Part 23

253 38 7
                                    

Pada akhirnya off benar-benar pergi ke kantor bersama tay, dan sudah berjanji akan menyelesaikan masalahnya dengan gun hari ini. Jadilah setelah mereka dikantor off langsung naik ke lantai atas untuk mencari gun, bahkan saking terburu-burunya ia sampai mengabaikan beberapa fans yg sedang ada di dekat lift dan meninggalkan tay yg sibuk dikerumuni fans.

Saat sampai dilantai atas off langsung mencari gun ke ruang kerja phi kwang tapi disana kosong dan dia tidak menemukan siapapun. Lalu dia berpikir untuk ke ruang meeting, ternyata benar kalau gun disana sedang bersama phi kwang dan beberapa staf lainnya bersiap untuk meeting. Gun sangat terkejut saat off tiba-tiba muncul dibalik pintu. Ini sudah beberapa minggu semenjak dia dan off belum saling bicara lagi dan saling menghindari satu sama lain.

"Au off ? Apa yg kau lakukan di kantor ? Bukannya hari ini libur ?" Tanya phi kwang yg juga terkejut melihat off. Tapi empunya yg di ajak bicara hanya diam melangkah masuk sambil menatap gun yg malah membuang muka tidak mau menatapnya.

"Sawadikhap khun mae" sapa off pada mae godji yg juga ada disana. "Boleh aku ikut dirapat ini ? Aku ada perlu dengan gun setelah rapat".

"Okey... duduklah dimanapun kau myaman. Rapat ini baru akan dimulai jadi mungkin agak lama"

"Khap"

Pada akhirnya rapat itu dimulai dan mereka membahas beberapa projek besar yg akan gun kerjakan, termasuk series bl yg akan ia mainkan. Ketika semuanya sangat fokus ke pembahasan rapat, gun malah merasa begitu gelisah karena kehadiran off. Sejak tadi gun bisa melihat pantulan bayangan off yg duduk tepat dibelakangnya dari kaca yg ada di depan mereka. Off diam sambil terus menatapnya dengan tajam, membuat gun semakin gugup. Apa yg dia pikirkan dan apa yg mau dia bicarakan ? Batin gun.

Ditengah-tengah rapat itu, Sebuah slide presentasi pun ditampilkan. Opsi pemeran, itulah yg tertulis di slide presentasi yg menampilkan 3 foto pria tampan.

"Ini adalah 3 kandidat terkuat yg sudah didiskusikan antara sutradara penulis dan kami beberapa hari yg lalu" jelas salah satu staff yg sedang melakukan prrsentasi.

"Aku dengar sutradara merekomendasikan langsung mond untuk peran ini, apa dia memberi alasannya ?" Tanya mae godji.

"Katanya, dia merasa pembawaan mond paling mirip dengan karakter pria diseries ini"

"Lalu bagaimana dengan joss wayar ?"

"Penulisnya yg kali ini memilih, dia fans berat joss dan menurut pendapatnya joss sepertinya juga cocok"

"Kalau first ? Bagaimana dia bisa masuk menjadi kandidat ?"

"Wajah baru, mereka merasa first masih sangat fresh dan sepertinya cocok jika disandingkan dengan gun yg baru akan memulai debutnya untuk bl series".

Beberapa saat semuanya menjadi hening dan sibuk membuka portofolio yg mereka pegang. Sedangkan gun benar-benar sudah tidak bisa fokus karena pikirannya hanya tertuju pada off.

"Gun... gun... gun" panggil mae godji yg sudah beberapa kali memanggil gun tapi tidak menjawab.

"Aa... khap mae ?"

"Ada apa ? Kenapa melamun ? Aku bertanya pendapatmu bagaimana soal ketiganya ? Apa kau punya pilihan di otak mungilmu itu ?"

"Emmm... aku belum begitu memikirkannya. Mungkin mae dan lainnya bisa membantu ?" Jawab gun mencari alasan.

Langit milik Off jumpolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang