You Are My Hubby (End)

Part 15

Mereka kembali bertemu dengan Jennie dan Rose yang diam sambil menenteng paper bag belanjaan kekasihnya, Nayeon ternganga melihat belanjaan sahabatnya yang banyak, begitu juga dengan Jisoo yang melongo melihat belanjaan adiknya.

"Jen, lu mau buka toko ya banyak banget deh belanjaan lu," kata Nayeon

"Ya suka suka gue dong, sirik aja lu" ujar Jennie

"Wah Jen, siapa yang bayar tuh belanjaan?" tanya Jisoo

"Aku dong eonnie, ya kali Rosie, dia aja masih sekolah," bohong Jennie

Rose terlihat acuh dan cuek, Lisa menatap sahabatnya dengan tersenyum smirk, dia tahu bahwa Rose lah yang membayar belanjaan Jennie karena mereka berdua sepasang kekasih.

"Ayo pulang," ajak Rose meninggalkan mereka duluan dengan paper bag di tangan nya

"Rose, tunggu," kata Krystal berlari menghampiri Rose yang berjalan santai

Jennie hanya diam dan menghela nafas samar melihat kekasih nya dengan Krystal, dia hanya bisa menahan rasa cemburu karena tidak ingin ada yang tahu dan curiga dengan hubungan mereka. Jisoo dan Nayeon yang melihat wajah sedih Jennie hanya mengusap pundak Jennie agar sabar.

Mereka segera menyusul Rose dan Krystal yang sudah duluan pergi.

Rose pergi menemani Krystal membeli sesuatu sebentar, mereka terlihat sangat dekat dengan Krystal yang menanyakan apa ini bagus dan cocok untuk dia, bahkan Rose memilihkan dengan wajah yang selalu datar dan dingin.

Ada sekitar lima belas menit akhirnya mereka selesai belanja keluar dari toko kembali berjalan menuju parkiran, mereka terlihat tampak akrab seperti orang yang sudah kenal lama, walau Krystal lebih banyak bercerita sedangkan Rose hanya diam, mengangguk saja. Jennie terlihat sangat cemburu dan kesal melihat keduanya, dia mengirim chat pada Rose.

Hubby ❤

Hubby, jaga jarak

Jangan deket deket by?!

Aku cemburu 😤

Jennie melihat kearah Rose yang belum melihat ponsel nya, tangan Jennie terkepal erat menahan emosi, dia memejamkan mata sejenak menghembuskan nafas samar mengontrol emosi nya.

Rose yang sudah sampai di parkiran membuka bagasi belakang mobil meletakkan belanjaan Krystal, sedangkan dia masih memegang belanjaan Jennie. Rose yang melihat kekasih nya berjalan menuju mobil milik dia dengan wajah datar menghampiri Jennie untuk meletakkan belanjaan milik sang empu di bagasi belakang.

Jennie yang merasa dilihat oleh Rose akhirnya menoleh hingga mereka saling menatap, ada Nayeon yang masuk ke dalam mobil Jennie. Jisoo yang berpamitan kepada Lisa karena dia akan pulang bersama Jennie.

"Aku pulang dulu, eonnie," kata Rose datar

"Hati hati di jalan, jangan ngebut bawa mobil," kata Rose kembali

Jennie mengangguk kemudian berjalan masuk ke dalam mobil nya, Rose pergi meninggalkan Jennie yang terdiam menatap dengan kesal dan sedih ketika Rose yang cuek dan acuh saja.

"Sabar Jen, kenapa coba lu suka sama degem? Udah tahu tuh kulkas sikapnya dingin dan acuh saja," celetuk Nayeon

"Ntah lah Nay, kenapa gue suka sama dia, karena hati gue milih dia," jawab Jennie yang masih memandangi kepergian mobil Rose

Rose hanya berdua dengan Krystal di dalam mobil, dia akan mengantarkan Krystal ke apartemen nya, sedangkan Sinb, Yuju pulang bersama Lisa. Jisoo masuk ke dalam mobil adiknya duduk di samping kemudi karena Jennie yang menyetir, dia melihat wajah cemburu dan sedih adiknya.

"Jennie, itu resiko nya kalau lu suka Chaeyoung yang mempunyai sifat dingin, acuh dan cuek.. Sahabatnya sempat cerita sedikit pada eonnie kalau Chaeyoung orang nya nggak suka ribet dan lebih bodo amat, dia itu orang nya to the point tanpa banyak bicara," kata Jisoo

"Chaeyoung itu sulit untuk di tebak sikapnya, dia memang cuek dan acuh tapi sebenarnya dia orang yang tulus dan baik, Chaeyoung juga orang nya nggak mau terlalu ambil pusing masalah urusan percintaan atau pun masalah yang datang, orang nya terlalu santai dan bodo amat, dia nggak suka orang yang banyak omong, sama dia itu kalau berteman mudah aja yaitu jaga kepercayaan dia dan jangan coba untuk mengingkari suatu janji padanya, dia orang nya simple saja dan tak banyak bicara," jelas Jisoo.

Jennie terdiam mendengar penjelasan dari eonnie nya tentang Rose, apa diri nya salah dan tidak percaya pada kekasihnya sendiri.

"Lisa bilang kalau Chaeyoung, orang yang setia, walau pun banyak cewek atau cowok yang mendekati, menggoda dia tapi dia tidak tertarik sama sekali, orang sikap dia kayak kutub es gitu, mana ada yang berani bicara atau sekedar menyapa saja, soal Krystal tadi itu sahabat Alice, kata Lisa kalau Krystal itu sudah suka sama Chaeyoung dari pertama bertemu, tapi Lisa merasa kalau itu hanya sebatas suka sebagai sahabat atau adik aja, bisa bisa di amuk sama Alice si Krystal kalau suka sama adiknya apa lagi usia nya terpaut jauh... Lisa sempat bilang kalau orang tua Chaeyoung nggak mau punya menantu yang jarak umur nya jauh sama Chaeyoung,"

Deg

Jennie terdiam membeku mendengar perkataan Jisoo, jantung nya berdetak kencang takut banget ketahuan sama orang tua kekasihnya, jujur Jennie sudah cinta dan bucin sama anak bungsu  park Jiyong. Dia tidak bisa kehilangan Rose, cinta pertama nya,  dia harus bisa mendapatkan hati orang tua Rose dan meluluhkan nya agar bisa mendapatkan restu.

Sesampai di rumah Nayeon, sahabatnya turun dan mengucapkan terimakasih pada Jennie, setelah itu mobil kembali melaju di jalan raya, fikiran Jennie sekarang tertuju pada Rose, tidak bisa di bayangkan jika dirinya akan di pisahkan oleh orang tua Rose karena perbedaan usia.

****

Rose sampai di rumah, dia langsung masuk ke dalam berjalan menuju lantai atas kearah kamar, setibanya di kamar dia mengganti pakaian dan mandi,  selesai dengan mandi nya, dia memakai pakaian santai setelah itu merebahkan diri di kasur untuk istirahat.

Dia melihat ponsel dan membuka chat dari Jennie, setelah membaca chat kekasihnya, dia lebih memilih mengabaikan dan tidur, baginya Jennie terlalu cemburu, padahal dia sudah bilang kalau Krystal sahabat eonnie nya dan dia membawa Krystal karena di suruh oleh Alice. Rose paling malas ngurusin masalah sepele itu, dia lebih suka jika Jennie percaya dan jangan cemburuan yang berlebihan padahal dia juga tidak berduaan atau berbohong pada Jennie.

Dia mematikan ponsel lalu tidur pulas di kasur, Rose orang yang paling malas berdebat hanya masalah sepele, dia lebih mementingkan pendidikan nya dari pada memikirkan tentang percintaan, bukan berarti Rose tidak mencintai dan menyayangi Jennie, dia  sangat menyayangi dan mencintai Jennie tapi dalam batas wajar saja karena dia tahu bahwa suatu saat Jennie tidak akan mungkin menjadi milik nya seutuh nya, dia pasti akan menikah bersama orang lain.

Votement

See you 👋🌹