Vote & Komen
Clara terbangun saat cahaya matahari menembus jendela kamarnya yg ditutupi gorden. Gadis itu merenggangkan badannya kemudian mengecek ponselnya.
Ini baru pukul setengah sembilan pagi. Rencananya malam nanti mereka akan pergi ke pesta pernikahan saudaranya. Jadi sekarang gadis itu ingin jalan-jalan. Clara mulai mengetik pesan kepada pacarnya.
'Pagi :) 'Tak sampai satu menit pesannya langsung dibalas.
Husband
'Pagi'
'Udah bangun?''Iya'
'Kamu dimana?'Husband
'Ini mau nganter Satria sama Aletta ke Kintamani''Hah?'
'Sekarang?'Husband
'Iya''Sekarang banget?'
Husband
'Iya''Ih kok baru bilang?'
'Ikutttt'Husband
'Ini udah mau pergi. Kamu tinggal ajah'
'Gak lama kok''Nggak mau!'
'Aku mau ikutt'Tanpa memunggu balasan dari pacarnya, Clara langsung bergegas turun kebawah. Saat tiba dihalaman depan, ia melihat Gara, Satria, dan Aletta sudah bersiap dengan mobil yang sudah stand by.
"Eh tunggu" Clara setengah berlari kearah mereka. Gadis itu hanya memakai pakaian tidurnya dan belum membersihkan dirinya.
"Kenapa lo?" Tanya Satria heran
"Aku mau ikut"
"Gak. Lo tinggal ajah" Satria membuka pintu penumpang di belakang kemudi untuk Aletta.
"Kok nggak bilang sih kalo mau kesana?" Tanya Clara
"Iya. Ini dadakan. Planing ini cuman buat orang yang rajin bangun pagi" kata Satria menyindir adiknya.
Clara memanyunkan bibirnya.
"Kok Gara juga ikut?""Dia nyetirin mobil. Gue masih capek soalnya"
"Kalo Gara ikut, aku juga ikut"
Satria mengerutkan keningnya sedangkan Aletta tersenyum geli.
"Maksudnya?" Tanya Satria dengan menyelidik.
"Eh..eh..mak-maksudnya..."
"Mama nanti marah kalo tau Clara kita tinggalin" Aletta langsung memotong kalimat Clara.
Satria menatap sebentar istrinya lalu kembali menatap adiknya."Yaudah sana. Ganti baju. Lima menit lo gak balik sini. Gue tinggalin"
Clara langsung berbalik dan menuju kamarnya untuk bersiap. Sedangkan Gara menghembuskan napasnya pelan. Hampir saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Bodyguard
Genç Kız Edebiyatı"Ya, nona Clara" jawab si penerima "Kekamarku sekarang" kata Clara dengan kesal "Tapi saya sedang menjemput tuan Satria" "Aku bilang kekamar aku sekarang" Clara menaikan volume bicaranya "Baik" kemudian panggilan ditutup Dua puluh menit kemudian pin...