Setengah Waras a.k.a Stewars, merupakan perkumpulan persahabatan tujuh lelaki yang terkenal begitu famous di Neo Senior High School. Tujuh pria dengan bakat dan sifat yang berbeda-beda pastinya.
Stewars beranggotakan Lee Donghyuck a.k.a Haechan, Mar...
Semua anggota Stewars yang sedang bersantai di dalam basecamp terlonjak kaget saat tiba-tiba sebuah bola biliard melayang di tengah-tengah mereka yang sedang berbaring.
Gimana kalau tuh bola kena kepala mereka? Bisa berdarah sampai mati tuh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jaem?!" kaget Jeno.
"Siapa yang ngajarin kalian saling makan satu sama lain?"
"Gue gak ada tuh ngajarin kalian saling mangsa sahabat sendiri."
"Kalian bahagia lihat postingan Strayers?"
"Gimana perasaan kalian waktu ngeliat postingan mereka?"
"Yakin gak jilat ludah sendiri?"
"Nama Stewars udah memburuk!"
Mark, Jeno, Renjun, Chenle dan Jisung hanya diam sebagai jawaban.
"Jisung sama Chenle, balik!" perintah Jaemin.
Tak mau terkena masalah, Jisung dan Chenle akhirnya mengikuti perintah Jaemin.
"Kita balik, Bang!" seru Jisung sambil narik Chenle buat pergi dari basecamp.
Jaemin mejamin matanya karena dia pusing banget. Baru seminggu dia gak kumpul bareng anak-anak, masalah udah numpuk banget dan belum kelar satu persatu.
Jaemin mengeluarkan sebuah stun gun dari balik jas nya, membuat Mark, Jeno dan Renjun hanya bisa diam mematung.
"Kalian ingat sama protect women, artinya kalian gak lupa hukuman anggota Stewars yang memutuskan sesuatu tanpa alasan yang masuk akal, kan?" tanya Jaemin dan hanya mendapatkan anggukan dari ketiga sahabatnya.
Jaemin menarik napas dalam-dalam.
"Apalagi yang mau dipertahankan di Stewars."
"One for seven. Stewars jaya! Jaya! Jaya!"
"Masih laku tuh? Satu untuk tujuh? Kita sisa enam loh."
"Bubarin aja ya?"
Jeno menatap Jaemin emosi.
"Lo bisa ngehukum apapun. Tapi, gak usah asal mutusin buat bubarin Stewars!" marah Jeno.
Srrtt...
Jeno terjatuh di atas lantai setelah Jaemin menempelkan alat kejut listrik itu sekitar satu detik di perut Jeno. Napas Jeno terengah-engah.
"BUAT APA DIPERTAHANKAN?! SISA ENAM! LO TAHU BAHASA INGGRIS APA NGGAK BANGSAT?!" teriak Jaemin.
"Jaem ... Tapi ... Ngebubarin Stewars bukan jalan terbaik, Jaem!" seru Renjun yang pro dengan Jeno.
