22. Hpd🩺

742 19 0
                                    

Setelah pulang dari acara pernikahan Clara dan Andre, Amanda yang biasanya lapar mata melihat jajaran penjual makanan dipinggir jalan memilih untuk diam dan itu membuat Abian kebingungan.

"Yang? Kamu ga mau beli kebab, takoyaki atau apa gitu, seblak mau?" Tanya Abian kebingungan ini istrinya atau bukan?

"Ngga mas aku cape ayo pulang" putus Amanda.

Lalu Abian pun menjalankan mobilnya sesuai perintah sang istri yaitu pulang ke rumah.

Setelah sampai mereka memutuskan untuk bersih bersih tentunya Amanda duluan, dan sekarang Amanda tengah melakukan ritual skincare nya dan -

Ceklek

Pintu kamar mandi dibuka siapa lagi kalo bukan suaminya, Abian yang sudah rapi dengan kaos dan celana pendeknya pun menghampiri Amanda yang anteng didepan meja riasnya.

"Sayang" panggil Abian dengan suara serak dan manja

"Iya kenapa mas" jawab Amanda yang tak berpaling malah menatap lurus kearah cermin.

"Yang tadi jadi kan?"

"Tadi apa, aku jajan? Kan tadi aku bilang aku gamau"

"Ck, itu loh yang"

"Apa sih, ngomong tuh yang jelas"

"Bayi sayang bayi katanya mau bikin!!!" Kesal Abian

"Ohh itu orang aku boongan" Amanda berniat menjahili suaminya

"Ohh ga jadi ya oke" tanpa aba aba Abian menggendong Amanda yang tadi sedang duduk itu membuatnya terkejut.

"MAS!!!!"

"Jangan kenceng kenceng sayang nanti tetangga denger"

"Ayo mulai" Abian mengecup kening istrinya dan memulai apa yang seharusnya terjadi pada Clara dan Andre malam ini.

***

P

agi ini Amanda masih bergelut dengan selimut hangatnya wajar saja semalam sudah berolah raga bersama sang suami tercinta.

Abian yang paham dengan situasi istrinya membiarkan Amanda untuk beristirahat lebih lama.

"Sayang mas berangkat ya, nanti siang mas jemput kamu shift siang kan hari ini atau mau libur dulu"

"Eughh, ngga mas aku mau masuk kok mas hati hati ya"

"Iya, kamu kalo masih cape istirahat aja dulu, mas udah buatin sarapan"

"Makasi mas" jawab Amanda dengan mata masih terpejam.

Satu jam dua jam masih bertahan dengan selimut tebalnya akhirnya Amanda terbangun.

"Hoamm" Amanda meregangka otot otot yang kaku karena tidur panjangnya.

"Good morning world" baru saja melihat nakas nya yang terdapat jam digital Amanda sontak terkejut.

"Buset ini mah bukan morning, gue bisa telat"

Wajar saja karena jam itu menunjukan pukul 11.30, udah kaya beruang lagi hibernasi emang kalo ngga dibangunin.

"Mas bian, duh telat lagi dia kasian bang-" panik Amanda buru buru menuruni tangga namun saat melihat nasi goreng yang berada dimeja makan ia langsung ingat kalo Abian sudah berangkat sejak tiga jam yang lalu.

"Lapar juga, makan dulu deh"

Amanda pun menghabiskan makan nya meski sudah dingin tak apa lah dia juga kelaparan.

Hello Pak Dokter Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang