back

242 26 0
                                    

.Warning 🔞
.
.
.

Gulf terbangun dari tidurnya,
Seseorang mengeratkan pelukannya dari belakang

Ini hari minggu

Dan mew masih malas untuk bangun.
.
..
..

Sudah satu bulan berlalu saat gulf mengetahui ayahnya sudah tidak ada didunia ini lagi.

Gulf masih sering melamun tapi karena sedikit tindakan kasar dan paksaan yang mew selalu berikan  agar ia sadar dengan kehidupannya,
gulf mencoba menerima semuanya

Walau hatinya masih berharap sedikit kemungkinan kalau ayahnya masih hidup

Tapi gulf sadar dengan pahitnya sebuah harapan yang sangat mustahil terjadi.

Gulf menggeser pelan lengan mew yang masih melingakari pinggangnya

Mew bergerak pelan terusik dari tidur nyamanya

Gulf melirik mew sebentar dan mengambil kaos yang berada diatas dashboard ranjang .

Itu milik mew

Gulf memakainya tanpa pikir panjang

Yah..
Tebakan kalian benar

Mereka sudah melewati malam panas entah yang keberapa kali

Yang jelas mew tidak bisa menahan hasrat setan kecil yang sangat selalu meminta jatah untuk masuk kerumahnya.
.
.

Gulf bangun perlahan tidak ingin mengacaukan tidur sang kekasih

Berjalan pelan kearah kamar mandi

Menjalankan ritual paginya lalu berganti pakaian dan turun kebawah.

"Tuann" bibi yom tersentak kaget saat melihat gulf menuruni tangga

"Selamat pagi bibi" sapa gulf

Gulf berjalan kearah dapur
Tujuannya adalah air dingin dikulkas

Dia haus dan
Ini sudah jam 10 maka perutnya lapar dan  ingin segera makan

Meminum air digelas dan tanpa sengaja melirik meja pantri disamping rak bumbu

Mata gulf melebar

"Bibi.." gulf memanggil bibi yom yang sedang mencuci buah dipojok dapur

"Yaaa " bibi yom menjawab tanpa menghentikan kegiatannya

"Darimana bibi mendapatkan ini?" Gulf bertanya dan mendekat pada satu rantang berisi makanan kesukaannya

Bibi yom yang tidak tahu maksudnya kemudian mematikan keran dan berjalan mendekat kearah gulf

"Ouh ituuu.." bibi yom menjawab begitu tahu apa yang dimaksud gulf.

"Itu saya dapat dari seseorang tadi dijalan" jelas bibi yom

Gulf termenung

"Apa anda ingin mencicipinya?" Tawar bibi yom

Gulf mengangguk tanpa sadar

Bibi yom mengambil alih rantang dan menuangkan isinya kedalam piring.

Gulf tidak berhenti memikirkan sesuatu sekarang

Itu adalah hidangan favoritnya yang biasa ayahnya masak untuknya

Nasi goreng dengan kacang polong dan potongan hati yang sangat gulf sukai

"Ini tuan.." bibi yom menyerahkan satu piring untuk gulf

Gulf mendudukan dirinya dimeja makan dan perlahan menyendokan nasi goreng kedalam mulutnya.

First life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang