Fourth melirik kepada Winny yang terlihat kesulitan ketika mereka mengerjakan soal ujian, dia mengingat bahwa Winny dan satang sedang tidak baik-baik saja namun disisi lain dia bingung untuk membantu Winny berbaikan dengan satang.
Gemini yang melihatnya pun mengernyit kan kening bingung mengapa Fourth melirik Winny dengan sebegitunya membuat dia tidak bisa berfikir positif kepada Fourth.
"Fourth" panggil seorang guru yang tengah mengawas ujian. Fourth kaget dan langsung menoleh lalu kembali fokus pada kertas ujiannya.
Setelah ujian selesai, Fourth hendak menghampiri Winny namun Gemini yang sudah tidak dapat menahan diri pun langsung menarik tangan Fourth ikut bersamanya.
"kenapa?" tanya Gemini setelah mereka berhenti sedikit jauh dari ruang ujian.
"apa yang kenapa?" tanya Fourth lalu Gemini membuang nafas kasar.
"mata lo gak bermasalah kan?" tanya Gemini memancing Fourth namun tetap saja pria itu berfikir seolah tidak terjadi apa-apa.
"ngga, mata gw oke" jawab Fourth kemudian menatap Gemini
"terus kenapa liatin Winny sampe segitunya? suka sama dia?" tanya Gemini lagi dan menuduh Fourth.
"astaga otak lo gak bener kayaknya, gak mungkin gw suka sama sahabat gw sendiri" ucap Fourth.
"terus kalo ngga, kenapa liatin dia?" Gemini terus bertanya mengenai Fourth yang terus melihat ke arah Winny ketika di kelas.
Fourth lalu menjelaskan kejadian kemarin yang membuat mereka tidak jadi untuk belajar bersama karena Winny dan satang yang bertengkar. Dia menceritakan detail kepada Gemini berharap dia bisa membantu Winny berbaikan dengan satang.
Setelah mereka berunding untuk membuat Winny dan satang berbaikan, dengan skenario Fourth yang membawa Winny ke rumah Gemini begitupun dengan Gemini yang akan mengajak satang ke rumahnya juga.
Fourth menyetujui apa yang dikatakan Gemini kepadanya dan langsung pergi berlari mencari Winny lalu mengajaknya ke rumah Gemini.
"Win" teriak Fourth yang menemukan Winny berada di parkiran hendak memakai helmnya.
Winny menoleh dan kembali menyimpan helm yang belum ia pakai sama sekali kemudian Fourth berhenti berlari dengan nafas terengah-engah di depannya.
"kita belajar bareng" ucap Fourth setelah dia mengatur nafasnya.
"gw gak mau" tolak Winny secara langsung.
"di rumah gem, gw udah suruh dia buat ngajarin kita" jelas Fourth lagi namun Winny tetap teguh dengan pendiriannya dan menggelengkan kepalanya untuk menolak ajakan Fourth.
"ayolah, mata pelajaran besok susah" bujuk Fourth lagi dan Winny terlihat berfikir sejenak kemudian dia langsung menyetujui ajakan Fourth untuk belajar bersama di rumah Gemini.
"kenapa gak di rumah Lo?" tanya Winny sedikit berteriak setelah mereka menaiki motornya dengan Fourth yang berada di belakang.
"di rumah gw banyak orang" jawab Fourth setelah memikirkan alasan.
Setibanya di rumah Gemini, mereka melihat Gemini yang berjalan dengan beberapa snacks di tangannya lalu disimpan di atas meja ruang tamu yang akan mereka pakai untuk belajar bersama.
"rumah lo sepi" ucap Winny yang melihat sekeliling rumah Gemini yang terlihat sepi.
"orang tua gw kerja, ada pembantu yang lagi beres-beres di belakang" jawab Gemini kemudian mempersilahkan mereka untuk duduk.
Fourth mengernyit kan kening dan memberi kode kepada Gemini karena dia bingung mengapa tidak ada satang di rumahnya.
"toilet mana gem?" tanya Winny kemudian Gemini langsung mengarahkan Winny
Setelah terlihat Winny pergi ke kamar mandi, Fourth menarik leher Gemini untuk mendekat ke arahnya lalu berbisik tepat di telinga Gemini.
"satang dimana?" tanya Fourth
"lagi ada kelas, nanti dia nyusul" jawab Gemini kemudian Fourth mengangguk dan tak lama kemudian Winny tiba setelah dari kamar mandi.
Gemini langsung mengajarkan beberapa materi yang akan menjadi mata pelajaran ujian besok. Namun berbeda dengan Fourth yang tidak fokus karena satang belum juga tiba di rumah Gemini.
Sesayang itu Fourth kepada sahabatnya dan tidak ingin Winny bermusuhan dengan siapapun, dia sangat peduli kepada sahabatnya
Suara bel berbunyi membuat mereka tersadar dan Gemini langsung membuka pintu lalu mengajak satang bergabung dengan mereka.
"kayaknya gw datang di waktu yang salah, mending gw balik dah gem" ujar Satang ketika dia melihat Winny berada di sana.
"emang udah seharusnya kan lo gak ada disini" timpal Winny yang mendengar ucapan satang.
"win" bentak Fourth berbisik sambil menepuk lengan Winny dan kemudian dia langsung terdiam memalingkan wajah.
Setelah beberapa lama, suasana menjadi sangat canggung dan tidak ada orang yang menghancurkan kecanggungan tersebut.
"gw ke kamar mandi dulu" ucap Gemini kemudian dia langsung pergi.
"gw juga" ucap Fourth kemudian langsung pergi meninggalkan Winny dan satang disana.
"kenapa ngikutin?" tanya Gemini ketika mereka tiba di depan pintu kamar mandi.
"gw... gw...
Fourth berbicara dengan terbata-bata bingung karena sebenarnya dia tidak ingin ke kamar mandi hanya saja dia menghindar dari kecanggungan yang berada di ruang tamu.
"mau ikut ke kamar mandi sama gw?" tanya Gemini sedikit menggoda Fourth.
"jangan salahin gw kalo besok pagi lo gak bisa jalan" sambungnya sambil berbisik tepat di telinga Fourth yang membuatnya geli.
"sialan Lo!" ucap Fourth kemudian membuka pintu kamar mandi dan mendorong Gemini masuk ke dalam.
Winny yang merasa lapar pun melihat beberapa snacks yang ada di atas meja, dia mengambil 1 snacks tersebut namun sialnya disana tidak ada gunting untuk membuka ditambah lagi dia sudah berusaha keras membuka nya namun tak kunjung berhasil.
Satang merebut snacks tersebut dari tangan Winny kemudian membukanya dengan mudah lalu dia menyodorkannya kepada Winny yang terdiam melihatnya.
"ambil" ucap satang namun Winny tetap saja diam. Satang langsung menarik tangan Winny dan memberikan snacks tersebut.
"t-thanks" ucap Winny kemudian dia langsung memakannya.
Fourth dan Gemini yang melihatnya sangat gemas karena mereka tidak kunjung berbaikan lalu Gemini langsung menarik tangan Fourth untuk bergabung kembali.
"gw ambil minuman dulu" ucap Gemini
"gw aja, lo lanjut belajar" timpal satang kemudian dia langsung pergi ke dapur untuk mengambil beberapa botol minuman untuk mereka.
"minta maaf sono" titah Fourth kepada Winny namun Winny hanya diam saja dan berfikir sejenak kemudian langsung pergi ke dapur untuk berbicara dengan satang.
"g-gw m-minta maaf" ucap Winny dengan sangat hati-hati, satang yang sudah membuka pintu kulkas pun langsung menutupnya kembali kemudian menoleh ke arah Winny.
"gw minta maaf soal kemarin" ujar Winny sambil menunduk takut.
"it's okay" jawab satang kemudian dia membalikkan tubuh untuk mengambil beberapa botol minuman yang berada di dalam kulkas.
"satang, gw minta maaf" ucap Winny sekali lagi dengan tegas kemudian satang yang sudah mengambil 4 botol minumanpun memberikan dua botol kepada Winny.
"bantu gw bawa" ucap satang dan Winny langsung mengambil dia botol tersebut di tangan satang.
"lo maafin gw?" tanya Winny kemudian satang tersenyum.
"bantu gw bawain ini dulu, baru gw maafin lo" ujar satang kemudian berjalan mendahului Winny dengan dua botol minuman di tangannya kemudian pergi menuju ruang tamu dengan diikuti oleh Winny.
°°°
°°
°
KAMU SEDANG MEMBACA
Posesif | GeminiFourth✓
Fanfiction"Dalam waktu dekat ini gw akan buat lo jatuh cinta sama gw Fourth." ujar Gemini dengan percaya dirinya. "silahkan kalo bisa" jawab Fourth menantang. "dan kalo gw berhasil, lo harus ngelakuin apa yang gw mau" lanjut Gemini kemudian tersenyum. "deal...
