12.00

13.3K 803 2
                                    

Happy Reading🔫

♻️Makasih yang mau mampir♻️

Jangan pelit dengan vote dan comnt karena itu gratis!

Kalo ada Typo mohon Maaf sebesar-besarnya🙏

°°°

Serena terbangun dengan nada sedesak-desak, peluhnya dingin kini keluar dari diri Serena.

Pikiranya seketika ngebleng
Apa-apaan ini Serena baru saja bangun dari mimipinya.

Ia mimipi sangat aneh.

Sang prontagonis wanita, datang dipertengahan rumah tanganya yang membaik, dan mengatakan bahwa ia mengandung anak dari Suaminya. Dia mengaku bahwa dia diperkosa oleh sang suami di casino milik Leon saat posisi sang suami sedang marah padanya lalu minum untuk meredakan amarahnya hingga mabuk dan tanpa sadar menarik sang prontagonis wanita yang difikir Ares sang istri. Karena dalam mata kunang-kunangnya sang protagonis mirip wajah sang istri.

Padahal jauh beda!

Dan disaat itu sang protagonis wanita meminta pertangung jawaban atas tindakan bejat Ares hingga menghasilkan Janin dikandungan Dia. Saat sang protagonis wanita menyatakan kebenaran versinya, Ares mengamuk dan mengatakan bahwa Dia tidak melakukan hal itu.

Serena yang kecewa saat itu, meminta cerai pada suaminya. Gara-gara prontagonis wanita terus mendesak untuk menceraikan suaminya dikarenakan Dia sedang mengadung tidak seperti Serena yang belum juga mengandung anak dari Ares.

Serena yang sudah muak dengan prontagonis wanita yang selalu mendesaknya, akhirnya Serena meminta Ares untuk menceraikan.

Serena akhirnya pergi keluar negeri bersama Baby Avan. Ares yang mendegar itu mengamuk sehebat-hebatnya, dan mengadu ke mamanya yang diswis layaknya anak kecil.

Sang mama yang medegar itu membelak kaget, dengan saat emosi dia melabrak sang protagonis wanita, dan menyeretnya menuju rumah sakit mikinya untuk tes DNA atas janin yang dia kandung. Meskipun beresiko tinggi Mama Ares tetap melakukan karena tak percaya.

Sembari menungu hasil, Sang Mama menghukum sang anak Ares. Menungu sehari kemudian ternyata anak itu bukan anak Ares tetapi anak laki-laki lain.

Ares dengan amarahnya karena protagonis wanita, membuatnya ditingal anak dan istrinya akhirnya dengan keji membunuhnya.

Selesai deh mimpi Serena, aneh bukan?

Serena tidak bisa jika meninggalkan keluarga barunya ini. Meskipun ia jiwa yang berbesa dengan Liliana tapi rasanya jiwa mereka benar-benar menyatu. Seolah-olah Serena dapat merasakan hangat saat berkumpul dengan anak dan suaminya

"Ini tidak boleh terjadi!" Lirih Serena mencoba memejamkan matanya.

"Meskipun kau mendesakku, tak sudi aku menceraikan Ares untuk menikah denganmu. Aku akan membalasnya jika ini terjadi!"

Serena membuka mata cepat dikala mendegar suara decitan pintu pertanda orang masuk kedalam kamarnya

Ares berjalan menuju ranjang, dengan syle kantoran Ares mengendong baby Avan yang sudah wangi karena selesai dengan ritual mandi

ARESERENA ; imperfect wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang