Bab 07🍎

3.5K 176 1
                                    

Pia yang tengah membereskan Buku-bukunya untuk besok Dia belajar bersama sang mamah.

" Nah beres, sekarang tinggal wkatunya apa?"

" Makan yeyeyeh" semangat pia Dengan ekspresi wajah yang sangat senang.

Mamah pia yang bernama Kamila atau biasa di sapa Mila mengajak sang anak untuk ke meja makan.

Sesampainya di meja makan Milla sang mamah dan sang ayah bernama Dedy menikmati makan malam dengan penuh keceriaan.

" Nak pia، Papa mau nanya sama kamu"

" Papah mau nanya apa" tanya pia balik

" Kamu kenal sama anak laki-laki yang tadi kesini sama guru kamu"

Pia menaruh jari telunjuk nya di dagu dan memikirkan nya secara keras padahal belum  ada waktu 24 jam tapi pia sudah lupa

" Oh, Kaka baik "

" Kamu tau nama Kaka baik itu siapa?"

Pia hanya menggeleng dengan mulut yang menerima suapan dari sang mamah, sedang kan sang ayah hanya mendengus, padahal pia telah menemui Shofi 3 kali tapi kenapa putri nya tidak mengetahui nama laki - laki yang melamar nya pada tadi pagi.

Playback

Pagi hari

Setelah di berikan izin dengan sang satpam,pak kyai Dzikri dan Shofi memasuki rumah tersebut mengobrol dengan sang tuan rumah yang kebetulan ayah dan ibu pia sedang di rumah, sedang kan pia, dia melanjutkan menonton Film kartun di Kamarnya.

" MAMAAA" teriak pia dengan suara cempreng

Shofi dan Kyai Dzikri berdiri di ambang pintu dan melihat itu hanya bisa menggelengkan kepala.

Mila yang merasa diiringi di teriakin oleh anaknya langsung datang menghampiri sang Anak yang berada di ruang tamu.

" Kenapa teriak - teriak Hem?

" Itu Ada yang mau silaturahmi katanya " jawab pia dengan nada rendah

Mila pun berjalan kearah pintu utama dan betapa kagetnya bahwa tamu yang di maksud pia adalah pak kyai Dzikri.

"Assalamualaikum pak kyai"

" Walaikumsalah Bu"

" Ayok silahkan duduk pak kyai"

Mila mengajak sang tamu untuk duduk di sofa

"Siapa ini pak kyai?"

" Ini anak saya Shofi namanya "

" Ohh nak Shofi sudah besar ya sekarang "

" Mau minum apa pak kyai Dan Gus"

"  Ngga usah repot-repot Bu dan panggil anak saya Shofi aja"

" Iya Bu lagian juga kita lagi di luar bukan dalam pondok " imbuh Shofi

" Sebelumnya kedatangan pak kyai dan Shofi keisni untuk apa yah?" tanya sang mamah pia yang mempunyai jiwa kepo tingkat akud pasalnya dimana mana sang kyai yang di datangkan tamu bukan seperti sekarang pak kyai yang bertamu dengan nya.

Maaf - maaf nih yeh bukan maksud lebay, pasalnya keluarga pia merupakan keluarga yang minim akan ilmu agama,Mila dan keluarga kenal dengan pak kyai Dzikri pun karena dari tetangga nya.

Kyai Dzikri memberikan isyarat kepada putranya supaya dapat menjelaskan niat dirinya ingin melamar putri nya.

" Sebelumnya saya ucapkan maaf apabila kedatangan saya di sini mendadak, Tapi Dengan izin Allah SWT saya datang kemari berniat untuk melamar putri ibu bernama Sofia Azzidah Al Fath"

" Sebuah anugerah luar biasa Takdir Allah SWT yang telah memberikan sosok laki-laki baik untuk putri saya " Dengan senyum hangat nya

--------

Setelah selesai Makan malam Dedy selaku kepala rumah tangga  ingin mendiskusikan perihal lamaran terhadap lamaran.

" Nak pia sini dulu" panggil sang ayah yang berada di ruang keluarga yang terletak di tengah kamar dirinya serta putri nya.

Pia menghampiri sang ayah dengan membawa satu bungkus permen yupi berwarna pink lalu duduk di tengah - Tengah antara sang ayah dan mamahnya

" Kenapa ayah panggil pia" tanya pia

" Gini sayang kan kamu sudah kenal Kaka baik, kalo Kaka baik lamar kamu terus mengajak kamu menikah kamu mau ngga?"

" Lamar itu apa, terus nikah juga apa" tanya pia dengan polosnya

" Gini nak lamar itu Sosok laki - laki dengan keberanian nya mengungkapkan niat baik nya untuk mengikat nak pia"

" Kenapa pia harus di Iket, kan sakit kalo badan pia di Iket"

Huftt... Sang ayah berusaha menjelaskan secara sabar untuk putri nya.

" Gini anak ayah yang paling pinter nan imut, jadi kan kamu nanti abis di lamar Kaka baik, abis itu kamu nikah nah nanti kamu bakal di jaga , di sayangi, di lindungi dan di ajarin ngaji sama Kaka baik"

" Ohhh" paham pia" jadi kalo pia nikah sama Kaka baik dia bakal sayang pia, jaga pia , sama ngajarin pia"

" Gimana ? Kamu mau kan kaka baik jadi suami kamu?" Tanya sang ayah

" Pia mauuu" semangat pia dengan senang nya .

Pia sosok gadis yang kerap menjadi Bully an di sekolah membuat pia sangat - sangat senang apabila ada seorang yang mau menjaga, melindungi, dan menyanginya.

_____,, ✨,,_____
Ig ; Wattpadevia

Mohon maaf apabila banyak typo 🙏🏻

Salam sayang untuk semua💙🤍

Jangan lupa vote dan komen🤗

My Little wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang