Hari ini adalah hari pemotretan yg sudah phi kwang jadwalkan.
Off baru saja selesai melakukan sesi pemotretan untuk dirinya, dan staf sedang menyiapkan set untuk pemotretan gun. Off pergi ke belakang set mencari gun karna belum melihat sikecil itu sama sekali. Tadi off datang ke studio lebih awal karna sesi pemotretanya lebih dulu daripada gun.
" phi khap... apa gun sudah datang ? " tanya off pada salah satu staf.
" sudah, dia baru selesai di make up. sepertinya masih di ruang make up " jawab staf itu.
Setelah berterima kasih off kemudian pergi ke ruang make up. Saat mendekati ruang makeup, off mendengar suara tawa gun samar-samar. " syukurlah dia tidak se grogi yg aku pikirkan "
Saat off masuk ke ruang make up, dia agak kaget karna ternyata gun sedang tidak sendirian. " bright... ".
" sawade khap phi off... " bright tersenyum dan memberi wai pada off.
(gak usah ku jelasin yak bai ini siapa guys, intinya sesama artis kek di dunia nyatanya offgun hehe)
" Bagaimana kau bisa disini ? " tanya off datar.
" Ahh tadi aku tidak sengaja bertemu gun di lobby bawah. aku ada pemotretan di studio atas dan baru tahu kalau kalian ada pemotretan juga hari ini. Jadi aku mampir sebentar untuk menyapa gun, karna sejak dia kembali ke agensi aku belum pernah menyapanya sama sekali " Jelas bright.
"Emmmm......" off merespon dengan agak malas.
" Apa pemotretan phi off sudah selesai ? " gun mengalihkan pembicaraan karna merasa respon off agak lain.
" Emmm... sudah. Staff sedang menyiapkan set untukmu, kau harus bersiap-siap " off sedikit mempertegas kata siap-siap nya.
" Kalau begitu aku sebaiknya pergi sekarang, gun. Kita bertemu lagi nanti okey " bright memeluk gun sebelum akhirnya berpamitan dan meninggalkan off dan gun yg masih di ruang make up. sedangkan off, menatap dengan begitu tajam ke arah pintu tepat saat bright melewatinya.
Gun menatap ke arah off yg masih memasang wajah yg datar dan terlihat seperti orang kesal. Gun selalu merasa takut dengan wajah off yg seperti akan mengamuk, walaupun sebenarnya tetap terlihat tampan.
" Apa phi off sudah makan ? "tanya gun berbasa-basi untuk mencairkan suasana. Tapi off hanya menggeleng.
" Aku membuat nasi goreng tadi pagi, tapi aku membuatnya kebanyakan karna lupa kalau pim dan nenek ternyata tidak di rumah. Jadi aku membawanya, phi off mau coba ? "
" mana ? " jawab off singkat sambil menarik kursinya mendekat ke gun. Gun tersenyum melihat mood naik turun off yg membuatnya terlihat menggemaskan. Gun membuka kotak bekalnya lalu menyodorkannya pada off. Tanpa berkomentar apapun off langsung menyuapi beberapa sendok ke mulutnya. Gun diam sambil memperhatikan mimik wajah off, berusaha membaca respon off dari mimik wajahnya.
" Enak..." jawab off singkat. Tapi gun seperti tidak percaya karna melihat ekspresi datar off.
" benar ini enak, hanya saja aku tidak terlalu suka karna kau menaruh saos terlalu banyak "
Gun tersenyum mendengar komentar off.
" oke... lain kali akan aku kurangi saosnya "" Jadi kau dirumah sendirian sekarang ? " tanya off masih sambil mengunyah.
" Iya phi, karna aku menyuruh pim dan nenek pergi ke rumah pho dulu. Aku khawatir kalau pim dirumah, tidak akan ada yg mengurus. Jadwalku sudah mulai padat minggu depan, sedangkan pim masa pemulihannya masih cukup lama dan perlu perhatian sekali ".
" Bagaimana mobil pim ? apa sudah diperbaiki ? "
" Belum, mobilku dan mobil pim masih di bengkel. Pho membawanya dan menyuruh montir mengecek secara keseluruhan jadi sepertinya akan lama di bengkel "
" Kalau begitu nanti kau pulang denganku saja pakai mobilku, tapi nanti kita makan dulu dengan phi kwang. aku berhutang traktiran makan dengannya "
" Maaf phi off aku tidak bisa, aku ada janji makan dengan bright tadi dia mengajakku dan aku sudah mengiyakan. bagaimana kalau...."
Gun belum menyelesaikan kalimatnya, tapi off sudah berdiri dan berjalan keluar begitu saja meninggalkan gun. Lalu setelah beberapa saat kembali lagi, dan langsung membereskan barangnya yg ada di atas meja dan memasukannya ke tas.
" Kau pergilah dengan phi kwang kalau mau makan dengan bright, pakai mobilku dan minta tolong phi kwang mengantarmu pulang. Jangan naik taksi, itu masih tidak aman untukmu " off berbicara singkat dan langsung pergi setelah mengembalikan kotak bekal gun yg sudah kosong.
" Apa aku salah bicara lagi ya ? kenapa ekspresi phi off tiba-tiba berubah begitu. Ahhh... rasanya sulit sekali membuatnya nyaman " Gun berbicara pada dirinya sendiri.
Mengingat lagi ekspresi kesal off sebelum pergi tadi, membuat gun sedikit sedih. Dia pikir hari ini dia bisa lebih banyak waktu bersama off dan bisa menjadi lebih dekat. Tapi entah dia salah berbicara atau ada yg tidak sengaja dia lakukan dan membuat off tidak nyaman. Makanya off pergi dengan ekspresi kesal.
Hari itu akhirnya gun hanya di temani phi kwang, mereka menyelesaikan pemotretan dan wawancara hampir menjelang sore. Dan seperti janji gun tadi, ia pergi makan malam dengan bright. Dan ada phi kwang yg menemaninya, seperti perintah off.
Sedangkan off, setelah meninggalkan studio sebenarnya dia tidak tau akan kemana. Karna tadinya dia memang sudah berencana mengajak gun makan setelah pemotretan. Tapi pas tau gun akan pergi dengan bright, rasanya membuatnya kesal dan memilih untuk pergi saja. Dan tujuan terakhirnya adalah condo tay.
" Kenapa tiba-tiba datang tanpa mengabari ? " tanya tay waktu membukakan off pintu.
" Kenapa ? kau takut aku mengganggumu pacaran ? " ledek off. Dia tau new juga sedang ada disana.
" Bicara apa sih... New juga tadi mendadak kesini tanpa mengabari. Dia sedang ada event di dekat sini, dan katanya sedang malas menyetir pulang jadi dia singgah untuk istrahat "
" Emmm..." respon off meledek.
" aii satt berhenti berpikiran yg aneh-aneh... kau sendiri apa masalah yg membuatmu datang kesini tanpa mengabari ? ".
" Tidak ada, hanya mau main saja kesini " jawab off berpura-pura memainkan hpnya untuk menghindari tatapan tay yg menyelidikinya.
" Kenapa Kau tidak ikut gun dan phi kwang makan dengan bright ? " pertanyaan tay langsung membuat off bangun dari rebahannya.
" Darimana kau tau gun dan bright ada janjian makan ? "
" Jadi benar kau kesini karna kesal gun pergi makan dengan bright ? " tay agak kaget melihat respon off.
" jawab dulu pertanyaanku, dari mana kau tau mereka janjian makan ? " tanya off sekali lagi dengan nada yg mulai meninggi. Tay mendengus kesal, kalau sudah melihat off emosian.
" Tadi waktu new belum lama sampai, gun menelfon dan mengajak new makan. Dia bilang, akan pergi dengan bright dan phi kwang. Tapi dia rasa itu terlalu sepi kalau hanya bertiga, jadi dia ajak new. Tapi new sedang malas menyetir dan aku juga sedang malas keluar jadi dia menolaknya "
" auuu... lalu kenapa dia tidak memberitahuku dan mengajakku saja "
Tay yg sudah sangat kesal dengan tingkah off melampiaskannya dengan melempari off bantal yg ada di tanganya. " Gun bilang kau pergi pulang duluan, dan kau kelihatan sangat kesal waktu akan pulang. Jadi gun takut mau mengajakmu bodoh. Siapa suruh kerjaanmu marah marah terus ".
mendengar penjelasan tay, off langsung diam dan tidak membantah sedikitpun.
" kau benar-benar marah karna gun pergi makan dengan bright ? " tanya tay sekali lagi, tapi kali ini dia menatap off dengan sangat serius.
.
.
.
Partu ini kyaknya tercipta dalam rangka ultah papi. Jdi sedikit agak dadakan ceritanya. Tapi semoga pada suka 🫶🏻💚🐭👨🏻🦰
![](https://img.wattpad.com/cover/327792092-288-k513066.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit milik Off jumpol
FanfictionDulu off sangat menyukai langit. Karena ketika dia melihat ke arah langit, dia juga melihat sosok idola nya yg diam-diam dia perhatikan dibalik kaca jendela gedung GMM. Namun Seketika rasa kagum seorang off jumpol kepada seorang gun atthapan, beruba...