Hari ini , hari ke-2 gw bersekolah secara tatap muka, seperti kemarin gw menyiapkan semua peralatan sekolah gw , gw juga bangun lebih pagi agar ga terlambat kaya kemaren .
Selesai menyiapkan semua peralatan sekolah, kemudian gw pun bergegas mandi , setelah mandi gw memakai seragam yang tadi malem udah gw setrika.
Setelah memakai seragam kemudian gw memakai sepatu gw dan berjalan keluar, karena paman gw udah nungguin gw .
"Lama banget Wen "
"Hehehe tadi ada panggilan alam om
"Yaudah cepetan naik "
"Siap bos "
Sesampainya di sekolah gw yang melihat gerbang sekolah masih terbuka pun tersenyum lebar dan mengucap syukur karena hari ini gw ga terlambat lagi .
Gw pun turun dari motor dan berpamitan sama paman gw , sehabis pamitan gw berjalan menuju gerbang untuk masuk kedalam sekolah.
Setelah sampai di depan gerbang gw pun berjalan menuju kelas gw . Saat dalam perjalanan menuju kelas sama kaya kemaren gio kembali manggil gw .
"Owen!!"Gw pun menghadap ke arah kelas nya dan gw sudah melihat dia yang sudah tersenyum sambil melambaikan tangan nya , kemudian gw pun menjawab panggilan dia dengan lambaian.
Abis itu gw kembali melanjutkan perjalanan gw menuju ke kelas.
Sesampainya di kelas gw langsung menaruh tas gw diatas kursi , setelah menaruh tas gw langsung berjalan menuju pintu karena gw mau keluar.
Saat di luar gw melihat Gio yang telah berdiri didepan kelasnya , wajahnya terus menengok ke arah kelas gw .
Gw yang melihat itu kemudian langsung berjalan menghampiri Gio , sialnya belum sempat sampai tiba tiba bel pelajaran pertama sudah di bunyikan, mau ga mau gw harus memutar arah untuk kembali ke kelas gw lagi .
Saat sampai di kelas , gw melihat Wilona, Davinza dan Vesana sedang duduk didekat bangku gw , gw pun berjalan menuju mereka, karena bangku gw Deket situ .
Saat gw mau duduk tiba tiba Wilona manggil gw dengan nada yang cukup kencang .
"Ryu ! ""Kenapa "
"Sini dulu deh , kita punya tawaran terbaik buat Lo "
"Tawaran? "
"Iya , Lo mau ga masuk circle kita "
"Boleh emang ? Tapi nanti gw cowo sendiri"
Mereka bertiga hanya diam dan saling bertatapan 1 sama lain .
Setelah hampir 1 menit mereka bertatapan tiba tiba mereka tertawa kecil .
"Lo pada ngapa si ? Ada yang aneh dari gw ? "
"Lo kan uke jadi boleh masuk CC kita " ledek Davinza
"Bangsat Lo "
Gw pun menghiraukan perkataan mereka dan kembali duduk di kursi gw .
Tidak lama setelah gw duduk tiba tiba ada seseorang guru dateng , guru itu punya fisik yang bisa dibilang bagus mau mukanya ataupun badannya.
Setelah dia masuk di langsung duduk di bangkunya, dan langsung memperkenalkan dirinya .
"Pagi semua ! Kenalin nama saya Raviansyah panggil aja pak Ravi atau pak ansyah "
"Pagi juga pak " Ucap semua murid secara barengan
Setelah memperkenalkan diri ia kembali duduk di tempatnya dan mengambil buku absensi kehadiran siswa.
KAMU SEDANG MEMBACA
JODOHKU GURU MTK (BxB END )
Teen FictionGw dan pak Ravi kaget setelah mendengar ayah gw ngucapkan hal itu , kami hanya saling bertatapan satu sama lain dengan wajah bingung. "Yang bener aja yah ! Dia guru aku " "Ya gapapa , kalian juga saling suka kan ?" "Iya sih tapi..." "Engga ada tapi...