My Roomate is a Tsundere Boy [End]

🍡AlKiv-Prolog🍡

Dan ini, kalau jimplang aku karantina dan aku lanjut hiatus.

Jangan sider, sider tuh setan.

200 vote dan 100 komen buat lanjut.

Alcio-Kiv

"KIV ANJING! BRENGSEK! SIALAN!"

"Kenapa sayang? Jangan marah-marah gitu dong cantik."

Alcio, pria manis berusia 23 tahun itu mencak-mencak tak terkira, wajahnya memerah tak karuan.

"LO SIALAN! LO BILANGNYA CINTA SAMA GUE! ANJING! KENAPA LO JALAN SAMA CEWEK ITU! BABI LO!"

Kiv terkekeh pelan, gadis 23 tahun itu senang sekali melihat kecemburuan Alcio, baginya, Alcio itu sangat tsundere dan pencemburu, lucu sekali.

"Ya dia kan cewek, aku juga cewek, apa salahnya?" tanya Kiv santai.

Dia menatap Alcio yang marah-marah gak jelas "LO CUKUP LIAT GUE AJA! GUE KAN UDAH CANTIK JUGA! JANGAN DEKETIN SIAPAPUN YA, LO MILIK GUE!"

Alcio benar-benar tak karuan, memiliki hubungan dengan gadis tampan seperti Kiv, sangat menguras batinnya.

Cemburu buta karena Kiv banyak membuat gadis-gadis menyukainya, Kiv bahkan bisa membuat mahasiswa di kampus pada menyatakan cinta padanya.

Alcio cemburu, sialan!

Dengan tenang, Kiv mendekati Alcio dan memeluknya "Iya-iyaa, mau berpapun cowok manis dan imut, atau cewek cantik yang deketin aku, yang paling aku suka cuma Alci aja kok." tutur Kiv lembut.

Alcio memerah seketika, dia menyembunyikan wajahnya dibahu sempit Kiv, lalu bergumam lirih.

"Gue cinta sama lo Kiv, jangan tinggalin gue."

Kiv hanya tersenyum, ya, senyuman yang membuat siapa saja merinding jika melihatnya.

Kiv berhasil membuat Alcio bertekuk lutut dikakinya, ini saatnya Kiv balas dendam, dan membuat Alcio merasakan apa itu artinya ditinggalkan.

RSJR bakalan kedatangan Pasien baru.

🍡Bersambung🍡

Jimplang, langsung karantina.