22

3.3K 304 7
                                    

Sudah dua hari setelah mamanya Fourth pergi untuk melaksanakan pekerjaan di luar kota dan sudah dua hari pula Fourth menginap di rumah Winny karena jika dia di rumah dia sudah yakin bahwa Gemini akan menemukannya.

"kenapa lu gak bilang dari dulu sama gw kalo kalian dijodohin?" tanya Winny setelah Fourth akhirnya jujur dan menceritakan semuanya kepada Winny.

"awalnya gw gak mau orang-orang tau, tapi kalo udah gini gw juga yang pusing" ujar Fourth kemudian menghembuskan nafas kasar sambil merebahkan tubuhnya di kasur yang berada di kamar Winny.

Winny tinggal seorang diri di rumah, memiliki orang tua yang gila kerja membuat Winny harus tinggal sendirian di rumah sehingga dia  bisa melakukan hal apapun yang mengharuskan mamanya menyuruh satang menjadi guru lesnya.

"jadi lo sembunyi dari gem?" tanya Winny dan Fourth mengangguk.

"kenapa lo kagak bilang? tadi gem nanyain lu sama gw dan gw bilang ada di rumah gw" sambung Winny membuat Fourth terlonjak kaget dan langsung duduk.

"anjing lo sialan winny" ucap Fourth sambil memukul winny dengan bantal yang ada di sebelahnya.

"anjir sakit bego!" ucap Winny.

"ya suruh siapa lu ngasih tau Gemini" timpal Fourth dengan nada yang sedikit marah.

"dih orang gw gaktau"

Fourth langsung diam dan memalingkan wajahnya, dia benar-benar enggan bertemu dengan Gemini karena dia yakin pria itu akan membahas Tania.

"Lu mau ikut gak?" tanya Winny memecahkan suasana yang hening. Fourth menoleh dan mengernyitkan kening memberi isyarat bahwa dia ingin tau apa yang akan Winny ucapkan selanjutnya.

"satang ngajak gw makan nanti malem" jawab Winny kemudian Fourth langsung tersenyum nakal sambil menunjuk Winny.

"ada apa lu sama dia?" tanya Fourth merangkul Winny.

"kagak ada apa-apa anjir, lu ngadi-ngadi orang ngajak makan doang" ujar Winny namun Fourth tidak percaya sama sekali.

"emang ngajak makan harus ada apa-apa?" sambung Winny kemudian Fourth mengangguk.

"biasanya kalo tiba-tiba ngajak keluar itu ada sesuatu win, misalnya satang suka sama lo" jelas Fourth kemudian Winny langsung bergidik ngeri dan sedikit mendorong tubuh Fourth.

"lu jauh dari Gemini bukan tambah waras malah makin gila anjir" ucap Winny kemudian dia langsung beranjak dari kasur dan pergi ke kamar mandi sedangkan Fourth terus saja menertawakan sahabatnya itu.

"dih gaya bet lu, so ganteng najis" ujar Fourth setelah Winny bersiap untuk makan keluar bersama satang.

Winny tersenyum kemudian terdengar bunyi bel rumah Winny yang membuat dia langsung pergi berjalan keluar kamar. Fourth yang tidak mengikuti Winny keluar kamar pun bingung tidak terdengar suara apapun yang membuatnya langsung keluar kamar dan betapa terkejutnya saat melihat Gemini yang sudah berada di depan pintu kamar Winny.

"loh? gem?" ujar Fourth kemudian Gemini langsung membekap mulut Fourth dengan tangannya sambil mendorong memasuki kamar Winny dan Gemini langsung menutup pintu kamar tersebut.

"apa sih gem" ucap Fourth setelah dia menepis tangan Gemini yang membekap tubuhnya.

"aku minta maaf" ucap Gemini yang langsung memeluk tubuh Fourth.

Fourth hanya diam dan tak sedikitpun membalas pelukan Gemini, dia langsung mendorong tubuh Gemini agar menjauh darinya.

"Aku udah jelasin sama Tania tentang kita Fourth, dia tau kalo aku cuma sayang sama kamu" jelas Gemini.

"Fourth aku janji sama kamu, pertunangan aku sama Tania gak akan pernah terjadi. Aku gak akan pernah biarin itu terjadi, aku sayang kamu Fourth, aku gak....

"STOP GEM! aku gak akan pernah percaya sama kamu! Mulai sekarang aku gak mau liat muka kamu lagi"

Belum juga Gemini menyelesaikan ucapannya, Fourth langsung membentak Gemini yang membuat dia langsung terdiam dan tidak bisa memikirkan apapun.

"pergi dari sini gem" ucap Fourth pelan sambil menunjuk pintu kamar Winny.

"tapi Fourth...

"PERGI GEMINI!" bentak Fourth.

Gemini memegang tangan Fourth namun Fourth langsung menepisnya dengan kasar.

"Fourth aku mohon sama kamu...

"PERGI GEM! PERGI!" ujar Fourth kemudian langsung mendorong tubuh Gemini keluar dari kamar Winny dengan Fourth yang langsung menutup pintu dan menguncinya dari dalam.

Winny yang menunggu diluar bersama satang pun terkejut ketika Fourth mendorong Gemini dan mengunci diri di kamar. Rencana Winny ternyata gagal karena Fourth sama sekali tidak berbaikan dengan Gemini. Dia beralasan kepada Fourth dengan mengatakan bahwa satang mengajaknya makan diluar padahal dia sudah merencanakan untuk membuat mereka berbaikan.

Gemini menggelengkan kepalanya melihat satang dan Winny disana. Winny merasa kasihan kepada Gemini karena Fourth sama sekali tidak memaafkannya. Winny langsung mengetuk pintu untuk berbicara kepada Fourth di dalam sana.

"Fourth buka pintunya, ini gw" ucap Winny sambil mengetuk pintu.

Terdengar suara kusci yang terbuka dan membuat Winny masuk ke dalam lalu duduk di tepi kasur bersama dengan Fourth.

"kenapa lo gak sepercaya itu sama dia?" tanya Winny dan Fourth diam tanpa menoleh ke arahnya.

"gw gak percaya lagi sama dia win" jawab Fourth.

"Fourth, dia sayang sama lo. Coba sekali ini aja lo maafin dia dan beri dia kesempatan buat buktiin kata-katanya, kalo emang dia gak bisa lo boleh lakuin apapun yang lo mau. Tapi gw mohon, sekali ini aja" jelas Winny memberi saran yang membuat Fourth berfikir keras untuk memberi Gemini kesempatan membuktikan apa yang dia katakan kepadanya.

"sekali ini aja kan win?" tanya Fourth sambil menoleh kepada Winny kemudian Winny mengangguk.

Fourth langsung mendekat dan memeluk Winny kemudian Winny yang membalas pelukannya pun mengelus punggung Fourth sedikit lama.

Satang melihat wajah Gemini ketika mereka berdua melihat Fourth dan Winny sedang berpelukan. Satang merasa sedikit iba kepada Gemini, Winny memberitahu semuanya kepada satang mengenai permasalahan yang terjadi diantara keduanya.

"sekarang, lo ajak dia ngobrol baik-baik ya Fourth. Manfaatin kesempatan ini dan gw yakin kalo Gemini bisa pegang kata-katanya" ucap Winny menenangkan Fourth setelah melepas pelukannya.

Winny beranjak dari kasur dan keluar kamar membiarkan Gemini masuk untuk mengobrol dengan Fourth. Satang menepuk pundak Gemini sebagai bentuk bahwa dia menyemangati Gemini yang melihatnya kemudian dia mengangguk.

Gemini langsung memasuki kamar dan Winny menutup pintunya, dia mengajak satang pergi ke lantai bawah dan meninggalkan Fourth berdua dengan Gemini untuk menyelesaikan masalahnya.

"beri aku satu kesempatan buat buktiin kata-kata aku sama kamu fourth" ujar Gemini yang sudah berhadapan dengan Fourth.

"oke tapi kalo kamu gagal, jangan harap kamu bisa ketemu sama aku lagi gem" jawab Fourth kemudian Gemini langsung memeluknya.

Dia melepaskan pelukannya lalu mendekatkan wajahnya ke wajah Fourth dan mengecup sekilas bibir Fourth. Gemini merasa sangat lega setelah dia berhasil membuat Fourth memberinya kesempatan untuk membuktikan perkataan nya bahwa dia tidak akan pernah membiarkan pertunangan tersebut terjadi.

°°°
°°
°

Posesif | GeminiFourth✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang