My Little wife

Bab 42🍎

⚠️ Typo bertebaran 🙏🏻
⚠️Jangan lupa follow dan vote yah😘

|
|
|
|

~ Selamat membaca ~
✨

Shofi berlari dari koridor kampus dengan tergesa-gesa, bagaimana tidak setelah mendengar telefon dari pihak kantor polisi dimana istri kecilnya berada di sana, atas perbuatan penganiayaan terhadap saudari Sarah.

Dengan Kendaraan yang di bawa diatas rata - rata kecepatan,kini Shofi telah sampai di kantor polisi dengan waktu 20 menit.

"Permisi,ada yang bisa saya bantu" sapa ramah sang penjaga kepolisian di depan pintu masuk.

" Saya suami dari Sofia Azzidah Al Fath,Kasus yang terjadi pada sekitar jam Empat Sore"

" Baik mari saya bantu ke tempat nya"

Shofi berlari ke arah istri kecilnya dan berkata " Sayang"

Pia menoleh dengan wajah yang sudah sembab,secara perlahan Shofi menghampiri istri kecilnya dan memeluk Tubuh kecil istrinya,pia yang berada di pelukan Shofi dapat merasakan tempat kenyamanan saat dirinya Merasa takut

" Tenang yah,ada Aa disini"Tangan yang mengelus pelan punggung sang istri kecilnya untuk memberikan kekuatan Padanya.

Selang beberapa menit kini Shofi dan pia duduk di hadapan polisi yang menangani kasus istrinya.

" Maaf bapak Siapanya tersangka?"

" Saya shofi suaminya pak"

" Baik pak Shofi, jadi berdasarkan Tututan yang di berikan oleh bebrapa mahasiswa atas tindakan penganiayaan yang di lakukan istri bapak terhadap saudari Sarah selaku anak rektor kampus,oleh sebab itu istri bapak akan kami tahan di dalam sel penjara sementara"

" Maaf pak untuk kejadian yang menimpah istri saya seperti ada kesalah pahaman, Lagi pula tidak ada bukti bahwasanya istri saya yang telah melakukan tindakan penganiayaan tersebut "

" Memang tidak ada bukti nyata, akan tetapi ada saksi mata yang memberikan kejelasan "

" Tapi pak saya yakin istri saya tidak melakukan hal tersebut, Apakah boleh selama masa pencarian barang bukti, istri saya boleh untuk tidak tinggal di dalam sel penjara? Saya akan membayar denda berapapun.

" Mohon maaf pak kami tidak bisa, untuk sementara waktu istri bapak harus kami tahan selama masa sidang
Alangkah baiknya bapak dapat mencari barang bukti yang menunjukkan bahwa istri bapak tidak bersalah"

" Aa" suara lirih pia dengan tangan yang semakin erat memegang jari - jari suaminya

Shofi melihat keadaan istri kecilnya yang ketakutan membuat Shofi tak tenang,Shofi melepaskan jarinya dan beralih memegang kedua tangan istri kecilnya.

Pia menatap manik coklat suaminya yang memberikan isyarat untuk dirinya kuat dan semangat dengan kondisi apapun.

" Aa janji bakal Cepet cari barang bukti, karena Aa percaya kamu ngga salah" Shofi memeluk istri kecilnya "jangan pernah Dik pia tinggal kan sholat selama di dalam yah"

Pia hanya mengangguk di dalam pelukan Shofi.

" Mari saudari Sofia ikut kami" ujar salah satu polisi ingin melepaskan pelukan keduanya.

Shofi melepaskan pelukan nya dan berbalik menatap polisi yang mengajak pia" tolong beri kami waktu 10 Menit untuk berbicara berdua"

" Baik kami beri waktu sepuluh menit"

Shofi sedikit menjauh dari para Polisi untuk bisa berbicara berdua dari hati ke hati dengan istri kecilnya.

" Dik pia jangan sedih " dengan tangan yang menghapus air mata yang hampir jatuh " Besok Aa jemput kamu, Kamu jaga Diri baik - baik yah, nanti kalo ada yang jahatin kamu bilang sama Aa"