Menikah?

950 64 11
                                    

Chapter 30

.

"syang udh bangun" Ujar Refal saat Yuki mulai membuka matanya, Yuki nampak diam masih memikirkan apa yg telah terjadi beberapa jam yg lalu.

Yuki kembali terisak saat mengingat semua kejadian tadi, Refal tak tinggal diam dia langsung memeluk Yuki dan berusaha menenangkan wanita yg sangat di Cintainya.

"jangan nangis syang, ini semua salah aku aku minta maaf ya" lirih Refal.

"aku akan tanggung jawab aku akan bilang ke mama kamu dan mama aku,  dan segera nikahin kamu ya, jadi jangan takut"

Yuki sama sekali tidak merespon semua omongan Refal dia nampak terus menangis karena masih kesal dengan Refal.

"tapi bagaimana kata org kalo tau kalo aku hamil diluar nikah hiks hisk mereka pasti akan hujat aku hiks "

"enggak syang aku yakin org orang tidak akan mengetahui nya, untuk itu kamu mau kan menikah dengan aku" Kata Refal tulus. Yuki melihat wajah sungguh sungguh Refal, Yuki bingung skrg sebenarnya Yuki tidak ingin menikah dan punya anak skrg tapi apa daya semuanya sudah terjadi, Yuki juga tidak bisa menyalahkan Refal seorang karena bagaimana pun mereka melakukannya atas dasar Cinta yg besar, jadi dengan Terpaksa Yuki harus menikah dengan Refal, mungkin ini lah jalan terbaik untuknya saat ini,  pikir Yuki dalam hati.

Yuki lalu mengangguk sambil terus menangis, Refal senang lalu membawa Yuki kedalam pelukannya, akhirnya keinginannya selama ini terjadi, menjadikan Yuki wanita satu satunya lalu menikahinya dan sebentar lagi Refal akan mendapatkan keturunan dari Yuki.

Kebahagian yg begitu berlimpah kini kan dirasa kan Refal, tak henti hentinya Refal mengucapkan rasa sukurnya kepada Tuhan karena telah berhasil membuat Yuki mau menikah dengannya.

Kebahagian ini membuat Refal menangis haru dan bahagia, Refal melepaskan pelukannya lalu menatap Yuki dalam " makasih syang" ucap Refal lalu mencium kening Yuki lama, seolah menyalurkan Rasa bahagianya.

Yuki tak menyangka reaksi Refal akan seharu ini, Yuki juga dapat merasakan kebahagian Yg Refal rasakan. Tapi Yuki ragu untuk bahagia karena kehamilannya ini. Entah Yuki harus senang atau sedih dengan kehamilannya ini yg Yuki tak sama sekali inginkan.


"sudah, aku kenyang " kata yuki sambil menolak suapan Dari Refal. Refal menyuapi Yuki untuk makan karena memang Yuki belum makan tadi siang.

"syang, baru saja 2 sendok mana kenyang syang ayo kamu harus banyak makan biar kamu sehat" lalu dengan kesal Yuki menerima suapan Refal.

"udah" rengek Yuki lagi.

"sekali lagi ya, aku mohon nanti bayi kita kelaparan kasihan" mendengar kata bayi Yuki kembali tertegun dan murung.

"knp syang jangan sedih lagi aku mohon"

"ayo sekali lagi aku janji" saat Yuki sedang mengunyah tiba tiba perut Yuki kembali mual dan langsung beranjak kedalam kamar mandi dan memuntahkan semua makanan yg telah ia makan.

Refal panik lalu mengusap usap punggung Yuki dan tengkuknya.

Uhekk uheekkk

Setelah selesai mual Yuki terlihat lemas lalu Refal langsung mengangkat tubuh Yuki dan keluar dari kamar mandi menuju kasurnya. Refal baringkan Yuki lalu memberi Yuki minum.

Yuki nampak diam tak bersuara, Refal kembali melihat Wajah Yuki yg pucat dan lemas, sungguh tak tega melihatnya seperti ini.

.

"emm Refal mau menikah mah" kata Refal mantap, sekarang Refal sudah berada di rumah orang tuanya, dia meminta ijin kepada keluarganya akan segera melamar Yuki dan menikahi Yuki setelah berdiskusi dengan Yuki mereka sepakat merahasiakan kehamilannya kepada seluruh keluarganya. Hanya Sandi dan Rita yg tau tentang kehamilan Yuki.

BackstreetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang