya menjelang petang

Ayah Papa... aku takut tambah dewasa - Park Mingi

Di koridor saat ini pula Mingi kembali menjadi pusat perhatian oleh anak anak kelas sebelah dan para kakak kakak kelasnya, rasa risih dan bangga menjadi satu karena rata rata mereka kagum, menyapa sok akrab dan memuji keunikan visual Mingi

Akhirnya Mingi melihat orang yang sedang ia cari cari yaitu sahabat baru berkacamata nya, untuk misi mencari tahu kenapa dia begitu takut dengan Pretty sehingga menjauhinya

"Han .. Song GI... tunggu!" Mingi kesal karena gadis itu malah semakin mempercepat langkahnya dan saat ia hendak mengejar, Mingi malah di tahan oleh tiga orang siswa asing, bukan siswa sekelasnya

"Hey.. tunggu dulu... kenapa terburu buru dude!"

"Halo salam kenal aku Han sung woo dari kelas sepuluh C, kalau ini Go Ahri dan Kim Dowook sahabat ku, kami ingin berteman dengan mu, bolehkan?"

"Tentu, namaku....!" Belum selesai Mingi sudah di sela oleh si Han Han itu

"Aku sudah tahu semua mengenai mu, nama mu Park Mingi dari kelas sepuluh A dan kini menjadi incaran anak pemilik sekolah, kau menjadi populer di hari pertama mu sekolah, luar biasa!"

"Tunggu...apa?" Tanya Mingi bingung

"Apa apanya?" Tanya Sung woo

"Yang tadi...aku di incar anak pemilik sekolah? Pasti itu geng berandalan di sekolah ini aku benar kan? Dan aku salah apa sampai di incar?"

Sung woo dan teman teman nya sudah menahan tawa melihat wajah marah Park Mingi
"Aaa...aku tahu, pasti karena kepopuleran ku jadi mereka merasa tersaingi, tapi aku tidak takut.. dimana mereka, mereka tidak tahu siapa aku!"

"Bukan seperti itu, pucat..!"

"Lalu apa?"

"Anak pemilik sekolah itu adalah si Kim Nami dan yang kami maksud bukan incaran buat di ajak berkelahi tapi kau diincar akan di jadikan kekasih, pacar...!"

"Kim Nami? Oh... Pretty?"

"Ya...dia putri bungsu Kim Namjoon Nim dan adik dari Kim Joonjin Ssaem!"

Mingi terdiam...

"Kami akan mampir ke kedai ramen langganan kami, apa kau mau ikut Mingi? Aku traktir!"

"Tentu.. aku mau, tapi hanya makan ramen kan, tidak macam macam kan? Dan kalian tidak minum sake, soju atau sejenisnya kan? Aku tidak mau berteman dengan anak anak nakal!"

"Astaga itu tidak mungkin, pucat!... Kami ini anak baik baik, kau jadi ikut tidak?"

"Ok aku ikut!"

"Kau dimarahi tidak oleh orang tua mu jika pulang terlambat?"

"Tidak jika meminta izin lewat pesan, ini zaman modern!"