malam minggu

245 20 0
                                    








harusnya malming kali ini harus full senyum sih karena MnG sama oshi wkwk, 2shot juga.

~16 Desember 2023

jangan lupa vote!!!!!










" Hai, cape ga?"

" Hmm ga terlalu cape sih, kenapa? kamu ga syuting?"

" Engga aku libur, oh iya kamu juga ga ada kegiatan kan?"

" iya ga ada emang kenapa?"

" Kita jalan yu?"

" Jalan kemana?'

" Ke mana gitu, ke alun-alun mau?"

" Emm boleh"

" Ya udah kamu siap-siap gih, aku otw ke rumah kamu"

" Iya aku tunggu, byee"

" Bye sayang"

Setelah telfon mati Anrez bergegas memakai jaketnya dan mengambil kunci mobil setelah itu berjalan keluar kamar
" Loh rez mau kemana? rapih banget"

" Anrez mau jalan dulu mah sama Shani"

" Wish siap deh yang paling bucin!" sahut anrel

" Sirik aja lo, makanya punya pacar dong jangan jomblo mulu!" balasnya
" ya udah mah Anrez pamit dulu ya, assalamualaikum"

Anrez berjalan menuju mobilnya yang terparkir di halaman rumah dan mulai melajukan mobilnya membelah jalanan

•••••••••


















" Koh ish buka pintunya!!" Sudah kesekian kalinya Shani berbicara seperti itu namun pintunya tetap tidak di buka dari luar, bingung juga bagaimana bisa koko nya itu bisa mendapatkan kunci kamarnya
" koh aku bilangin papa ya?!!" Kesal nya

" Yee bilangin aja lagian juga papa ga bakalan denger!" balas Henry

" Ish koh buka ga? aku udah di tungguin itu!!" pada saat akan kembali berbicara telfonnya ke kembali berbunyi dan dengan segera Shani mengangkatnya
" Iya halo?"

" Aku udah sampe nih"

" Iya sebentar aku turun"
" Koh aku telfon papa ya?"
Henry sama sekali tidak mendengar kan ucapan sang adik ia masih setia berdiri di samping pintu kamar Shani

Sedangkan Anrez ia sudah duduk di ruang tamu sedang mengobrol dengan papa shani, sudah lebih dari lima menit Shani tak kunjung turun akhirnya sang papa pun beranjak dari duduknya dan berjalan menuju kamar Shani
" Loh koh? ngapain? Shani nya mana?"
Mendengar suara papa nya Shani pun berinisiatif teriak meminta agar papa nya membukakan pintu untuknya

" Pah minta tolong bukain pintu nya dong pah!!!"

" Emang pintunya kekunci dari luar?"

" Iya pah tadi di kunciin sama koko, terus ga di bukain" mendengar itu sang papa menatap Henri yang tengah sibuk mengotak-atik handphonenya

" Henri?"

" kenapa pah?'

" Mana kunci kamar Shani?"

" Papa mau ijinin Shani buat jalan sama Anrez? papa ga kasian apa tadi siang Shani habis perform? pasti cape kan?" bukan ini bukan alasan Henri yang sebenarnya

" Iya papa tau pasti shani cape, tapi kalau Shani nya sendiri yang emang mau jalan berarti dia ga cape, udah mana sini kuncinya" mau tidak mau Henri memberikan kunci yang ia kantongi kepada sang papa

OS ( SHANREZ )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang