Shall we?? (S2) (Zeesha)

10

Zee pov.

3 hari telah berlalu..,

Saat ini gue dan freya seperti biasa sedang duduk santai di cafe tempat kerja marsha,

"Fre"

"Apa?"

"2 hari lagi marsha ultah"

"Hah iyakah??"

"Gue kasih surprise apa ya ke dia??"

"Mau ngerayain dimna emng?"

"Di apart ajasih kayaknya, soalnya marsha bukan termasuk golongan party people gitu jadi kalo ngerayain di luar gua yakin bukan seleranya"
"Tapi gua juga mau nya yang berkesan gitu loh fre, apa yaa? Biar ga biasa2 amat"

"Kerjain dia mau ga??"

"Kerjain gimana?"

"Yaa bos cuekin aja dia selama 2 hari ini, bikin dia bingung punya kesalahan apa, cari2 terus kesalahannya, kalo perlu marahin dia bos"

"Dih mana tega gua begitu"

"Katanya mau yang berkesan"

"Yaa tapi ga sebegitunya juga kali fre"

"Yaudah itukan cuman saran, kalo bos gamau pake yaaa gapapa"

"Yang lain gaada?"

"Cuman kepikiran itusih, tuh bos mumpung si marsha lagi ngobrol sama farell pura2 aja ngambek gara2 itu"

Gue pun memperhatikan marsha dan farell yang sedang mengobrol, sbenernya ini udah hal biasa marsha ngobrol sama farell gitu dan gua ga pernah mempermasalahkan hal itu lagi jadi gua gatau nanti marsha bakal masuk ke rencana gue apa engga,

ok lanjut..

Selesai mengobrol marsha juga melihat ke arah gue yang membuat mata kita bertemu,

Marsha menghampiri gue, gua udah sangat paham pasti dia mau kasih tau gue perihal apa yang baru ia bicarakan barusan dengan farell,

Gua langsung aja main hp dan pura2 gapeduli.

"Hai kak"
Dan marsha duduk di bangku kosong sebelah gue,

"Tadi farell cerita soal film yang abis dia tonton gitu sama temennya apa ya tadi nama filmnya, avatar? Kamu tau film itu?"

"tau" balas gue cuek

"Katanya itu film seru tau kak"

"Ooh"

"Mau nonton ga besok sebelum aku masuk kerja?"

"Engga ah"

Marsha diem setelah mendegar respon gue,

"Kamu lagi ada masalah kak?"

"Engga"

Dia diem lagi.

"Kamu kenapasih kak?"

"Kenapa apanya"

"Kamu marah?"

"Engga"

"Kok jawabnya tumben banget begitu"

"Lah emng harus ny gmna?"

"Engga, biasanya kamu ga kaya gini"

"Kaya gini ah"

"Yaudah aku minta maaf, aku salah"

"Ngapain minta maaf dih, aneh banget"

"Ya gapapa, aku minta maaf aja kalo kamu gasuka aku ngobrol sama farell kaya tadi, aku usahain buat ga ngobrol sama dia lagi beneran"