05.

2.3K 182 21
                                    

Setelah masuk kedalam rumah, Gyuvin langsung nyender ke pintu sambil membayangkan kejadian tadi.

'Kenapa dia selalu bikin gue degdegan sihh!?"

"DOR!!"

"AAAAA!!!"

Minhee- kakaknya Gyuvin langsung tertawa terbahak-bahak melihat wajah Gyuvin yang terkejut lalu teriak itu.

Gyuvin yang sadar itu kakaknya langsung mencubit pinggang Minhee.

"AWW sakit vin!" teriak Minhee kesakitan.

"Rasain tuh!" ketus Gyuvin lalu pergi ke ruang tamu dan disusul oleh Minhee.

Setelah sampai ke ruang tamu, Gyuvin langsung duduk disofa dan menaruh tasnya disampingnya.

'Ihh udah dong,masa gue kepikiran itu mulu sihh!?'batin Gyuvin kesal karena terus kepikiran Yujin.

"Vin lo punya pacar?" tanya seseorang yang baru datang. Jaemin-kakak tertua Gyuvin.

Mendengar tidak ada jawaban dari adik kesayangannya, Jaemin beralih menanyakan pertanyaannya tadi kepada Minhee.

"Ade lu punya pacar?"

"Ga tau bang. Kayaknya iya, dari tadi senyum senyum ga jelas gitu"

"Vin!"

Panggil Jaemin membuat Gyuvin sadar dari pikirannya.

"Sejak kapan lo disitu kak!?" tanya Gyuvin kaget.

"Daritadi gue udah disini, lo aja yang sibuk senyum senyum sendiri" ucap Jaemin malas.

"Hehe maaf ya kak" ucap Gyuvin cengengesan.

"Tadi siapa Vin?" tanya seseorang yang baru datang lagi. Sungchan-kakak kedua Gyuvin.

Jadi Gyuvin itu 4 bersaudara. Jaemin kakak tertua, Sungchan kakak kedua, Minhee ketiga, dan Gyuvin itu terakhir.
Ga heran dia di sayang dan dimanja sama kakak-kakak nya.

"Tadi siapa?" tanya Gyuvin mendadak bingung.

"Yang tadi nganterin lo pulang pake motor" ucap Sungchan sambil duduk di sofa tepat samping Gyuvin.

"Pacar yaa?" goda Minhee.

"Ih apaansi, bukan tau!!"

"Itu juga jaket siapa lagi?" tanya Jaemin melihat jaket yang dipakai Gyuvin. Ga pernah liat dia.

"Wah bener nih anak pacaran ya!" seru Minhee penasaran.

"Ihh enggak!" ucap Gyuvin masih berusaha meyakinkan kakak-kakak nya.

Yujin itu belum jadi pacarnya tau tapi bakalan jadi pacarnya!

Kalo dia berhasil.

"Mending lo jujur dehh" ucap Sungchan gemas dengan Gyuvin.

Dia ga bakal marah ko Gyuvin pacaran.

"Enggak kak, dia itu adik kelas gue. Tadi dia liat gue sendiri di halte, karena ujan, jadi dia nganterin gue pulang deh" ucap Gyuvin menjelaskan apa yang terjadi.

"Ohhh" ucap ketiga kakaknya bersamaan. Sebenarnya ga percaya sihh.

"Terus tadi kenapa senyam senyum sendiri?" tanya Sungchan.

"E-em itu g-gue inget Yunseo!"

"Ko jadi Yunseo?" tanya Minhee.

"I-iya! Soalnya kemarin dia abis dikerjain Seungeon sama Ricky, baksonya dikasih sambel banyak banget, jadi dia bolak-balik ke toilet terus" tipu Gyuvin.

Kakak-kakak nya hanya berOh iya percaya dengan omongan Gyuvin.

Melihat kakaknya yang sepertinya percaya dengan ucapannya, Gyuvin menghela nafas lega.

"Yaudah gue kekamar dulu ya kak"

"Iya sana istirahat, jangan lupa mandi dulu"

















Setelah mandi, Gyuvin membaringkan tubuhnya melihat langit-langit kamar.

"Gimana caranya biar si Yujin suka sama gue?" monolognya.

Tok

Tok

Tok

"Siapa?!" tanya Gyuvin berteriak pada orang yang mengetuk pintu kamarnya.

"GUE SAMA TERE PIN!"

Gyuvin mengenali suara itu. Suara sepupunya.

"MASUK KAK!"

Pintu terbuka nampak dua orang lelaki yang merupakan sepupu Gyuvin.

Parhan dan Taerae.

"Abis ngelamun lu?" tanya Parhan duduk dipinggir ranjang Gyuvin dan diikuti oleh Taerae.

"Enggak kak"

"Terus muka lu kenapa kusut banget?"

"Gapapa hehe, oh iya tujuan lu berdua kesini ngapain kak?" Gyuvin balik nanya

"Gue si gabut doang" jawab Parhan dan diangguki Taerae.

Gyuvin merubah posisinya menjadi duduk.

"Gue mau tanya sesuatu boleh ga kak?"

"Boleh lah" jawab Taerae.

"Emang apaan?" kali ini Parhan yang nanya.

"Gimana caranya biar dia suka sama gue?"

"HAH!? LO PUNYA CRUSH PIN!?" Parhan teriak dengan suara lumba-lumba nya.

Taerae mencubit pinggang Parhan dan memegangi telinganya yang berdengung.

"Biasa aja anjir, sakit kuping gue!"

"Ya maap reflek hehe"

"Serius pin?" tanya Taerae pada Gyuvin.

"Yaa iya lah kak!" ucap Gyuvin sambil mengerucutkan bibirnya. Dia ini serius tau!

Gak deh, maksudnya crush boongan.

Taerae dan Parhan nampak sedang memikirkan pertanyaan yang ia lontarkan tadi.

"Gue tau!"

Celetuk Taerae membuat Gyuvin dengan antusias mendengarnya.

"Apa kak?!"

"Yang pertama, lo harus ubah gaya bicara lo sama dia"

Gyuvin menggaruk tengkuknya tak mengerti.

"Maksudnya?"

"Misal, lo ke dia cara bicara nya harus diganti. Dari lo-gue jadi aku-kamu"

"Harus kak?" tanya Gyuvin tak yakin.

"Harus! Yang ke dua, lo bisa kasih effort ke dia. Kayak ngasih makanan, minuman, snack, atau apalah yang dia suka!"

Gyuvin mikir, 'Yujin suka makanan apa? Suka minum apa? Dia punya snack favorit ga ya?'

"Susah juga ya kak" ucap Gyuvin dengan helaan nafas.

"Ya namanya berjuang, harus effort dong!" ,

"Besok lu kasih dia makanan coba"

"Yaudah deh kak, makasih ya kak!"



Tbc
❃.✮:▹ ◃:✮.❃

Yang ini pendek juga hehe, maaf😄✌

Maaf ya ges aku jarang apdet, kemarin aku tu sebenernya sakit, maag awokawok

Oiya mybe aku bakal jarang apdet because aku mau us alias ujian sekolah, mau lulus🤗

Semoga aku bisa ngerjain soal-soal nya, klo gabisa ya capcipcup, awokawok

Btw aku suka YuGyu tapi bukan berarti aku gak suka GyuJin yaa, aku suka kokk

Makasi yang udah vote and comment, dan juga yang udah baca book ini😆

See you in the next chapter👋

🦉

BERANDAL X KETOS -YuGyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang