Still The Same [EUNKOOK] On Going

20. Aku Masih Mencintainya

WELCOME TO STILL THE SAME

YUK VOTE!
KASIH KOMENTAR!
DAN FOLLOW!

Aku berterimakasih sekali kalau kalian bisa melakukan tiga hal di atas sebagai cara mengapresiasi cerita STILL THE SAME

Oiya, aku akan memberikan bocoran isi part selanjutnya di TWITTER:)
So, bagi yang punya TWITTER bisa follow ya, nama akunnya tersedia di akhir PART ini :)

Ada juga pemberitahuan tanggal UPDATE nya loh, seperti dibawah ini.

💜💜💜

SELAMAT MEMBACA
-----------------------------------------------

PLAK

"LANCANG SEKALI KAU, DASAR BRENGSEK!!"

Mata perempuan Jung itu mulai memerah dan berair diiringi napasnya yang masih menggebu-gebu karena amarah yang tengah meliputinya saat ini. Mata yang biasanya teduh dan menenangkan itu kini justru menatap kecewa kearah Jungkook yang masih memegangi pipinya akibat tamparan keras yang dilayangkan Eunha padanya.

"Eunha, ak..."

"KAU BENAR-BENAR BRENGSEK! AKU MEMBENCIMU!"

Eunha mendorong tubuh Jungkook sekeras mungkin untuk memberi jalan pada dirinya dan akhirnya tangan yang masih gemetar hebat itu membuka kenop pintu ruangan penyimpanan. Eunha terdiam sejenak ketika dirinya membuka pintu, semua staf dan member BTS telah berkumpul di depan pintu, terlihat sekali semua orang kini melayangkan tatapan bingung kearahnya.

Nara mendekati Eunha dan menyentuh bahu temannya itu "Ada apa Hyera-yya? Kau kena... eoh Hyera-yya kau mau kemana?" Bahkan belum sempat Nara menyelesaikan ucapannya, Eunha telah lebih dulu membelah kerumunan staf dan berlari keluar tanpa memperdulikan teriakan orang-orang yang terus saja memanggil namanya.

"Ada apa ini?"

Semua staf dan member kompak menatap ke arah pintu dimana ada Jiehyo yang baru saja masuk. Melihat keberadaan Jiehyo, dengan cepat Nara berlari ke arah Jiehyo dan memegang lengan perempuan itu "Jiehyo Eonnie, aku tidak tau apa yang terjadi, tapi baru saja Hyera pergi keluar dengan menangis."

"Hyera menangis?" Gumam Jiehyo dengan dahi yang mengerut, matanya sontak menatap ke arah Jungkook yang baru saja keluar dari ruang penyimpanan peralatan dan perlengkapan member dengan wajah sedih bercampur rasa bersalah, mungkin. Otaknya bekerja dengan cepat hingga membuat Jiehyo bergerak cepat ke arah Jungkook setelah dirinya mengetahui apa yang terjadi saat ini.

"Apa yang kau lakukan padanya?"

Jungkook mendongak menatap Jiehyo "Noona, aku sudah tau semuanya."