416 19 0
                                    

༺ 𝙃𝘼𝙋𝙋𝙔 𝙍𝙀𝘼𝘿𝙄𝙉𝙂 ༻

Sementara disisi lain, "oi, jin cepet amat! Jangan ngebut-ngebut dong ege!" Teriak yoongi.

"Udah lo diem aja, pegangan!"

"Woii malah makin ngebut!" Yoongi menguatkan pegangannya ke baju yang dipakai jin. Dia memeramkan matanya seraya berdoa agar selamat dari maut.

"Woii anj! Jangan deres-deres, ntarr mati begimane!?" Teriak yoongi ketakutan.

"Udah diem aja! Serahin sama gue." Ujarnya lalu semakin menambah kecepatannya.

"Bangsat! Dibilang jangan deres malah makin deres! Mau mati lo? Udah puas idup lo, hah!?" Jin tidak mengubris yoongi dibelakang sana yang mengomel tiada henti.

"Kim Seokjin bangsat! Bodo! Tolol! Goblok! Anj!"

"Mau mati lo!!" Teriak yoongi yang tidak berhenti. Jin terus saja menggas motornya, hingga tiba-tiba ada mobil yang berhenti mendadak didepan mereka. Membuat jin kaget dan kehilangan kendali/keseimbangan. Motornya linglung kekanan kekiri tidak beraturan dibelakang sana yoongi sudah pasrah berserah kepada tuhan.

Ckitt

"Sialan mobil itu!" Teriak yoongi.

"Jin! Aaahhhh!! Awasss!!" Teriaknya kembali dengan heboh. Dan setelahnya..

Brak!

Nyittt

Gedubrakk!

Akhirnya motor tersebut oleng dan terjatuh. Yoongi berguling-guling ketepi jalan, sementara jin terseret motornya ketengah jalan. Orang-orang yang berlalu-lalang langsung membantu mereka berdua.

Darah sudah dimana-mana, keduanya pingsan tidak sadarkan diri. Motornya sudah hancur berkeping-keping. Sungguh kerasnya menghantam aspal. Salah satu orang disana menelpon ambulance dan tidak lama kemudian ambulance datang dan membawa keduanya kerumah sakit.

Dirumah,

"Halo? Siapa ya?" Tanya leony.

"A-apa!"

"Baik, terimakasih. Saya akan kesana segera!" Leony menyambar mantel putihnya lalu bergegas keluar menuju rumah sakit menggunakan mobilnya.

"Halo? Iya, kenapa ya ibunya jin?" Tanya So-Ah, ibu yoongi.

"Apa!!?"

"Baiklah terimakasih sudah memberi tau saya." So-Ah bergegas meninggalkan kantornya lalu dengan terburu-buru pergi kerumah sakit.

"Duh kok perasaan gue ga enak ya?" Gumam jimin sembari mengaruk tengkuknya.

"Kenapa lo, jim?" Tanya hobi melihat jimin yang terlihat gelisa itu.

"Perasaan gue ga enak da,"

"Sama, gue juga." -namjoon

"Gue juga, apa jangan-jangan-" -tae

"Jangan-jangan apa?" -hobi

"Kenapa hyung?" -jungkook

"Jin sama yoongi-" -tae

"Jangan sembarangan!" -jimin

"Lahh, terus-" -tae

"Udah! Diem!" Titah jimin dan membuat semuanya terdiam hingga suara dering ponsel tae berbunyi.

"Heung? Ibunya yoongi?" Gumam tae.

"Iya, halo kenapa ya bu-"

"Tae! Apa yang terjadi dengan yoongi, hah!?"

Yoonjin•_♡ || Part 2 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang