5

347 15 4
                                    

Selamat membaca...

Mr. Na || For the last
~

 Na || For the last~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
Disinilah. Jaemin tengah duduk berhadapan dengan seorang gadis yang sudah tak asing lagi baginya.

Ia duduk bersilang tangan dengan tatapan dingin seperti biasa.

"Ayo cepat katakan. Aku sangat sibuk."
Ucap Jaemin.

"Aku ingin minta tolong. Bantu aku kali ini saja."
Rengek gadis itu.

Jaemin mengernyit.
"Apa itu?"

Gadis itu mendekat.
"Tolong berpura pura menjadi pacarku didepan ayahku."
Bisik nya.

"Berpura pura? Jadi pacarmu? Sireo!"
Tolak Jaemin.

"Ayolah. Kau berhutang padaku."

"Aku hanya meminjam sebentar sepeda mu. Dan kau ingin aku membayar untuk bersandiwara dengan mu? Aku tidak mau."

"Aku mohon. Hanya satu kali saja. Aku tak mau dijodohkan dengan kolega ayahku. Tolonglah Jaemin."
Gadis itu memohon dengan sangat.

Jaemin menekan pelipis nya. Ia lebih dulu menghela nafas berat. Ia ingin segera mengakhiri kesepakatan ini.

"Baiklah. Tapi hanya sekali. Jangan ada lagi drama selanjutnya."
Dengan berat hati Jaemin menyetujui karena ia berhutang pada gadis itu.

"Jinjja??? Gomawo Jaemin-ah."
Gadis itu tersenyum.

.

"Pura pura jadi pacarmu? Untuk apa?"
Yena terkejut dengan penuturan Jisung yang tiba tiba.

"Itu... Ada gadis yang selalu mengikuti ku. Aku tidak suka. Jadi aku bilang aku sudah punya pacar. Ayolah noona. Bantu aku."
Rengek Jisung seperti bayi.

"Aigoo. Hanya itu? Kau ini." Yena menghela nafas sejenak. "Baiklah. Tapi hanya satu kali. Setelah itu jangan ada lagi."

"Nee. Arraseo. Hanya kali ini saja."

"Dimana kita akan bertemu dengan gadis penguntit mu itu."

Jisung tampak berpikir sejenak.
"Dikampus ku."

.

Jaemin tengah berjalan mengikuti kemana gadis didepan nya berjalan. Setiap toko dan tempat ia datangi di pusat perbelanjaan ini.

Setelah kesepakatan tadi gadis itu mengajak Jaemin untuk sekedar mencari pakaian yang sekira nya cocok mereka kenakan nanti.

Jaemin malas sebenarnya nya. Ia ingin pulang saja dan bersama Yena.

"Igeo igeo. Wahh kau cocok sekali."
Ucap gadis itu saat mendekatkan sebuah setelan jas berwarna biru tua pada tubuh Jaemin.

"Kita ambil yang ini."

2. Mr. Na || For The Last 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang