"Ini terkait dengan peristiwa yang terjadi pada 2 tahun yang silam" Ucap Dr. Vina
Velix yang mendengarnya lantas sejenak termangu dan ia menghela nafas beratnya, lalu....
"Mengapa tiba-tiba kau ingin membahas peristiwa 2 tahun yang silam itu?" Tanya Velix dengan berat hati
"Aku ingin menanyakan hal ini, karena itu akan menentukan 2 kehidupan orang sekaligus" Balas Dr. Vina
Velix yang mendengarnya sama sekali tak mengerti, dan di tengah kebingungan nya....
"Apa maksud mu dengan 2 kehidupan? Dan siapa yang kau maksud" Tanya Velix yang bingung
Dr. Vina hanya menghela nafasnya dan....
"Nanti kau akan tau, sekarang aku ingin bertanya padamu. Pada saat peristiwa 2 tahun yang silam itu terjadi, apakah kau tengah dalam perjalanan menuju ke suatu tempat?" Tanya Dr. Vina
Velix yang mendengarnya semakin terkejut, karena pasalnya ia belum mengatakan apapun pada Dr. Vina, namun Dr. Vina sudah mengetahui dan....
"Bagaimana bisa kau mengetahui hal itu?" Timbal Velix yang dirundung begitu banyak pertanyaan
Dr. Vina yang mendengarnya, lantas menghela nafas dan menceritakan semuanya saat ia bersama-sama dengan Avrian ketika mereka tengah membeli sebuah minuman. Setelah penjelasan yang begitu panjang, Velix akhirnya mengetahui dari mana Dr. Vina mengetahui dan....
"Sesaat aku berpikir bahwa ia merupakan wanita itu" Batin Velix
Dr. Vina yang melihat Velix tengah termangun....
"(Menyadarkan Velix), kalau kau berfikir bahwa aku adalah gadis itu, maka akan aku katakan sekali lagi. Bahwa aku bukanlah gadis itu" Tutur Dr. Vina
Velix semakin terkejut mendengarnya, bagaimana Dr. Vina mengetahui apa yang tengah ia pikirkan dan....
"Bagaimana ia bisa mengetahui apa yang baru saja aku pikirkan? Apakah dia memiliki sebuah kemampuan khusus yang dapat membaca fikiran seseorang?" Batinnya sambil kembali menatap Dr. Vina dengan penuh sekali pertanyaan
Dr. Vina yang melihatnya, mengerti dan tau bahwa Velix akan terkejut dengan apa yang baru saja ia katakan..
"Kau tak perlu heran dan juga membisu, karena aku bisa mengetahui apa yang baru saja kau pikirkan. Aku adalah Dokter Psikolog sekaligus Dokter Psikiater, untuk ku menebak hal-hal semacam ini hanyalah kebiasaan yang sudah lama terlatih saja" Tutur Dr. Vina
Velix yang mendengarnya lantas mengganggukan kepalanya lalu....
"Lantas sekarang kau ingin mengetahui apa? Dan siapa yang ingin kau ketahui?" Tanya Velix
"Gadis yang datang menyelamatkan kalian kala itu, apakah kau mengingatkan nya?" Timpal Dr. Vina
Velix yang mendengarnya lantas sejenak termenung dan....
"Tidak. Karena saat peristiwa itu terjadi, kondisi di sana sangatlah gelap dan minim penerangan. Untuk melihat wajah gadis itu saja aku tak bisa" Tutur Velix
Dr. Vina yang mendengarnya lantas juga termenung sejenak dan....
"Dia saja tak mengingatkan, bagaimana Calvin yang saat itu masih baru mau menginjak usia 3 tahun dapat mengingatkannya" Batin Dr. Vina
Velix yang melihat Dr. Vina termenung, lantas menyadarkan nya dan.....
"Ada apa? Kenapa sekarang justru kau yang terdiam?" Tanya Velix dan menatap penuh curiga
Dr. Vina hanya melirik Velix dan....
"Apa lebih baik aku memberitahukannya saja, tentang wanita itu" Batinnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Unusual Love ||『END』✔
Romance『BUDIDAYAKAN SETELAH BACA JANGAN LUPA FOLLOW, VOTE AND KOMEN 』 Singkat saja, cintai aku dan Putra ku seperti kami mencintaimu dengan sepenuh hati kami 「DIHARAPKAN BIJAK DALAM MEMBACA」 「TYPO? STAY CALM, KARENA MASIH ADA TAHAP REVISI, JADI JANGAN HEBO...