Dasar Mesum!

938 78 17
                                    

Wanda berjalan secara terburu-buru begitu panggilan dari announcer yang mengatakan bahwa dia harus cepat-cepat naik ke pesawat karena sebentar lagi akan boarding.

Siang ini dia harus berangkat ke Bali untuk menghadiri acara lelang karya seni yang kebetulan tahun ini galeri milik bang Theo mendapat undangan partisipasi.

Sebenarnya Wanda tidak pergi sendiri, melainkan mbak Tania dan juga bang Theo turut ikut. Hanya saja keduanya akan pergi menyusul karena harus menghadiri undangan lain yang ada di Jakarta.

Setelah menyerahkan tiket ke petugas, Wanda di bimbing untuk duduk di kursi miliknya.

Dia tidak menyangka bahwa dia akan duduk di first class, dia kira dia hanya akan duduk di kelas ekonomi atau mungkin kelas bisnis, tidak menyangka bahwa kedua bos nya itu sangat royal padanya.

Dengan sangat fokus Wanda mulai membaca draft yang dikirim Hani padanya soal masalah lelang, tanpa menghiraukan beberapa pengunjung dan Pramugari yang berlalu lalang di depan nya.

Hingga tanpa di sadari ada seseorang yang sudah mengisi tempat duduk kosong yang berada di sebelahnya. "Fokus sekali." Suara yang begitu familiar berhasil membuat Wanda otomatis menoleh.

Dan benar saja di samping nya ini ada suaminya yang tengah tersenyum sembari menatap wajahnya.

"Kamu ngapain disini?" Tanyanya.

"Duduk." Jawabnya asal berhasil membuat dia mendelik sebal.

Menghiraukan kehadiran Arga, Wanda memilih kembali fokus untuk membaca.

Hingga tangan nakal Arga kini menutup paksa laptop miliknya dan itu berhasil membuat dirinya menatap Arga dengan marah karena pekerjaan nya di ganggu.

Arga mendekatkan tubuhnya dan berbicara dengan sangat amat pelan tepat di telinga nya. "Kamu sangat cantik, sayang." Bisikan Arga berhasil membuat tubuhnya meremang seketika.

Tawa nyaring Arga membuat dia dengan refleks mendorong dada Arga agar menjauh. "Jangan berbuat ulah di depan umum!" Desis nya kesal.

Arga kembali tertawa. "Kenapa? Apakah saya salah menggoda istri saya sendiri?" Tanya Arga.

"Arga ini bukan sesuatu yang pantas kamu lakukan di tempat umum. Terlebih pernikahan kita itu.." dirinya tidak bisa melanjutkan perkataan nya yang entah kenapa membuat hatinya terasa sakit.

"Iya aku tahu, maafkan aku." Balas Arga masih tetap mempertahankan senyum manisnya.

"Kalau gitu aku harap perjalanan ini bisa tenang." Ujarnya.

Arga tergelak. "Baiklah baiklah kali ini aku akan menyetujui ucapan istriku ini." Balas Arga yang di balas helaan nafas panjang olehnya.

.........

Tidak salah memang dia meminta Theo agar memberikan kelas yang sama dengan Wanda. Dia juga meminta agar bangku mereka berdua bisa berdampingan.

Awalnya dia tidak ada rencana seperti itu karena di tidak tahu bahwa Wanda juga akan pergi ke Bali.

Tapi begitu dia tahu dari Theo bahwa Wanda ditugaskan pergi ke Bali, dia langsung meminta untuk memberikan kelas dan bangku yang sama untuk Wanda.

Dia sendiri pergi ke Bali bukan karena ingin mengikuti Wanda, tapi dia pergi karena masalah pekerjaannya yang mengharuskan dia untuk tinggal selama 2 hari di pulau dewata itu.

"Kamu berapa lama di Bali?" Tanyanya berbasa-basi.

Pasalnya dia sudah tahu dari Theo bahwa Wanda akan tinggal di Bali sampai besok sore.

Istri Kedua ✔ Winter feat Jaehyun & SungchanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang