Boboiboy Galaxy S2 X 12 Warrior Stars ( ID and ENG ver )

Isu 22 ( ID ): Kilat dan Guruh

Sinopsis: 

Setelah Pak Pato dan tentera robotnya berjaya ditewaskan, seluruh Planet Baraju meraikan penyatuan antar Puak Bara dan Salju buat julung kalinya. Keamanan yang dulunya sekadar impian, kini bertukar menjadi kenyataan.

Namun, Pak Pato yang berjaya melarikan diri bersama Logam Kemilau perlu dijejak sebelum sesuatu yang lebih buruk berlaku. Dan Fang menemui satu petunjuk penting yang bakal membawa superhero Bumi ini ke sebuah planet dengan pergolakan cuaca yang ekstrim; Planet Gur'latan.

----------

"Demi keamanan sejagat... Bara dan Salju, akan bersatu."

Yanaari dan Mas Gardu membubuhkan cap tangan mereka pada batu perjanjian milik Panglima Pyrapi dan Mas Mawais yang menandai bahwa perang antara Puak Bara dan Puak Salju selama 100 tahun telah berakhir.

"YEAH!!"

"Dengan ini, peperangan 100 tahun antara Puak Bara dan Salju telah berakhir!"

Mas Gardu mengumumkan di depan semua rakyat kedua puak di Hutan Talistiwa. Dan semua orang yang hadir di sana bersorak senang.

"Hooorayyyy!"

"Hidup Baraju!"

"Hidup Yanaari dan Gardu!"

"Hehe. Terbaik~" ujar Boboiboy.

'Akhirnya... Cita-cita yang selama ini kalian rencakan telah terwujud... Pyrapi, Mawais, apakah kalian berdua bisa melihat kebahagian dan kegembiraan ini semua?' batin Asuka dengan tersenyum tipis sambil menatap ke atas langit.

"Akhirnya semua telah berakhir, kan, Sachi?"

Sakura bertanya dengan nada lega sekaligus bahagia pada Sachiko, akan tetapi lawan yang ditanya melamun ketika melihat pemandangan yang begitu bahagia dan terasa hangat, hingga dirinya mengabaikan pertanyaan dari Sakura.

"Sachiko, kau tidak apa-apa?"

Seketika lamunannya kembali ke realita apabila Asuka memegang pundaknya dengan pelan.

"Huh? Oh... Ya, aku tidak apa-apa... Hanya saja, ini baru pertama kalinya melihat para tentera, juga rakyat dari kedua puak ini... Berbaur dengan begitu bahagia..." ujar Sachiko dengan tersenyum sedih.

"Sachiko..." ujar Sakura yang juga ikut sedih.

"Tunggu apa lagi? Masa untuk... Jamuan makan kedamaian!" Gopal berseru dengan excited yang menyajikan acara makan-makan bersama dengan Qually.

"Sempatnya masih berpikir itu..." ujar Asuka dengan sweatdrop, kemudian mengambil makanan di meja panjang yang sudah disediakan.

"Tuan Yanaari, Tuan Gardu. Tahniah atas perdamaian Puak Bara dan Salju,"

Boboiboy dan Fang datang menghampiri mereka berdua sambil memberi selamat.

"Tak perlu bertuan-tuan dengan kami, Boboiboy. Kalau tak kerana korang semua, mungkin kami akan berperang sampai bila-bila," ujar Yanaari dengan tersenyum.

"Bwuhuhuhu~ Betul tu! Aku sangka, akhirnya aku dapat merasai hidup yang aman! Terima kasih, Boboiboy! Terima kasih, semua!" Gardu berseru sambil menangis tersedu-sedu dan memeluk erat Boboiboy.

"Erk... Sama... Sama..." 

Sementara itu, Yaya, Ying, Sachiko, Sakura dan Toktaroka melihat isi dari batu perjanjian yang dipasang di dekat pohon.

"Jadi ini la dia batu perjanjian Panglima Pyrapi dan Mas Mawais," ujar Yaya.

"Betul. Batu ni takkan dijumpai sampai bila-bila kalau bukan kerana Asuka dan Fang je," ujar Toktaroka.