Sebelum itu buat kalian yang pusing atau agak tidak nyambung dengan alur cerita yang saya buat, mohon maaf karena saya sendiri juga tidak mengerti dengan cerita yang saya buat :)
>>>>>>>
{ PRONTAGONIS OR ANTAGONIS }
>>>>>>>>
"Tuan muda"
Lingga merasa terusik dengan panggilan seseorang mulai membuka mata nya perlahan.
"Ermm Haris?"
Haris tersenyum menatap Lingga "iya ini saya, ayo tuan muda harus makan malam"
"Berarti harus ketemu mereka ya" Lingga menghela nafas pelan, mood nya lagi buruk untuk menghadapi orang orang yang jauh lebih buruk dari mood nya.
"Enggak kok, ini saya bawakan makanan nya" balas Haris.
Lingga tersenyum senang, tau saja apa yang dirinya mau.
Namun senyuman nya seketika luntur ketika mendapati menu makanan yang dibawakan oleh Haris.
"Kok bubur" ujar Lingga kecewa.
Pikir nya dia akan makan makanan enak, lah kok cuma bubur.
"Iya tuan, tadi saya sempat cek dan suhu badan tuan muda hangat"
Lingga menatap Haris jengkel.
"Tapi kan sekarang udah dingin, nih pegang" Lingga menarik tangan Haris dan mengarahkan nya untuk menyetuh dahi Lingga.
"Iya sudah dingin, tapi makan ini ya, biar lebih enakan" bujuk Haris.
Lingga menggeleng, walau dirinya pernah makan bubur dari dunia ini tapi kan itu bubur dari Arbi yang otomatis dibeli dari kantin sekolah.
Kalau bubur yang dibawa Haris kan beda lagi, rasanya nanti tidak sama dong.
"Mau sup ayam aja" tawar Lingga meminta makanan yang lain.
"Hmm sebentar saya ambilkan" balas Haris sembari keluar dari kamar Lingga untuk mengambil sup.
Lingga menghela nafas, dirinya lega tidak jadi memakan bubur.
Ia juga heran kenapa Zeo tidak bisa diajak berkomunikasi padahal biasanya bacot mulu, tapi Lingga berusaha acuh, membuang buang waktu saja memikirkan alter ego nya.
Beberapa menit berlalu, yaa agak lama sih.
Haris masuk membawa semangkuk sup untuk Lingga.
"Wahh makasih Haris, Lingga mau makan sendiri, Haris keluar ya" pinta Lingga.
Haris mengangguk dan keluar dari kamar Lingga.
Lingga memakan sup yang tadi diantar oleh Haris, dirinya memutar otak agar dapat keluar dari dunia fiksi ini.
Bila raga asli nya yaitu Hara sudah mati dan dikuburkan dengan tenang, maka dirinya harus menjalani hidup kedua nya tanpa ada karakter fiksi disisi nya.
Lingga berfikir sejenak, tidak mungkin dirinya kabur begitu saja tanpa adanya persiapan, bisa bisa jadi gelandangan nanti.
Yaaa sepertinya Lingga akan memanfaat kan orang yang memang bisa ia manfaat kan.
Setelah memakan sup nya, Lingga menyuruh Haris untuk mengembalikan mangkuk dan dirinya memutuskan untuk tidur karena besok harus sekolah, ada hal penting yang harus ia lakukan.
>>>>>>>
{ PRONTAGONIS OR ANTAGONIS }
>>>>>>>>
KAMU SEDANG MEMBACA
Prontagonis Or Antagonis? {REVISI}
Novela JuvenilBagaimana jadinya bila seorang penulis novel masuk ke dalam cerita yang dia buat sendiri, bahkan menjadi karakter yang tidak pernah ia ciptakan dalam cerita tersebut. • • • • • WARNING ⚠️ ×MENGANDUNG KEKERASAN DAN KATA KATA KASAR ×TYPO BERTEBARAN ×P...