I|I
- Erlangga -
Terhitung sudah sepuluh hari kak Erlangga tidak sadarkan diri, dan selama itu juga aku masih tetap menunggunya disini. Bisa dikatakan jika aku menunggunya sambil berusaha untuk terus melanjutkan hidupku seperti biasanya, walaupun itu tetap terasa tak sama. Karena bagaimanapun juga, biasanya kak Erlangga selalu mengisi keseharian ku dengan kehadirannya, tawanya, atau juga dengan candanya. Sedangkan sekarang?
Selama mengenal kak Erlangga, memang ini adalah kali pertama kak Erlangga tidak bisa ku ajak bicara dalam waktu yang lama. Kali pertama juga aku bertemu dengannya tapi tetap merasa hampa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia Erlangga | Na Jaemin
FanfictionContent warning(s) ; Physical touch, kissing, cuddle, harsh word, sensitive topic, etc. Dia Erlangga, si pecinta fotografi yang memiliki senyum paling menawan. Selayaknya foto-foto yang selalu dia abadikan, aku juga akan membuat kisahnya abadi agar...