Isu 11 ( ID ): Pergolakan di Windara

66 4 0
                                    

Sinopsis: 

Boboiboy dan rakan-rakan, bersama dengan Asuka, Ayumi dan Ayaka, menerima jemputan dari Maripos dan Kuputeri untuk melihat sendiri keadaan di Planet Windara yang dilanda peperangan. Dalang kepada segala kekacauan tersebut merupakan seorang penjahat yang tamakkan kuasa, bersama gerombolan bala tenteranya.

Namun rancangan Maripos telah berjaya dihidu oleh penjahat tersebut. Dapatkah wira-wira dari Bumi itu tiba di Planet Windara dengan selamat? Atau adakah mereka akan tewas dilanda badai Windara yang mengganas?

----------

"Hihihi~ Nampaknya Tuan Puteri kita dah terlepas, Tuanku," ujar seseorang saat ia melihat kepompong di depannya sudah kosong.

"Cari dan bawa dia mengadap beta segera. Beta perlukan dia untuk pastikan yang rancangan berjaya!" ujar seorang misterius.

"Hihihi~ Perintah diterima, Tuanku~" ujar orang itu.


Anjung Kapal Angkasa Diraja

Boboiboy, Fang, Gopal, Yaya, Ying, Asuka, Ayaka dan Ayumi, pergi bersama Kuputeri dan Maripos menggunakan kapal angkasa Kuputeri yang dipandu oleh Maripos menuju Planet Windara.

"Tuanku Kuputeri! Aku tidak pernah menyangka kita bisa bertemu lagi!" ujar Ayaka sambil memberi pelukan pada Kuputeri.

"Ayaka... Kamu telah tumbuh dengan baik, katakan padaku, apakah kamu berhasil menguasai Kuasa Elemental Angin sampai tahap ketiga?" Kuputeri bertanya dengan tertawa kecil.

"Tentu saja! Itu semua berkat Ayumi yang membimbingku!" ujar Ayaka dengan bangga.

"Aku senang mendengarnya," ujar Kuputeri sambil mengelus kepala Ayaka dengan tersenyum.

Setelah itu keduanya melepaskan pelukan mereka.

" Eyyyargghh~ Rindu betul dengan teleportal Ochobot. Kenapa kita tak aja dia sekali ye, Boboiboy?" tanya Gopal sambil merentangkan tangannya.

"Kau ni, teleportal tu perlukan kuasa yang banyak. Bagi la Ochobot berehat sikit," ujar Boboiboy.

"Apa yang dia katakan benar. Menggunakan teleportal benar-benar menghabiskan banyak energi dan berhenti merengek dengan itu, Gopal..." ujar Ayaka dengan wajah datar.

"Ya lor, sekali sekala naik kapal angkasa macam orang biasa apa salahnya," timpal Ying.

"Rileks la, Gopal. Bukan selalu kita dapat naik kapal angkasa milik Tuan Puteri, kan?" ujar Yaya.

"Hmph. Orang biasa mana naik kapal angkasa~" ujar Gopal dengan wajah bete.

"Kau harus coba, Gopal. Itulah sebabnya aku sangat suka naik kapal angkasa ini," ujar Ayumi dengan tertawa kecil sambil duduk di sebelah Maripos.

"Nona Ayumi, seperti biasa, anda tahu kan?" Maripos bertanya sambil mengaktifkan mesin kapal angkasa.

"Tentu saja, aku tidak akan pernah lupa dengan hal itu," ujar Ayumi sambil menekan tombol untuk mengaktifkan sesuatu dari mesin.

"Hati-hati, Maripos. Kita tak nak ada yang dapat mengesan," ujar Kuputeri.

"Jangan risau, Tuanku. Setakat ni tiada pergerakan dalam radar," ujar Maripos.

"Biar aku saja yang mengambil alih untuk memantau radar," ujar Ayumi sambil menampilkan hologram radar di depannya.

"Hmm? Nak elak dikesan siapa?" Yaya bertanya dengan penasaran.

"Dari musuh lama...," ujar Ayumi sambil memelankan suaranya.

"Musuh lama?" Yaya dan Ying bertanya bersamaan dengan kebingungan.

Boboiboy Galaxy S2 X 12 Warrior Stars ( ID and ENG ver )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang