Bab 14 🍎

2K 106 1
                                    

   Shofi menemani sang istri menonton di atas kasur, bahunya yang tegas nan lebar sebagi topangan teruntuk badan kecil istrinya, keduanya tengah menikmati malam hari dengan menonton di bawha lampu yang remang.

" Dik kamu may nonton filim sampai jam berapa? Hemm" tanya Shofi dengan tangan yang membenarkan rambut pia

Pia yang mendengar penuturan Shofi langsung memalingkan wajah ke arah Shofi menimbulkan  jarak yang dekat di antara keduanya saat posisi wajah pia memandang wajah Shofi

" Hmmm bentar lagi tanggung tau"

" Udah jam sepuluh jadi,kita lanjut besok lagi yah, kan dik pia besok sekolah, jangan lupa loh satu Minggu lagi dik pia pindah sekolah

" Ohh iya lupa " telapak tangan yang menempel di jidat" ya udah kita tidur sekarang yuk Aa ,besok lagi ajah dik pia lanjut nonton."

" Pintar nya istri Aa"

Shofi memegang Tengkuk belakang dik pia dan mendekatkan wajah diri dengan pia lalu

CUP.

Shofi mencium bibir istrinya dan memberikan sedikit lumatan

" Ihhh Aa bibir dik pia jadi basahh" adu pia dengan wajah kesalnya

" Sehat tuh artinya dik pia,dari pada kering nanti kulitnya mengelupas deh abis itu berdarah"

" Oh iya yah,tapi kalo kata mamah bibir kering itu karena headrasi jadi kurang minum air putih"

" Kalo Aa kasih tadi itu ada vitamin nya dik"

" Vitamin apa emang Aa"

" Vitamin C dik pia"

" Ohhh"pia mengangguk kepala nya sebagai tanda dirinya paham

Shofi mengelus kepala pia dengan lembut" untuk ngga Naya vitamin C itu apa, Vitamin C yang saya maksud kan vitamin Cintaa" monolog Shofi dalam Hati

" ya udah sekarang tidur yah"

" Siappp laksanakan"

Shofi membereskan leptop, beranjak menaruh leptop ke meja,setelahnya berjalan tidur di samping sang istri yang telah tiduran dengan posisi membelakangi nya,Shofi memeluk sang istri dari belakang dan mencium wangi Anggur di badan sang istri dari celuruk leher sang istri yang membuat candu dirinya saat ingin tidur.

" Dik pia udah tidur?" Tanya Shofi dengan tangan senantiasa memeluk pinggang ramping sang istri kecil

" Hm" jawab pia dengan berbalik badan memeluk Shofi, menempatkan posisi nyaman dalam pelukan Shofi

Cup

Shofi mencium kening sang istri dan membenarkan helaian rambut yang menutupi wajah imut sang istri kecilnya.

"Selamat tidur dan mimpi indah istri kecil nya Ahmad shofi Al Fathir "
Tangan Shofi terulur mengelus punggung sang istri dengan lembut untuk membuat istri kecil nya lebih nyenyak saat tidur.

" Saya akan memberi perhitungan untuk orang yang telah membully kamu" monolog Shofi dengan lirih dan berlalu meyusul ke alam sadar sang istri.

Fyi saat pulang sekolah seblum waktunya mereka sepasang suami istri tertidur.

Shofi telah menunggu di depan gerbang SMA cakrawala sekitar lima menit setelah sosok yang di tunggu telah keluar dari gerbang tetapi di tengah perjalan sang istri di hentikan oleh laki - laki yang Shofi tidak kenal

" Pia tunggu"ujar anak laki - laki tersebut

Pia menghentikan langkah nya dan berbalik badan untuk melihat siapa yang memanggil nya

" Kenapa Janu manggil dik pia"

nama panjang Janu adalah janu Fendriansyah biasa di panggil Janu,anak laki - laki yang terkenla fukboy di sekolah

" Pulang sama siapa"

" Pu..."

" Ayok pulang bareng gue" Janu memegang pergelangan tangan pia dan ingin membawanya pergi

Shofi segera keluar dari dalam mobil untuk menghampiri sang istri yang sedang mengobrol dengan lawan jenis nya dan tentu menghentikan pergerakan anak laki-laki tersebut,Shofi menepis tangan laki - laki tersebut dengan kasar.

" Jauh kan tangan mu "

Keduanya sontak kagaet dengan keberadaan Shofi di belakang mereka dan dengan kasarnya menepis tangan Janu.

" Maaf om siapa yah"

" Saya suami dari permenpan yang tadi tangannya kamu pegang sembarangan"

" Hahahaha ngaco lu om, orang pia ajah setatusnya masih siswa mana mungkin mau nikah sama om atuh,ya ngga Pi" Tanya ke pia untuk meyakinkannya bahwa yang di bicarakan oleh Shofi adalah sebuah kebohongan.

" Mmm Ini Nama nya Aa pia, dia suami pia Janu"

" Hah serius lu udah nikah? Becanda ajah lu Pi"

" Janu yang di bilang Aa bener "

Shofi menarik pinggang sang istri dengan posesifnya

" Jangan pernah menyentuh sedikit pun istri saya, Paham!"

" Ayok dik kita pulang " ajak Shofi dengan lembut berbeda saat berbicara dengan anak laki - laki tersebut yang memiliki nada tegas dan ngegas.

Shofi membawa pia ke dalam mobilnya sedang kan Janu masih diam di tempat dengan mimik Wajah yang masih syok, seorang Bocil udah nikah " yah keduluan deh,nasib..nasib" monolog Janu

Janu cowo fakboy di sekolah SMA cakrawala, hampir semua teman kelasnya pernah menjadi mantannya berbeda halnya dengan pia yang polos membuat Janu sedikit susah untuk menjadi kannya pacar, setiap Janu menembaknya pasti pia tidak paham atau Lola dalam maslah cinta.

TIINNN

Suara kelakson mobil membuyarkan lamunan Janu.
Shofi memunculkan kepalanya dari jendela mobil " Mau mati muda kamu,Cepet minggir" ketus Shofi

Janu meminggirkan badannya ke tepian jalan " galak bangett sih Om,wuhhh" ujar Janu dengan kaki yang menendang ke udara.

----------

Sekitar setengah jam lebih Shofi dan pia perjalanan menuju kerumahnya, sebenarnya sedikit lama karena ada sedikit masalah tadj si Janu dan jalann yang cukup macet.

" Dik pia Aa mau ngomong"

" Ngomong apa Aa"

" Dik pia ada hubungan apa sama cowok tadi"

" Janu?" Tanya pia

" Ngga usah di sebut juga, intinya dia itu siapa dik pia"

" Janu itu temen dik pia Aa, Aa jangan marah yah"

" Cuma temen nih? Yakin" cemberut Shofi dengan wajah yang dibuat buatnya

" Yakin dong Aa, Janu temen dik pia kalo Aa suami ganteng dik pia "  dengan senyum tulus seorang bocah SMA

Wajah Shofi yang tadinya di buat - buat cemberut seketika tersenyum hangat karena senyum seorang istri nya.membuat Shofi sadar bahwa kebahagiaan nya terletak di istri kecilnya.

Ig : Wattpadevia

Jangan lupa follow yah😉

_____,, ✨,,______







My Little wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang