(1) EXTRA PART

3.1K 50 0
                                    

Hallo, selamat datang kembali di extra part pertama 👋🏻

HAPPY READING!!

----o0o----

Sudah 4 tahun berlalu. Keluarga kecil itu kini masih sama. Masih saling mencintai dan juga pastinya pasangan suami-istri itu semakin bucin.

"Mami, kita jadi ke kantornya Papi, kan?" Tanya Teo tanpa mengalihkan pandangannya dari ponsel Alyssa.

"Iya sayang, jadi. Teo sama Lily siap-siap dulu, yuk?" Ajaknya membawa kedua Anaknya memasuki kamar.

Ya, memang Alyssa dan kedua Anaknya kini berencana untuk pergi ke kantor Raihan tanpa memberi tahu laki-laki itu. Ya, itung-itung kejutan lah.

Setelah ketiganya sudah bersiap, Alyssa menghampiri supir baru mereka yang bernama Andre.

"Pak Andre, bisa tolong anterin Saya sama Anak-anak ke kantornya Raihan?" Tanya Alyssa.

Pak Andre lantas mengangguk.
"Bisa Non, mari Saya antar."

Pak Andre membukakan pintu bagian belakang mobil. Alyssa dan kedua Anaknya memasuki mobil.

----o0o----

Alyssa dengan setia menggandeng tangan mungil kedua Anaknya itu agar tidak hilang. Perusahaan Raihan begitu besar, jadi wajar 'kan jika Alyssa takut Anaknya akan hilang?

"Lily nda sabar buat ketemu sama Papi,"

Alyssa tersenyum tipis. "Iya, sayang."

Alyssa dan kedua Anaknya menaiki lift pribadi yang dibuat khusus untuk Raihan dan sekretarisnya.

Ketika sampai di lantai 4, di mana ruangan Raihan dan juga sekretarisnya itu berada, Alyssa langsung menemukan Danilo tengah berkutat dengan berkas di tangannya.

Masih ingat dengan Danilo 'kan kalian? Ya, dia sekretarisnya Raihan.

"Danilo," Panggil Alyssa membuat laki-laki itu langsung menunduk hormat.

"Selamat siang Nyonya Alyssa. Ada yang bisa Saya bantu?" Ujar Danilo sopan.

"Jangan panggil Saya dengan sebutan Nyonya lagi. Panggil Saya Nona saja. Saya agak kurang nyaman soalnya dipanggil Nyonya." Ucap Alyssa yang masih belum terbiasa dengan panggilan 'Nyonya' yang tersemat untuknya.

Danilo meringis. "Maaf Nona, Saya hanya mengikuti apa yang Boss Raihan perintahkan."

Alyssa mengangguk paham.
"Tapi ini perintah Saya, jadi kamu juga harus mematuhinya. Nanti Saya akan bilang sama Raihan."

"Baik, Nona. Saya akan mengikuti perintah Anda."

Alyssa tersenyum mendengar perkataan Danilo. "Oh ya, Saya mau bertemu dengan suami Saya. Apa Raihan ada di dalam?"

Danilo mengangguk. "Boss Raihan sedang berada di dalam, Nona."

"Baiklah kalau begitu, Saya akan masuk. Kamu bisa melanjutkan pekerjaanmu."

"Baik Nona, terima kasih."

Alyssa melangkah masuk ke dalam ruangan suaminya. Bisa ia lihat, suaminya itu tengah sibuk dengan berkas yang berada di tangannya. Sampai-sampai Raihan tidak menyadari dengan kehadiran Alyssa dan juga kedua Anaknya.

CRUSH [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang