Karena Shakiel telah mendengar aksi heroik Jaffin, Ayuka, Shion, dan Juno, membuat Shakiel tergugah juga untuk mengungkapkan kebenarannya. Ya, ia berniat melaporkan kebusukan papanya. Meskipun akhirnya ia harus berpisah dengan papanya karena papanya harus mendekam di penjara. Tapi, tidak ada cara lain! Shakiel harus melakukan itu.
Shakiel harus memberanikan diri untuk melawan papanya. Papanya yang selalu bekerjasama dengan Pak Aryo. Ya, Shakiel tahu itu. Yang pada akhirnya, karena alasan itulah yang akhirnya membuat ia dijebak oleh beberapa teman tongkrongannya untuk menjadi bagian dari hidden gang.
Awalnya adalah karena teman tongkrongan Shakiel berpartisipasi dalam balap liar yang diadakan oleh geng Halcyon. Mereka memenangkan pertandingan berkat Shakiel. Melihat kemampuan hebat yang dimiliki Shakiel, sang ketua hidden gang yaitu Pak Aryo pun tertarik untuk merekrutnya.
Akhirnya dengan disuap oleh uang, teman-teman tongkrongan Shakiel pun membantu Aryo untuk mendapatkan Shakiel. Mereka menceritakan bahwa Shakiel memiliki seorang ayah yang gila uang. Makanya, Aryo pun langsung mendatangi papa Shakiel untuk mengadakan kerjasama dalam hal kejahatan yaitu korupsi.
Papa Shakiel dengan senang hati menyetujui kerja sama yang ditawarkan Aryo. Dengan begitu, Shakiel pun mau tidak mau harus menjadi anggota hidden gang. Karena jika tidak, maka papanya yang kena imbasnya. Karena desakan oleh teman-teman tongkrongan serta ancaman dari papanya juga, akhirnya mau tidak mau Shakiel ikut dalam hidden gang.
Alasan itulah--aksi heroik Jaffin dkk--yang akhirnya mendorong Shakiel untuk melawan papanya. Ketika mereka sedang adu mulut di rumah, tiba-tiba ada seseorang datang ke rumahnya lewat jendela. Ia adalah Pak Aryo. Ya, Pak Aryo berniat menangkap Shakiel dan juga papanya.
Berakhirlah seperti ini, Shakiel dan papanya harus dirawat di rumah sakit. Setelah papanya sembuh nanti, ia akan dijatuhi hukuman seberat-beratnya karena terlibat dalam kasus korupsi.
Jaffin yang mendengar kabar itu lantas mengajak Sean untuk langsung pergi ke rumah sakit. Mereka berlari menuju arah Ayuka dan Haikal yang kini sedang menunggu di ruang tunggu rumah sakit itu.
"Gimana keadaan Kiel, Bang??" Tanya Jaffin dengan nafas yang masih memburu.
"Masih diperiksa dokter, Jaff," ucap Haikal. "Tenang dulu, ayo kalian duduk sini," tambahnya lagi. Sean dan Jaffin akhirnya duduk di sebelah Ayuka yang juga sedang merapalkan doa agar Shakiel tidak kenapa-kenapa. Tak lama kemudian, dokter keluar dari ruangan itu bersama para perawatnya.
"Gimana keadaan teman saya, dok??" Tanya Sean langsung.
"Kondisi saudara Shakiel sudah membaik, dia sudah kami obati. Silahkan jika ingin menjenguk, namun kalau saudara Shakiel ada keluhan, segera panggil saya ya," jelas dokter itu.
Mereka mengangguk lantas mereka memasuki ruangan itu untuk menjenguk Shakiel. "El.. kenapa Pak Aryo itu bisa sampe rumah lo?? Dia masih berambisi nyulik lo?" Tanya Sean.
Shakiel yang kesulitan membuka mata itu hanya mengangguk. Lantas ia menceritakan sebisanya tentang kebenaran jika papanya ikut dalam kasus korupsi. Mereka yang di sana pun menganga kaget.
"Hebat kan papa gue? Haha, tiap hari gue dijadiin samsak dia loh. Dijadiin kanvas juga buat bikin karya-karyanya. Kalau sampai saat ini gue masih bisa hidup padahal udah dipukulin berkali-kali apalagi akibat serangannya Pak Aryo tadi, bener-bener gue orang yang beruntung sih. Masih dikasih kesempatan buat jadi pribadi lebih baik lagi kayaknya," ucap Shakiel setelah bercerita panjang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidden Gang | Enhypen Le Sserafim: Hybe [✓]
FanfictionBercerita tentang Hidden Gang, sebuah geng tersembunyi yang ada di SMA Dacelis. Minim informasi mengenai geng tersebut, bahkan sebagian besar siswa menganggap geng tersebut hanyalah lelucon semata. Menurut informasi yang telah bocor, geng tersebut t...