Kembali

1.1K 65 15
                                    

Chapter 23

.

"ohh jadi ini alasan kamu, gak mau balik sama aku? " Lirih Yuki sedih.

Yuki kecewa saat Yuki tau bahwa yg datang ke apartemen Refal adalah prilly, apakah Sebulan ini Refal sering membawa Prilly ke appartnya? Pertanyaan besar dalam hati Yuki.

Entahlah hati Yuki seketika sakit menerima kenyataan ini, ada perasaaab tidak Rela, ada wanita yg sedang dekat dengan Refal.

"enggak, dengerin aku prilly cuman mau nga... " perkataan Refal terpotong oleh Yuki.

"aku sudah mengerti skrg, gpp aku rela kamu dengan Wanita lain asalkan kamu bahagia" Kata Yuki sedih. Yuki kemabali masuk ke ruang TV lalu membawa tasnya dan akan pergi.

"jangan begitu, dengerin aku dulu Yuki kamu salah paham" Refal lalu menghalau Yuki yg akan keluar dari apartemen nya.

"aku paham kok Refal tenang saja kamu sudah bebas skrg dan bisa go publik dengan Prilly gak usah peduliin aku hiks hisk" Refal melihat Yuki yg kembali menagis.

"demi Tuhan Prilly baru sekali kesini Yuki, selama sebulan ini aku sama sekali tidak dekat dengan wanita lain termasuk Prilly"

"jangan menangis lagi, aku mohon" Refal lalu mengelap air mata Yuki yg terus turun dari matanya. Mata Yuki yg sudah bengkak karena semenjak tadi menangis karena Refal.

Yuki menghempaskan tangan Refal kasar saat Refal akan memgelap air matanya.

"aku memaafkan kamu syang, aku mau kita kembali lagi seperti dulu" kata Refal sambil tersenyum bahagia kearah yuki.

"tapi skrg aku yg marah!! Berani beraninya kamu kasih tau alamat Kamu ke Prilly huh?! Kamu tau Refal aku tidak suka kamu kasih tau tentang hal hal pribadi termasuk alamat kamu !!" skrg Yuki yg balik marah. Refal tertawa kencang karena melihat Yuki sangat cemburu kepadanya. Dia sangat merindukan Yuki sekarang, termasuk Marah Yuki.

"lucu huh!! Aku marah sama kamu Refal!! " kata Yuki murka.

"syang bukan aku yg kasih tau alamatnya sumpah bukan aku" kata Refal. Sekarang keadaan sudah mencair dan kembali seperti biasan. Refal mencoba memeluk Yuki untuk menenangka Yuki tapi Yuki hempaskan tangan Refal.

"lalu siapa huh? Setan? "

"tenang syang, tenang oke. Prilly hanya mau ngasih ini aja kok" Refal lalu memperkihatkan Hamper yg di bawa oleh Prilly.

"enggak apa pun itu, kamu udh bohong sama aku. Kamu bilang gak ada yg akan kamu kasih tau alamat kamu ke wanita mana pun! "

"iya emang aku gak ngasih tau syang, sumpah tuhh si Sandi yg ngasih tau kalo gak percaya kamu tanya sandi aja. Udh skrg mending kita duduk lagi ya syang aku kangen kamu " Refal pun membimbing Yuki untuk lembali duduk di Ruang Tv.

Tapi Yuki masih kesal dan marah kepada Refal "minggir, gw mau pulang!! " Yuki lalu berusaha melewati Refal.

"maaf ya, plis jangan pergi" Refal memohon agar Yuki tidak pergi.

Tapi Yuki terus saja mencoba melepaskan gengaman Refal. Semakin Yuki memaksa nya terlepas Refal semkin kencang membuat Yuki kesal dan kesakitan.

"LEPASIN SAKIT!! " lalu karena Kasihan Refal pun melepaskan genggaman tangannya

Hingga Yuki berhasil mendorong badan Refal dan berjalan meninggalkan Refal.

Refal mulai kesal yg menurut nya dia sudah mencoba sabar dan meminta maaf tapi Yuki malah memancing amarahnya.

BackstreetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang