Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"She's only mine!"
-Agrarkaz-
•Happy reading•
Callista menuruni anak tangga satu persatu menuju ruang tamu tanpa memperhatikan jalan. Gadis itu begitu fokus pada ponselnya.
Srekk
Callista tersentak tepat saat kakinya mencapai tangga terakhir. Gadis itu mendongakkan kepalanya menatap pelaku yang merampas ponselnya secara tiba-tiba. Mendapati Agrar yang kini menatapnya dengan tatapan tajam namun tersirat kelembutan.
"Gue sita!" Tegas Agrar tak terbantahkan kemudian berjalan pergi menuju arah dapur.
Callista menatap punggung lebar Agrar tak terima. "AGAAA, FUCK YOU!" Teriak Callista dengan suara keras hingga memenuhi seisi apartemen serasa istana milik Agrar tersebut.
Dengan perasaan kesal, Callista berjalan menuju ruang tamu. Gadis itu langsung mendudukkan bokongnya di sofa single, mengambil remot yang berada di meja kemudian memencet tombol dengan kasar yang berada di remot tersebut.
Tap
Tap
Tap
Langkah kaki terdengar namun tak membuat Callista mengalihkan pandangannya dari layar televisi.
Agrar terkekeh geli seraya menaruh mangkuk berisi buah yang ia bawa dari dapur ke meja. Laki-laki itu menghampiri Callista, ia berjongkok di depan gadis kesayangannya itu kemudian menggenggam kedua tangan gadisnya dengan lembut. Membawa kedua tangan milik kesayangannya itu di depan bibirnya, mencium kedua telapak tangan gadis itu secara bergantian.
"Kenapa, hm?" Tanyanya tanpa berhenti menciumi telapak tangan Callista.
"Lo ngeselin" ketus Callista.
Agrar lagi-lagi terkekeh. Kenapa gadisnya bisa seimut ini? Sialan, detak jantungnya memompa semakin cepat. Rasanya jantungnya akan lepas dari tempatnya saat itu juga karena saking kencangnya detakan jantungnya.
"Kita nikah aja ya, bae?"
Mata Callista melebar sempurna. Ia langsung melayangkan tatapan nyalangnya pada laki-laki itu.
Agrar lagi dan lagi terkekeh sembari menjatuhkan kepalanya ke paha Callista. Bukannya terlihat menyeramkan, gadisnya itu malah terlihat sangat menggemaskan. Bagaimana ia bisa tahan untuk tidak menikahi gadis itu?.
Fuck anjing, batin Agrar mengumpat frustasi dalam hati.
