06

78 6 0
                                    

"Sial awas Lo Reva" murka keyla

Ya Reva hanya akan diam dengan
ayah dan sang kakak tapi tidak dengan keyla dan ibu tirinya dia akan melawan, Reva itu bukanlah gadis yang lemah dia jago dalam segala jenis bela diri, memanah, menembak, balapan dia tidak segampang itu di tindas dia tidak.akan mengusik tapi sekali di usik makanya hidupnya akan kelar, jika terdapat bekas luka di muka atau badan itu semata mata dari sang ayah, bahkan di sekolah lamanya pun tidak ada yang berani dengannya semua segan dari perempuan sampai laki laki bahkan
kalak kelasnya dulu pun segan padanya itu lah salah satu perbedaan Reva dia bisa jadi iblis dengan orang lain tapi jika dengan sang ayah dia seperti bayi yang tidak bisa apa apa. Sampai di kamar lansung masuk ke kamar mandi, ganti baju lalu tidur, tidak ada istilah susah tidur, sedih, atau mengingat kenangan dengan sang ayah atau bunda kandungnya Karena memang dia tidak memiliki kenangan apapun, karena sang bunda meninggal hari dimana setelah dia di lahirkan sedangkan ayahnya sebelum lahir pun dia sudah di benci, bahkan dia tidak pernah tau bagaiman muka sang bunda,makamnya dimana, namanya pun bahkan dia tidak tau. Bukan karna dia durhaka atau tidak ingin tau tapi dia tidak pernah berbicara dengan sang ayah dengan jenis pertanyaan hanya kata "iya" yang bisa dia bilang.

Pagi menjelang kali ini Reva bangun pagi karena dia tidur di rumah sang ayah dia tetap sama tidak ingin
membantah sang ayah dia lansung siap siap untuk sekolah memakai seragam lalu ke meja makan duduk di kursi samping sang ayah.

"Ngapain Lo duduk disini, gue ngak
sudih satu meja sama Lo" hina keyla

"lya kamu ngapain duduk disini mending sekarang kamu pindah ke
dapur" usir mama keyla, tapi Reva
tidak bergeming sedikit pun dia hanya melanjutkan sarapannya.

"Lo budeg yah, ngak denger mama
gue ngomong apa, pindah gue ngak
sudih semeja makan sama Lo" sentak
keyla menimbulkan keributan di meja makan pagi ini.

"Keyla kenapa kamu harus teriak
teriak di meja makan pagi pagi?" Ucap tuan harlex

"Yah aku ngak mau makan satu
meja dengan cewek sialan ini" adu keyla pada tuan harlex

"lya mas aku juga ngak mau sarapan kalau ada dia disini, mending
suruh dia ke dapur aja makan sama para pembantu" ucap mama keyla dengan menatap sinis ke arah Reva.

"Yah mending dia suruh ke belakang aja makannya, candra mau makan ntar telat kesekolah udah siang ni pake ribut ribut segala" saran candra mulai kesal karena acara sarapannya terganggu.

"Reva kamu pindah ke belakang
sarapannya" ucap sang ayah,

Tampa membantah Reva berdiri membawa piringnya kebelakang sarapan bersama para maid.


Tampa membantah Reva berdiri membawa piringnya kebelakang sarapan bersama para maid

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

REVA HARLEX UFAIRA

Permainan aja dia sampe fokus apalaginembak benran wahh hehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Permainan aja dia sampe fokus apalagi
nembak benran wahh hehe

hai makasi yaaa udaa votee smogaaa banyak rejekinyaaa♥(。→v←。)♥

QUEEN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang