Langit milik Off jumpol

Part 15

Off menatap layar hp nya yg sedang memperlihatkan foto gun yg dirangkul bright sambil mereka berpose di depan makanan. Foto itu di upload phi kwang di ig storynya. Dan itu membuat off semakin kesal.

" aku kesal bukan karna gun pergi dengan bright, tapi aku kesal karna gun sepertinya tidak merasa nyaman denganku dan masih terlihat canggung. Padahal aku sudah biasa saja padanya, aku bahkan berusaha untuk dekat. Tapi dia sepertinya malah sering menghindariku. Padahal kalo dengan orang lain dia terlihat nyaman-nyaman saja, contohnya denganmu dan dengan arm " jelas off.

Mendengar ocehan off yg panjang tentang alasan dia marah ke gun, membuat tay sedikit merasa aneh dengan gelagat off tapi sekaligus ngakak. Sahabatnya itu terlihat berbeda dari biasanya. Dia yg tipikal egois dan masa bodo, biasanya tidak akan memikirkan perasaan orang lain tapi tiba-tiba kesal karna dia merasa gun menghindarinya.

" aku hanya mau dia bisa biasa saja padaku, dan kalau dia mau dia juga tidak apa-apa bertingkah seperti new bertingkah padamu " lanjut off.

" memangnya seperti apa new kalau betingkah padaku ? " tanya tay.

" new selalu menyuruhmu melakukan ini itu, memintamu melakukan semua hal untuknya. Mengandalkanmu kalau dia perlu bantuan. Dan bahkan hanya untun keluar kemana dia akan memintamu untuk menemaninya. Dan kau selalu menurut, itu anehnya "

Tay sedikit merasa malu mendengar perkataan off, tapi hubungan partner antara dia dan new saat ini memang seperti itu. Tapi sebenarnya bukan hanya new yg banyak meminta sesuatu padanya, sebenarnya tay juga sering meminta bantuan new dan sering merepotkan new tapi kadang tidak dia lakukan di depan teman-temannya. Rasanya sedikit malu, makanya yg mereka lihat hanya new yg sering merengek meminta sesuatu pada tay.

" seharusnya kau berpikir jum, awal hubunganmu dengan gun berbeda cerita dengan awal hubunganku dengan new. Bagaimana bisa kau meminta gun bertingkah seperti new sedangkan bulan lalu saja kau membully nya di twitter "

" au... tapi kan masalahnya sudah selesai "

" kuberikan kau sedikit tipsu untuk mendekati gun. Cobalah perlakukan gun selembut mungkin. Kurangi kebiasaan marah-marahmu, karna dia paling takut kalau kau sudah memasang wajah marah. Dan cobalah lebih banyak mengajaknya berbicara, karna gun itu aslinya sangat suka bercerita kalau sudah dengan orang yg dia rasa nyaman. Dan satu lagi, dia itu sebenarnya sangat gampang menempel pada siapapun karna dasarnya dia seperti anak kecil yg suka bermain dengan orang-orang yg mau meladeninya, hanya tinggal bagaimana caramu menarik perhatiannya ".

" bagaimana kau bisa sangat tau tentang gun ? " tanya off sedikit merasa iri.

" kau tau kan akhir-akhir ini aku dekat dan sering bermain dengannya karna aku sedang dalam proses bonding untuk projek series terbaru kami yg 3gentlebroos "

Note : bonding itu sejenis proses pendekatan antar aktor sebelum melakukan projeck bersama.

" lalu menurutmu aku harus bagaimana ? "

" kenapa malah bertanya padaku. Tanya pada dirimu sendiri, dan berhenti menyuruhku memikirkan masalahmu".

" tunggu... apa kau sudah menyuruh new memberitahu gun kalau besok aku akan mengadakan privat party ulang tahunku ? "

****************
-Dirumah gun
.
.
Gun baru merebahkan tubuhnya di sofa kamar setelah melepas hampir seluruh pakaiannya, kecuali kaos dalam dan boksernya. Matanya menatap langit-langit kamar yg agak gelap karna memang gun belum menyalakan lampu kamarnya. Dia masih saja memikirkan apa yg dia lakukan sampai membuat off kesal dan pergi dengan ekspresi seperti tadi. Tanpa sadar ketika sedang melamunkan off, gun mulai merasa mengantuk dan tertidur disofa. Tapi kemudian terbangun lagi karna bunyi hpnya.

" Haloo khap ?" gun mengangkat telfon dengan mata yg masih tetutup.

" Kau sudah tidur ya... maaf kalau membangunkanmu "

Gun langsung bangun dari sofa ketika mendengar suara diseberang telfon. " tidak apa-apa phi off, aku baru sampai dan tadi hanya mau rebahan sebentar disofa. Tapi ternyata aku ketiduran, dan untung saja phi off telfon kalo tidak aku akan tidur disofa semalaman ".

" jangan sampai tidur di sofa, kau akan bangun dengan badan yg pegal-pegal "

Off tidak tau saja ketika dia mengatakan itu, gun disini rasanya ingin berteriak saking senangnya. dia mengkhawatirkanku.

" ngomong-ngomong ada apa phi off menelfon jam segini ? "

"emmm... begini gun, tadi aku lupa mengatakan ini padamu karna terburu-buru pergi. Besok aku mengadakan party kecil-kecilan di bar temanku, hanya makan-makan kecil untuk perayaan ulang tahunku. Besok kau tidak ada jadwal kan ? datang yah ".

Gun menutup mulutnya berusaha untuk tidak berteriak, saking senangnya. "aaaaa.... akhirnya dia mengundangku, padahal aku sudah pesimis sekali ".

" hallo gun... apa kau tertidur lagi " tegur off, karena merasa sambungan telfon gun sangat sunyi dan tidak ada jawaban.

" khap phi... aku akan datang besok. kirimkan saja lokasinya "

" okeh... sampai besok ya. oh iya kau pergi naik apa ? apa mau kujemput saja sekalian ? "

Gun diam lagi tidak menjawab.

" hallo gun...." Panggil off sekali lagi.

" oh... tidak perlu phi, besok aku bawa mobil. Tadi aku sampai dirumah dan ternyata mobilku sudah diantarkan dari bengkel. Mereka bilang tidak ada yg perlu diperbaiki lagi jadi dikembalikan lebih cepat "

Gun benar-benar memutar otaknya berusaha untuk menolak tumpangan off. Karna gun sudah punya rencana panjang untuk besok sebelum pergi ke party off, jadi dia harus pergi sendirian. padahal mobil gun sebenarnya belum ada dirumah, tapi baru akan dia ambil besok siang.

" ohh... okey baguslah kalau sudah ada, jadi kau tidak perlu lagi naik taksi. kalau begitu sampai ketemu besok gun "

" khap phi ". sesaat setelah off mematikan telfonnya, gun langsung berlari sumringah ke ruang wardrobe nya. Membongkar beberapa tumpukan pakaiannya untuk mencari pakaian yg akan dia gunakan besok. Rasa kantuk gun tiba-tiba saja hilang. Bahkan tadinya dia juga merasa sangat capek, tapi tiba-tiba saja setelah mendapat undangan langsung dari off rasanya staminanya terisi lagi.

Gun sangat bersemangat dan terus-terusan mencoba beberapa pakaian, memilah dari satu style ke style yg lain. Mencoba dari warna paling terang sampai paling gelap, dan mencoba dari baju yg simple sampai yg sangat terlihat mewah. Sampai sikecil tidak sadar sudah hampir pukul 4 pagi. Dan alhasil dia bangun kesiangan.

" ai hiaa... aku kesiangan " keluh gun ketika dia bangun dan mengecek jam, sudah hampir pukul 2 sore. Kemudian dia mengecek lagi catatan yg dia buat semalam untuk mengingat harus kemana saja dia hari ini sebelum ke party off.

" oke pertama-tama aku ke bengkel untuk ambil mobi, lalu ke mall untuk membeli hadiah phi off. baru setelah itu ke salon " sambil tersenyum sumringah gun turun dari tempat tidur dan langsung pergi mandi.

.

.

Selamat membaca guys 🫶🏻💚