02.00

22.7K 1.4K 19
                                    

🔫Happy Reading🔫

♻️Makasih yang mau mampir♻️

Jangan pelit dengan vote dan comnt karena itu gratis!

Kalo ada Typo mohon Maaf sebesar-besarnya🙏


°°°

Ruangan yang begitu mewah namun terkesan seram dengan barang-barang yang didalamnya bernilai tinggi dengan harga fantatis itu.

Laki-laki beranak satu itu tengah duduk tegap dikursi kebangaanya dengan jari telunjuk mengetuk pelan dimeja kaca, mengisi keheningan malam ini.

Mata tajamnya mengarah pada keramaian jalanan padat kota New york yang tak pernah sepi meskipun malam tiba. Pikirannya berkelana pada anak dan istrinya yang tengah ia tingal di kota lain untuk menjalankan bisnis dinegara ini.

Memejamkam mata sejenak menikmati semilir angin yang masuk melalui celah balkon memang dibuka setengah. yang

Ketukan serta bunyi ketukan sepatu parnofel mengisi kesunyian dimalam yang dingin ini. Si pemilik sepatu melangkahkan kakinya menuju meja kebesaran Tuanya yang kini ditempati oleh beberapa berkas-berkas yang bisa mengahasilkan miliaran rupiah.

"Informasi apa, yang kau dapat Nix?" Nix sang tangan kanan meneguk ludah susah payah, nada dingin dari sang atasan menambah kesan seram diruangan gelap gurita ini yang hanya disinari remang-remang oleh sinar sang bulan.

"Saya mendapatkan informasi dari kepala maid dan bodyguard bahwasanya Mrs. Digantara mulai mencurahkan kasih sayangnya pada Avan, Tuan" Nix mengerutkan alis melihat bukti bahwa sang nyonya mulai berubah... Tapi apakah secepat ini?

Mata tajam itu kembali terbuka bahkan tatapanya terlihat begitu datar, mulutnya terseyum miring bepikir apa lagi yang istrinya itu perbuat...

"Apa yang dilakukanya Nix?" Nix mulai membuka lembaran selanjutnya dan membacanya "diketahui Mrs. Digantara memberikan asi untuk Avan untuk pertama kalinya pagi hari ini tuan"

"... Dan juga Mrs. Digantara menyuruh para Maid dan bodyguard untuk mengumpulkan semua susu Formula Avan dari yang ada di masion dan berada di gudang susu yang berada di sini tuan?

Alis Mr. Digantara mulai mengkerut binggung "Buat apa, wanita itu mengumpulkan semua susu Formula itu?"

Nix terseyum miring akan kebingungan temannya ini sekaligus atasnya, ia mulai membaca berkas yang ada ditanganya kembali.

"Diketahui Mrs. Digantara melakukan itu untuk diberikan kepada anak yang kurang mampu...

"Lalu av----

"Mrs. Digantara juga menegaskan bahwa ia akan menyusui Avan hingga masa bertumbuhan tuan" potong Nix.

"Bahkan diketahui Mrs. Digantara sudah pindah kedalam kamar Avan agar mudah untuk memberi asi jika Avan terbagun dan menangis, dan satu lagi tuan sikap anehnya terlihat dipagi hari setelah berkata ia merasa pusing" beritahu Nix tanpa menambahkan apapun.

" Apa yang sedang wanita itu rencanakan?" Gumam Ares.

Aresan biru Digantara, laki-laki bermata tajam yang menjabat sebagai Presdir sekaligus pemilik perusahan raksasa D'comp yang sudah medunia, bergerak dibidang tertentu namun bisa menguntungkan baginya, membuat kolega bisnis dari berbagai negara untuk mengajukan permintaan kerjasama oleh perusaanan yang dibangun dari nol.

ARESERENA ; imperfect wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang