Pagi-pagi Billa sudah pergi ke pabrik kerupuk Pak Yanto. Meskipun masih terlalu pagi, di pabrik ini sudah ada banyak orang. Bahkan disana sudah terlihat Mbak Jelita yang sibuk mengawasi para pekerja disana.
"Pagi Mbak," sapa Billa kepada Mbak Jelita.
"Pagi juga Dek Billa," sapa balik dari Mbak Jelita.
Diantara Trio Kecebong, akhlak Billa yang lumayan baik. Makanya Mbak Jelita sampai menganggap Billa seperti adiknya sendiri. Kalau Hanna sama Raya kan sedikit minus. Hanna pecicilan terus sukanya aneh-aneh. Kalau Raya mulutnya bikin orang istighfar mulu.
"Pagi banget Bil?" tanya Mbak Jelita.
"Iya Mbak. Tadi di rumah udah pada beres jadinya bisa berangkat lebih pagian," jawab Billa.
"Oh gitu. Eh kamu kemasin kerupuk-kerupuknya ya. Abis itu ntar setorin ke warung mie ayam dekat Alun-alun!" suruh Mbak Jelita.
"Siap Mbak," Billa pun pergi mengemas kerupuk.
Yasmin yang melihat Billa langsung memanggilnya, "Billa sini!".
Billa menghampiri Yasmin, "tumbenan Yas lo ikutan bantu-bantu? ".
"Biar dapat tambahan duit buat checkout skincare Bil," jawab Yasmin.
"Tapi bagus deh biar gue ada temennya," kata Billa mulai mengemasi kerupuk.
"Eh bentar lagi kerupuk Ayah Yanto bakalan ngeluarin varian baru," ucap Yasmin.
"Seriusan?" tanya Billa dengan semangat.
"Iya woi. Nanti bakalan ada kerupuk warnanya mejikuhibiniu tapi rasanya pedes mampus," jelas Yasmin.
"Kenapa gak ngeluarin kerupuk manis aja?" tanya Billa lagi.
"Kan udah ada gue yang manis Bil. Jadi gak perlu bikin kerupuk manis. Tinggal makan kerupuk sambil liat muka gue nanti rasanya juga bakalan manis sendiri," tingkat kepercayaan diri Yasmin oke juga.
Billa menahan dirinya agar tidak muntah mendengar ucapan Yasmin, "jijik banget Yas gue denger lo ngomong gitu".
"Kan kita harus pd Bil. Eh asal lo tau ya kemarin nih Mas Miko tiba-tiba datang ke rumah pengen ngajakin Mbak Jelita ke arah yang serius," sesi gosip pun dimulai oleh Yasmin.
Billa pun kaget, "eh seriusan lo Yas?".
"Iya woi. Mas Miko kesini sama orang tuanya terus ada Pak Eko juga," jelas Yasmin.
"Wah gercep juga. Terus Mbak Jelita gimana? Pak Yanto juga gimana? Bukannya Mbak Jelita punya pacar ya?" serangan pertanyaan terlontar dari mulut Billa.
"Mbak Jel mah udah jomblo. Dia disuruh mutusin pacarnya sama ayah. Lagian juga cowoknya pengangguran hobinya cuma nongkrong di warung kopi tiap malem. Cuma pesen kopi segelas tapi nongkrongnya berjam-jam demi dapet wifi gratis terus bisa push rank sama udut," jawab Yasmin.
"Parah sih. Emang mending sama Mas Miko aja," sahut Billa.
"Terus aslinya kan Mbak Jelita emang gak dibolehin pacaran. Tapi orangnya mah keras kepala susah banget dibilangin. Mana bodoh kalo cari cowok," gerutu Yasmin.
Tiba-tiba Mbak Jelita muncul sambil berkacak pinggang, "Yasmin jangan ajakin Billa ngegosip mulu!".
"Hidih kita gak ngegosip kok," elak Yasmin yang mendapatkan anggukan dari Billa.
"Ngeles mulu lo cil," Mbak Jelita lalu pergi meninggalkan Yasmin dan Billa.
Billa kembali melanjutkan pekerjaannya. Sedangkan Yasmin kini malah sibuk rebahan sambil mainin hp. Padahal baru sebentar bekerja, tapi sudah malas-malasan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Trio Kecebong
FanfictionTrio Kecebong merupakan 3 orang sahabat kecil yang hobinya bikin kerusuhan. Setiap hari pasti ada keributan yang ditimbulkan dari mereka bertiga. Namun dibalik itu semua mereka adalah 3 anak perempuan yang hebat. Mereka tetap tersenyum ceria meskipu...